MotoGP

Dapat Rekomendasi Khusus dari Dorna, Langkah Veda Ega Pratama Menuju MotoGP Semakin Terbuka

Langkah pembalap muda asal Indonesia, Veda Ega Pratama, tampil di MotoGP semakin terbuka lebar.

HO/Astra Honda Motor
Pembalap Indonesia binaan PT Astra Honda Motor, Veda Ega Pratama. Langkahnya menuju MotoGP semakin terbuka setelah mendapatkan rekomendasi khusus dari Dorna. 

"Usia 6 tahun hingga 8 tahun ikut kejuaraan motocross, lalu umur 9 tahun pindah ke road race sampai sekarang," terang Sudarmono, dikutip KompasTV (9/3/2022).

Sudarmono melatih Veda secara serius dan tiap minggu mengajak anaknya menjajal balapan di sirkuit-sirkuit wilayah Boyolali hingga Semarang.

Baca juga: Kalender Balap MotoGP 2024, Lengkap dengan Daftar Rider Terbaru

Pada 2016, Sudarmono beralih memanfaatkan lahan parkir Pasar Hewan Siono Harjo, Playen, Gunungkidul, DI Yogyakarta sebagai tempat berlatih bersama anaknya.

Usahanya tidak sia-sia.

Pada 2019, Veda menjuarai balapan motor nasional kelas pemula.

Pada 2021, Veda menempati urutan ke-8 di Asia Talent Cup 2021.

Baca juga: Update MotoGP - Gabung Gresini Racing, Marc Marquez Dituding Hanya Ingin Mata-matai Ducati

Pencapaian ini sekaligus kali pertamanya naik ke podium juara.

Veda Ega Pratama diketahui berhasil mencetak rekor di kompetisi Race 2 Idemitsu Asia Talent Cup 2023 yang diselenggarakan di PETRONAS Sepang International Circuit, Malaysia.

Dilansir dari situs resmi MotoGP, Veda sukses meraih gelar juara pertama dalam kompetisi balapan tersebut.

Prestasi ini menjadikan Veda sebagai pebalap Indonesia pertama yang meraih medali emas di Idemitsu Asia Talent Cup.

Baca juga: Kalender dan Jadwal MotoGP 2024, Jumlah Seri Balap Bertambah

Kemenangan itu didapatkannya usai memenangkan balapan ronde ke-5 Idemitsu Asia Talent Cup 2023 pada Minggu (12/11/2023) pagi.

Selain mencetak rekor pebalap Indonesia pertama yang menang di kompetisi tersebut, kemenangan di ronde itu membuatnya meraih rekor tujuh kemenangan dalam semusim.

Veda menjadi pebalap dengan raihan poin terbanyak dalam satu musim sepanjang sejarah IATC, seperti diberitakan GridOTO (12/11/2023).

Dia mengumpulkan 206 poin hingga ronde ke-5 Race 2 IATC 2023.

Poin tersebut mengalahkan rekor milik pebalap Jepang Ayumu Sasaki yang mencetak 203 poin pada ATC 2015.

Musim balap IATC 2023 masih menyisakan dua balapan lagi di Qatar sehingga Veda berpotensi menambah poin miliknya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved