Travel

10 Tempat Wisata Menarik Bak Syurganya Kalimantan di Kukar dan IKN, Pas Buat Tutup Akir Pekan!

Inilah sepuluh tempat wisata menarik bak syurganya kalimantan di Kukar dan IKN Nusantara yang pas buat tutup akhir pekanmu!.

Editor: Vivi Liana Sari
Tribunkaltim.co/Budi Susilo
Hamparan perairan Teluk Balikpapan dan alam mangrove di daerah Desa Mentawir, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur yang kini tercitra jadi desa wisata, Kamis (11/7/2019) siang. 


Air Terjun Tembinus

Air Terjun Tembinus baru dibuka tiga bulan lalu. Tapi sudah mulai banyak dikunjungi wisatawan. Terletak di sekitar lokasi PT ITCI Hutan Manunggal (IHM) Sector Trunen, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, 60 kilometer dari pelabuhan ITCI Kenangan.
Air Terjun Tembinus baru dibuka tiga bulan lalu. Tapi sudah mulai banyak dikunjungi wisatawan. Terletak di sekitar lokasi PT ITCI Hutan Manunggal (IHM) Sector Trunen, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, 60 kilometer dari pelabuhan ITCI Kenangan. (TRIBUNKALTIM.CO/SITI ZUBAIDAH)

Air Terjun Tembinus tersembunyi di dalam jantung hutan yang dalam.

Lebih tepatnya, lokasinya terletak di Kecamatan Sepaku.

Air terjun ini berada dalam wilayah Hak Guna Usaha milik PT ITCI Hutani Manunggal (IHM) dan terletak di dalam kawasan lokasi IKN.

Tempat ini merupakan pilihan yang sangat sesuai bagi para wisatawan berjiwa petualang.

Agar bisa sampai di Air Terjun Tembinus, para wisatawan perlu melakukan perjalanan selama sekitar 3 jam dari Kecamatan Penajam, ibu kota dari Kabupaten PPU.

Perjalanan ini melibatkan melewati akses jalan yang dimiliki oleh perusahaan PT IHM.


Batu Dinding

BATU DINDING - Inilah Batu Dinding yang menjadi salah satu daya tarik wisata di Mahakam Ulu. Berlokasi di Kampung Long Melaham, Kecamatan Long Bagun. Pemkab akan membenahi infrastrukturnya agar wisatawan mudah singgah menikmati keindahan panoramaya.
BATU DINDING - Inilah Batu Dinding yang menjadi salah satu daya tarik wisata di Mahakam Ulu. Berlokasi di Kampung Long Melaham, Kecamatan Long Bagun. Pemkab akan membenahi infrastrukturnya agar wisatawan mudah singgah menikmati keindahan panoramaya. (HUMASKAB MAHULU)

Tempat ini merupakan wisata alam yang beru terdengar di Kalimantan Timur. Meskipun belum dikelola secara resmi oleh pemerintah, organisasi masyarakat ikut ambil bagian menjaga ketertiban dan kenyamanan pengunjung.

Wisata ini sangat cocok untuk para pencinta wisata adventur dan traveling. Batu Dinding menyajikan pemandangan yang asri, sejuk, tenang, sekaligus menegangkan. Bagaimana tidak, batu dinding adalah bukit batu, dari bebatuan pasir dan batuan keras yang tersusun dan menjulang di tengah hutan. Hutan sekeliling masih asri

Kedua sisinya langsung berbatasan dengan jurang curam. Menurut warga setempat, dinamakan batu dinding karena dari kejauhan bentuknya menyerupai dinding. Sementara di kanan dan kirinya masih di keliling hutan dengan pohon-pohon yang tinggi

Objek wisata alam Batu Dinding di Desa Bukit Merdeka, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kuta Kartanegara, Kalaimantan Timur. Objek wisata ini sangat asri dan sejuk, cocok dijadikan tempat menikmati mata hari terbit maupun terbenam. Lokasinya kurang lebih 55 kilometer dari Kota Balikpapan.
Objek wisata alam Batu Dinding di Desa Bukit Merdeka, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kuta Kartanegara, Kalaimantan Timur. Objek wisata ini sangat asri dan sejuk, cocok dijadikan tempat menikmati mata hari terbit maupun terbenam. Lokasinya kurang lebih 55 kilometer dari Kota Balikpapan. (TRIBUNKALTIM.CO/M WIKAN H)

Batu Dinding menjadi bukit yang paling nyaman untuk menikmati pesona terbitnya matahari (sunrise) dan matahari terbenam (sunset). Untuk mendapatkan momen sunrise dan sunset perlu estimasi waktu yang tepat. Jika ingin menikmati sunrise, hendaknya para pengunjung sampai di lokasi wisata selambat-lambatnya dinihari pukul 04.00 Wita.

Sedangkan bagi yang ingin menikmati sunset, maksimal sudah berada di lokasi pada pukul 16.00 Wita.

Jalan menuju lokasi masih relatif sulit dijangkau. Bila kesehatan anda tidak fit betul, tidak kuat berjalan jauh, mendaki pula, sebaiknya jangan coba-coba ke lokasi. Ibu hamil, anak-anak serta orang jompo pun tidak direkomendasikan mendatangi batu dinding.

Sebab pengunjung akan meniti jalan setapak untuk mendapatkan sensasi perjalanan menyusuri hutan. Dengan berjalan kaki, anda merasakan sejuknya perjalanan, indahnya pemandangan perkebunan buah naga, jeruk sunkist dan karet, sekaligus sebagai pemanasan fisik sebelum mendaki puncak bukit.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved