Pernyataan Cak Imin Soroti Kondisi Balikpapan, Rahmad Mas'ud: Salah Data

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Walikota Rahmad Mas'ud memberi tanggapan atas pernyataan calon Wakil Presiden nomor urut satu Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, yang disampaikan dalam debat Cawapres pada Jumat (22/12/2023).

Di mana, dalam debat tersebut, Cak Imin menyoroti pembangunan Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Bahkan, ia merasa kasihan dengan Kota Balikpapan lantaran sebagai daerah terdekat Ibu Kota Nusantara (IKN) mengalami kesulitan tenaga listrik, masih banyak jalanan yang rusak dan krisis air bersih.

Pernyataan tersebut lantas ditepis Walikota Rahmad Mas'ud. Ia menyebut bahwa Cak Imin keliru dalam menilai kondisi kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Baca juga: Walikota Rahmad Masud Sarankan Pertamina Tambah SPBU di Balikpapan, Atasi Antrean dan Sambut IKN

Baca juga: Hadapi El Nino, Walikota Rahmad Masud Imbau Masyarakat Balikpapan untuk Bijak Gunakan Air Bersih

"Itu salah data dia (Cak Imin). Harusnya punya data. Pernyataannya kurang tepat lah, masa Balikpapan kurang listrik," kata Rahmad Mas'ud.

Ia menerangkan, perkembangan pembangunan di Balikpapan baik lantaran ditunjuk sebagai kota penyangga semenjak hadirnya IKN.

"Lagian kita bukan kurang air, tapi karena jatah waduk air kita terbatas. Karena dengan adanya IKN, Balikpapan begitu seksi sehingga banyak penduduk datang," tutur Rahmad Mas'ud.

Baca juga: Distribusi LPG 3 Kg Harus Tepat Sasaran, Ini Kata Rahmad Masud dan Edi Damansyah

Dalam hal ini, ia menyebut terdapat sebuah proses untuk memenuhi kebutuhan air bersih yang menjadi hak masyarakat kota Balikpapan.

"Tentunya proses kita ada untuk memenuhi untuk memenuhi. Karena itu adalah hak setiap warga untuk mendapatkan pelayanan, termasuk air juga," pungkas Rahmad Mas'ud. (*)