MotoGP

Lepas dari Bayang-bayang Marc Marquez, Joan Mir Tumbuhkan Optimisme Bagi Honda di MotoGP 2024

Joan Mir kini menjadi satu-satunya juara dunia MotoGP yang berada di garasi Repsol Honda, setelah Marc Marquez hengkang ke Gresini Racing.

Twitter Repsol Honda Team
Joan Mir, rider tim pabrikan Honda. Joan Mir kirimkan sinyal positif atas motor baru Honda yang akan digunakan di MotoGP 2024. 

TRIBUNKALTIM.CO - Joan Mir kini menjadi satu-satunya juara dunia MotoGP yang berada di garasi Repsol Honda, setelah Marc Marquez hengkang ke Gresini Racing.

Repsol Honda dipastikan tak ingin berlama-lama meratapi kesedihan usai ditinggalkan Marc Marquez.

Pasalnya, Joan Mir membawa angin segar dan siap membuktikan kapasitasnya sebagai juara dunia MotoGP di musim 2024.

Honda sedang membawa misi untuk memulihkan martabat mereka sebagai pabrikan tersukses dia ajang balap motor grand prix.

Krisis berkepanjangan memang dialami Honda, setidaknya sejak 2020.

Talenta besar Marquez yang biasanya menjadi juru selamat pun tak lagi mampu menutup borok Honda yang tenggelam karena masalah-masalah kecil yang akhirnya menumpuk.

Fakta bahwa pendekatan Honda dalam pengembangan yang masih tradisional, progresif alih-alih agresif, membuat perubahan sulit untuk dilihat dalam waktu dekat.

Inilah salah satu alasan kenapa Marquez akhirnya pindah.

Dengan usianya yang sudah melewati 30 tahun, dia tidak punya waktu lagi untuk menunggu.

Baca juga: Update MotoGP 2024, Marc Marquez Bongkar Perbedaan Motor Ducati dengan Honda

Baca juga: Lengkap! Jadwal MotoGP 2024, Dimulai Maret, MotoGP Indonesia September

Baca juga: Lengkap! Line Up Pembalap MotoGP 2024, Marc Marquez Nyaman dengan Tim Barunya

Meski demikian, aura positif justru terlihat hanya dua hari setelah MotoGP 2023 selesai di mana Honda untuk kedua kalinya secara beruntun menjadi juru kunci klasemen pabrikan.

Dalam Tes MotoGP Valencia yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo pada Selasa (28/11/2023) kemarin, para pembalap Honda merasakan peningkatan nyata.

Nada-nada optimisme bahkan juga meluncur dari mulut manajer tim Honda, Alberto Puig, yang lebih sering terlihat tanpa emosi.

"Sepertinya, sensasinya, sensasi secara keseluruhan dari motornya, cukup berbeda," ujar Puig dalam wawancara dengan MotoGP.com.

"Sensasinya berbeda dalam arti yang bagus. Terkadang beberapa hal berbeda tetapi bisa berbeda yang buruk atau berbeda yang baik. Hari ini berbeda yang baik."

Pada akhirnya tak hanya Marc Marquez yang semringah karena menemukan kembali semangatnya setelah tampil cepat, dan dalam waktu yang singkat, dengan motor barunya yaitu Ducati.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved