Breaking News

Pilpres 2024

Khofifah Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Cak Imin sebut Saat Pemilu Selalu Beda Pilihan, Itu Demokrasi

Khofifah resmi dukung Prabowo-Gibran. Cak Imin sebut saat Pemilu selalu beda pilihan dengan wanita yang tengah menjabat sebagai Gubernur Jatim itu.

Editor: Amalia Husnul A
Kompas.com/Dian Erika - Asip Hasani
Muhaimin Iskandar - Khofifah Indar Parawansa. Khofifah resmi dukung Prabowo-Gibran. Cak Imin sebut saat Pemilu selalu beda pilihan dengan wanita yang tengah menjabat sebagai Gubernur Jatim itu. 

Dilirik Anies

Pertengahan Mei 2023, Khofifah santer dikabarkan jadi kandidat cawapres pendamping Anies Baswedan.

Katanya, nama politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menguat di internal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), salah satu partai anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan pengusung Anies.

"Bu Khofifah banyak dibincangkan di internal, karena pertama memang cool (keren) orangnya, kemudian basisnya Jawa Timur, bisa memperkuat elektabilitas Mas Anies agak bisa kita ambil buat Pemilih perempuan, dan mudah-mudahan terbuka akses ke teman-teman Nahdalatul Ulama," kata politikus PKS Mardani Ali Sera dalam diskusi virtual MNC Trijaya bertajuk "Mengejar Cawapres", Sabtu (13/5/2023).

Wacana penunjukan Khofifah sebagai rekan duet Anies juga sempat disuarakan oleh anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan lainnya, Partai Nasdem.

Nasdem mengakui bahwa suara Anies masih lemah di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Baca juga: Yang Dikhawatirkan Ibunda Cak Imin Terjadi, Khofifah Bergabung Kubu Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Oleh karenanya, dibutuhkan sosok cawapres yang mampu mendongkrak elektabilitas Anies di dua provinsi tersebut.

Selain Khofifah, nama putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid, sempat mencuat. Namun, nama-nama tersebut baru sebatas usulan Nasdem.

"Ujungnya terserah Mas Anies. Itu kan usulan," kata Ketua DPP Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Nasdem Effendi Choirie saat dimintai konfirmasi, Selasa (8/8/2023).

Sejumlah nama lainnya juga sempat disebut-sebut dalam radar cawapres Anies, seperti Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), hingga Wakil Ketua Majelis Syura PKS yang juga mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Namun, pada 2 September 2023, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh resmi mendeklarasikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres pendamping Anies untuk Pemilu (Pilpres) Presiden 2024.

Bursa cawapres Ganjar

Khofifah juga sempat masuk bursa cawapres pendamping Ganjar Pranowo.

Sosok Khofifah dipertimbangkan bersama dengan nama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Saat itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengatakan, Khofifah dan Mahfud dipertimbangkan karena dianggap memiliki ceruk suara besar di Jawa Timur.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved