Jadwal Penanaman 2 Ribu Pohon di Penajam Paser Utara, Sumber Bibit dari Mentawir

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) akan melakukan penghijauan di sejumlah kawasan yang ada di Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.

Sebanyak 2 ribu bibit pohon disiapkan untuk ditanam di beberapa lokasi pada Desember 2023 ini.

Untuk penanaman tahap pertama, 400 bibit pohon, akan ditanam terlebih dahulu.

Lokasinya di depan Stadion Panglima Sentik, Kabupaten Penajam Paser Utara.

Baca juga: Djoko Setijowarno Jelaskan Tolak Ukur IKN Nusantara Bisa jadi Kota Layak Huni

Demikian disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara, Tita Deritayati kepada TribunKaltim.co.

Tita menjelaskan, bahwa sebelumnya penanaman pohon ini akan dilakukan pada November lalu.

Atau bersamaan dengan bulan penanaman pohon nasional.

Namun karena kondisi cuaca di Penajam Pasera Utara masih kemarau di bulan tersebut, sehingga baru bisa dilakukan bulan ini.

Baca juga: Menatap IKN Nusantara, Warga Pemaluan di Sepaku Dilatih Pertanian Ramah Lingkungan

Karena cuaca di Penajam Paser Utara tidak mendukung di November.

"Jadi kita menyesuaikan. Kebetulan juga bulan Desember ini cuacanya mendukung,” ungkapnya pada Senin (4/12/2023).

Aneka Jenis Pohon

Ada berbagai jenis pohon yang akan ditanam, mulai dari pohon bunga tabebuya, bunga tanjung, tanaman angsana dan lainnya.

Selain itu, ada pula tanaman produktif seperti buah-buahan, yang nantinya akan diberikan ke sekolah-sekolah Adiwiyata di Penajam Paser Utara. 

Aksi penanaman pohon ini mulai dilakukan pada 6 Desember 2023 mendatang.

Bibit pohon tersebut didapatkan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan saat ini berada di persemaian Mentawir.

Pada hari Rabu nanti bibit yang disediakan kurang lebih 400 bibit.

"Tim kami (DLH) sudah mempersiapkan 400 lebih lubang untuk ditanam,” pungkasnya.

(*)

Ikuti saluran Tribun Kaltim di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaAdSxwHVvTbruIloW3H

Ikuti kami di Google Berita untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.