Pilpres 2024
Fakta-fakta Terbaru Relawan Prabowo-Gibran Ditembak di Madura, Korban Tokoh Agama di Sampang
Berikut sederet fakta-fakta terbaru relawan Prabowo-Gibran ditembak di Madura. Korban Tokoh Agama di Sampang.
Edi Eko mengaku tidak tahu bahwa korban adalah salah satu relawan pasangan calon presiden.
"Saya baru tahu dari media jika korban relawan salah satu capres," ungkapnya.
Ditanya soal hubungan peristiwa penembakan dengan momentum Pemilu, Edi enggan menjelaskannya.
Salah satu saudara korban, Mahrus menjelaskan, tidak ada yang mengenali wajah dan identitas pelaku penembakan karena keduanya menggunakan penutup wajah dan helm.
Begitu pula motor NMax yang dikendarai korban juga tidak ada yang kenal.
"Korban sedang ngopi santai bersama rekan-rekannya di depan sebuah toko. Pelaku turun dari motornya, kemudian melepaskan 2 kali tembakan. Pelaku kemudian kabur," kata Muhlis melalui telpon seluler.
Muhlis berharap pelaku segera diungkap dan ditangkap oleh polisi.
Baca juga: Anies dan Prabowo Gerilya di Kandang Ganjar, Cek DPT dan Survei Elektabilitas Paslon Terkuat di Jawa
Berikut sejumlah fakta penembakan tokoh agama di Sampang:
1. Sosok Muarah, Tokoh Agama di Sampang yang Ditembak Orang Tak Dikenal Ternyata Relawan TKD Prabowo-Gibran
Korban Penembakan Tokoh Masyarakat, Muara (50) di Dusun Mandeman Daya, Desa Banyuates, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura ternyata relawan pasangan Prabowo-Gibran.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun TribunMadura.com, kabar itu dibenarkan setelah tim penasehat Prabowo-Gibran Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoedin menjenguk korban.
Sjafrie Sjamsoedin menjenguk korban saat tengah dirawat di RSUD Dr Soetomo Surabaya, bahkan mengkabarkan jika Muara kondisinya tengah stabil, Senin (25/12/2023).
Sementara, terkait penanganan kasus penembakan yang terjadi pada (22/12/2023) pagi tersebut saat ini terus berjalan, bahkan ditangani langsung oleh Polda Jatim.
Hal itu disampaikan, Kasat Reskrim Polres Sampang Iptu Edi Eko Purnomo, Senin (25/12/2023).
"Saat ini juga ditangani Polda Jatim, tidak ada pelimpahan kasus, jadi yang menangani Polda Jatim dengan Polres Sampang," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.