Bandara APT Pranoto Samarinda Catat 752.913 Penumpang Sepanjang Tahun 2023

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Bandara APT Pranoto Samarinda mencatat adanya peningkatan arus penumpang sekitar tiga persen pada 2023 dibandingkan tahun sebelumnya.

Jumlah total penumpang yang menggunakan bandara tersebut sepanjang tahun 2023 adalah 752.913 orang.

"Ini menunjukkan bahwa bandara ini masih menjadi pilihan utama masyarakat untuk berpergian dengan pesawat," kata Kepala Unit Pelaksana Bandara APT Pranoto Samarinda Maeka Rindra Hariyanto di Samarinda, Selasa (2/1/2024).

Lebih lanjut dijelaskan, jumlah penumpang yang tiba dan berangkat di bandara ini mengalami kenaikan dari tahun 2022 yang tercatat 728.501 orang.

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah menjadikan Bandara APT Pranoto sebagai gerbang udara mereka.

"Kami juga berjanji untuk terus meningkatkan pelayanan dan fasilitas di bandara ini agar penumpang merasa nyaman dan aman," tegas Maeka.

Baca juga: 3 Maskapai Terbanyak dalam Melayani Penerbangan di Bandara APT Pranoto Samarinda

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang Jelang Nataru, Bandara APT Pranoto Siapkan Penerbangan Tambahan

Rute penerbangan yang paling banyak dari dan ke Bandara APT Pranoto adalah Surabaya, Jakarta, Yogyakarta, dan Berau.

Ia menambahkan, bandara ini melayani enam maskapai penerbangan, yaitu Batik Air, Super Air Jet, Lion Air, Wing Air, Citilink, dan Penerbangan Perintis Susi Air dan Smart Aviation.

Maeka juga menjelaskan, selama seminggu terakhir menjelang tahun baru, bandara APT Pranoto mencatat adanya peningkatan penumpang sebanyak 16.272 orang.

Lebih banyak dibandingkan minggu sebelumnya yang hanya 12.456 orang.

"Kami tidak menghadapi masalah besar di akhir tahun 2023. Semua operasional berlangsung lancar dan sesuai dengan protokol kesehatan," jelasnya.

Pihaknya juga berharap di tahun 2024 ini, Bandara APT Pranoto dapat melayani lebih banyak penumpang dan rute penerbangan.

Maeka mengimbau kepada masyarakat yang akan berpergian dengan pesawat di bandara ini untuk menjaga kesehatan dan membawa barang sesuai dengan kapasitas yang ditetapkan oleh pihak maskapai.

Baca juga: Pj Gubernur Kaltim Komunikasi ke Menhub Soal Penerbangan Antarprovinsi Borneo dari BSB APT Pranoto

Ia juga mengingatkan agar penumpang tidak membawa barang yang dapat menghambat proses pemeriksaan dan menumpuk di bagasi.

"Setiap maskapai memiliki ketentuan tersendiri mengenai berat dan ukuran barang bawaan. Kami sarankan agar penumpang mengecek informasi tersebut sebelum berangkat ke bandara," pungkasnya. (*)