Berita Kutim Terkini
Satgas Terpadu Kutim Bakal Usulkan Kuota BBM 2 Kali Lipat Tahun Depan
Satgas BBM Kabupaten Kutai Timur kembali melakukan koordinasi terkait permasalahan BBM
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Tim satuan tugas pengawas bahan bakar minyak atau Satgas BBM Kabupaten Kutai Timur kembali melakukan koordinasi terkait permasalahan BBM subsidi.
Tim Satgas Pengawas BBM Kutim yang telah terbentuk sejak Maret 2023 berdasarkan nomor SK 510/K.266/2023 tentang pembentukan Tim Satgas Pengawas Terpadu BBM Kutim.
Sebelumnya, Tim Satgas Pengawas BBM Kutim telah melakukan inspeksi mendadak sebanyak 2 kali di beberapa lokasi SPBU Sangatta.
Kali ini, Tim Satgas Pengawas BBM melakukan koordinasi yang dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Kutim, Zubair.
Baca juga: Keluarga Korban Jargas Bocor di Bontang Minta PT BME untuk Tanggung Biaya Pengobatan
Salah satu pokok bahasan yang dihasilkan, pihaknya akan mengusulkan penambahan kuota BBM untuk Kutai Timur di tahun 2024 mendatang.
"Ada beberapa (solusi) salah satunya kita akan membuatkan surat kepada Pak Bupati untuk meminta penambahan kuota (BBM subsidi) ke BPH Migas melalui Gubernur," ungkap Zubair, Kamis (28/12/2023).
Adapun kuota BBM subsidi di Kutai Timur tahun 2023 sebanyak 58 ton untuk jenis Pertalite dan 27 ton untuk jenis solar.
Melihat wilayah Kutai Timur yang menjadi jalur antar kota atau kabupaten hingga antar provinsi, kuota yang diberikan tersebut dinilai masih belim mencukupi untuk kebutuhan di SPBU Kutai Timur.
Baca juga: Sempat Dihentikan, SPBN di Bontang Besok Mulai Pasok Kembali BBM Subsidi ke Nelayan
"Kita sih mengusulkan paling tidak 2 kali lipat lah ya dari yang ada sekarang," ucapnya.
Tidak Memutuskan Kuota
Sebelumnya, Sales Branch Manager PT Pertamina EP Sangatta, Irfan, menyampaikan saat berbincang dengan TribunKaltim.co bahwa penambahan kuota BBM bisa saja dilakukan.

Namun harus melalui Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang ditujukan kepada pihak BPH Migas.
"Kami tidak bisa memutuskan kuota untuk Kutai Timur," ujarnya.
"Nanti yang memutuskan Kutai Timur dapat kuota subsidi berapa itu langsung BPH Migas," pungkasnya.
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Polres Kutim Gandeng Ojol Sangatta Gelar Salat Gaib dan Doa Bersama untuk Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Melihat Beragam Sayuran di Kutai Timur, Petani Manfaatkan Teknik Irigasi Tetes |
![]() |
---|
Sangatta Maxim Community Pakai Pita Hitam, Empati Atas Meninggalnya Driver Ojek Online di Jakarta |
![]() |
---|
Pembangunan Kutim tak Terpengaruh oleh Dana TKD Kaltim 2025 yang Dipangkas 50 Persen |
![]() |
---|
Aksi Inisiatif Warga Kutim Hasilkan Kompos dan Lapangan Kerja via Bank Sampah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.