Amalan dan doa

5 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Meraih Ketenangan Hati dan Pikiran saat di Rumah

5 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Meraih Ketenangan Hati dan Pikiran saat di Rumah

Editor: Nur Pratama
Pinterest.com
Ilustrasi membaca Al Quran. 

TRIBUNKALTIM.CO - Ada 5 cara yang bisa dilakukan untuk meraih ketenangan hati dan pikiran saat di rumah.

Berdoa adalah bentuk bertawakkal menyerahkan sepenuhnya kepada Allah SWT sebagai pencipta dan pemilik segalanya.

Ada beberapa alternatif lafaz atau bacaan doa penenang hati dan pikiran yang bisa kalian amalkan.

Beberapa di antaranya sebagaimana dikutip dari laman Rumaysho dan juga Tribun Jogja, beberapa doa penenang hati dan pikiran yang dianjurkan untuk dibaca adalah dari apa yang pernah diajarkan Rasulullah SAW

Sebagaimana hadist Rasulullah SAW yang berbunyi :

Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika mengalami kesulitan, beliau mengucapkan:

Baca juga: Bacaan Doa Sebelum Bepergian Menggunakan Kendaraan, Memohon Keselamatan Kepada Allah SWT

وَعَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – كَانَ يَقُوْلُ عِنْدَ الكَرْبِ : (( لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ العَظِيمُ الحَليمُ ، لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ العَرْشِ العَظِيْمِ ، لاَ إلهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ، وَرَبُّ الأَرْضِ، وَرَبُّ العَرْشِ الكَرِيمِ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ .

Latin: LAA ILAAHA ILLALLOH AL-‘AZHIIM AL-HALIIM, LAA ILAAHA ILLALLOH ROBBUL ‘ARSYIL ‘AZHIIM. LAA ILAAHA ILLALLOH, ROBBUS SAMAAWAATI WA ROBBUL ARDHI WA ROBBUL ‘ARSYIL KARIIM.

Artinya: Tiada ilah (sesembahan) yang berhak disembah selain Allah yang Maha Agung dan Maha Santun. Tiada ilah(sesembahan) yang berhak disembah selain Allah, Rabb yang menguasai ‘arsy, yang Maha Agung. Tiada ilah(sesembahan) yang berhak disembah selain Allah – (Dia) Rabb yang menguasai langit, (Dia) Rabb yang menguasai bumi, dan (Dia) Rabb yang menguasai ‘arsy, lagi Mahamulia]. (HR. Bukhari dan Muslim)

Adapun alternatif doa penenang hati dan pikiran lainnya yang juba bisa dibaca termasuk untuk doa sholat Tahajud dan dzikir setelahnya yakni:

اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ، وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ

Latin: Allahumma inni as-aluka nafsan bika muthma-innah, tu’minu biliqo-ika wa tardho bi qodho-ika wataqna’u bi ’atho-ika.

Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu jiwa yang merasa tenang kepada-Mu, yang yakin akan bertemu dengan-Mu, yang ridho dengan ketetapan-Mu, dan yang merasa cukup dengan pemberian-Mu.”

Doa ini diriwayatkan Imam Thabrani dari Abu Umamah, dia berkata;

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ قَالَ لِرَجُلٍ قُلِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً ، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ , وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ

Halaman
1234
Sumber: Tribun sulbar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved