Berita Balikpapan Terkini

Dishub Balikpapan Tambah 200 Rambu Lalu Lintas, Jalan Tjutjup Suparna dan Sudirman Prioritas

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan akan menambah deretan rambu-rambu lalu lintas pada 2024 mendatang.

Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Rambu Lalu Lintas di kawasan Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.  

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan akan menambah deretan rambu-rambu lalu lintas pada 2024 mendatang.

Pasalnya, beberapa titik di wilayah Balikpapan memang disinyalir masih kekurangan pemasangan rambu-rambu lalu lintas.

Kepala Dishub Balikpapan Adwar Skenda Putra menambahkan, rambu-rambu lalu lintas yang terpasang juga telah banyak rusak akibat ditabrak oleh kendaraan.

Baca juga: Jembatan Manggar Bakal Makin Estetik, Dishub Balikpapan Canangkan Pasang PJU Tiang Artistik

"Bahkan ada juga (rambu-rambu) lalu lintas yang telah tercoret-coret," tutur Edo, sapaan akrabnya, Senin (18/11/2023).

Berdasarkan data yang dihimpun TribunKaltim.co bersumber dari Dishub Balikpapan, ada 100 pengadaan rambu-rambu lalu lintas pada 2022. Kemudian pada 2023 sebanyak 85 rambu.

Kurangnya pengadaan tersebut, lantas mendorong upaya Dishub Balikpapan untuk menambah rambu-rambu lalu lintas.

"Untuk 2024 nanti rencananya 200 rambu lalu lintas, yang seluruh rambu petunjuk dan larangan," ulas Edo.

Kendati demikian, penambahan rambu-rambu lalu lintas ini akan direalisasikan setelah merampungkan penataan kawasan Jalan Tjutjup Suparna, Balikpapan Baru sebagai Kawasan Tertib Lalu Lintas.

Baca juga: Dishub Balikpapan Rencanakan Tambah Marka ZoSS untuk Keselamatan Anak Sekolah

Kemudian untuk mendukung KTL tersebut, maka Jalan Tjutjup Suparna dan Jalan Jenderal Sudirman akan diutamakan dalam hal penambahan rambu-rambu lalu lintas ini.

"Nanti kita juga ada penataan Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan (RPPJ) di kawasan Jalan Tjutjup Suparna," ucap Edo.

Sembari itu, pihaknya akan merapikan rambu-rambu lalu lintas yang mulai banyak tertutup dahan pohon.

"Nanti kita tata, kita rapikan rambu-rambu lalu lintas yang ketutupan pohon agar bisa lebih jelas terlihat pengendara," pungkasnya.

Penambahan rambu-rambu lalu lintas ini, juga menjadi bagian dasar dari Balikpapan sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) agar para pengendara bisa lebih tertib berlalu lintas. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved