Berita Nasional Terkini
Kronologi Kasus Subang, Yosef Pakai 2 Senjata untuk Bunuh Tuti dan Amalia, Cekcok Uang Rp30 Juta
Kronologi kasus Subang, 2 senjata yang digunakan Yosef untuk bunuh Tuti dan Amalia, berawal cekcok uang Rp 30 juta.
TRIBUNKALTIM.CO - Kronologi kasus Subang, 2 senjata yang digunakan Yosef untuk bunuh Tuti dan Amalia, berawal cekcok uang Rp 30 juta.
Dari rekonstruksi kasus Subang yang digelar pihak kepolisia, terungkap cara dan senjata yang digunakan Yosef untuk menghabisi istri dan anaknya, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Yosef disebut menggunakan golok dan stik golf untuk membunuh Tuti dan Amalia.
Hal tersebut diketahui setelah polisi menggelar 95 adegan rekonstruksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.
Baca juga: Kasus Subang Terbaru 2023 Hari Ini, Terjawab Misteri Uang Rp 30 juta, Kronologi Ibu dan Anak Dibunuh
Baca juga: Terbaru! Live Streaming Rekonstruksi Kasus Subang Hari Ini 2023, Reka Adegan Pembunuhan Ibu dan Anak
Baca juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Adegan dan 6 Fakta Pra Rekonstruksi, Yosep dan Mimin Ada di TKP
Rekonstruksi tersebut berdasarkan keterangan tersangka Muhamad Ramdanu atau Danu yang dilaksanakan di Dusun Ciseuti, Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Rabu (22/11/2023).
Dikutip dari Tribun Jabar, Yosep menjadi pelaku utama pembunuhan Tuti dan Amalia pada 18 Agustus 2021 silam itu.
Yosep dibantu 3 tersangka lain, Muhamad Ramdanu, Arighi dan Abi.
Dari 95 adegan, terungkap adegan cara Yosep menghabisi nyawa putrinya, Amalia Mustika Ratu.
Ternyata Amalia dieksekusi dengan cara dipukul memakai stik golf sesaat setelah ia bangun dari tidurnya.
Hal ini diungkap oleh Dirkrimum Polda Jabar Kombes Surawan saat diwawancara sejumlah awak media, Rabu (22/11/2023).
Amalia dieksekusi setelah Tuti Suhartini.
Menurut Surawan, korban pertama yang dieksekusi adalah Tuti Suhartini menggunakan golok dan stik golf.
Akibat benturan golok tersebut, kata Surawa, membuat Tuti Suhartini tewas.
Dalam rekonstruksi tersebut setelah Tuti dieksekusi, berikutnya adegan Amalia yang dihabisi nyawanya.

Saat hendak dieksekusi, Amalia baru bangun dari tidurnya diduga karena mendengar suara keributan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.