Pemilu 2024
Ketua Bawaslu Mahulu Ingatkan Aparatur Sipil Negara Tidak Boleh Ikut Politik Praktis
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Saaludin mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak terlibat politik praktis
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Mathias Masan Ola
Dari hasil laporan tersebut, nantinya Bawaslu akan melakukan proses penyelidikan.
Apalabila bukti yang dikumpulkan mencukupi, maka Bawaslu bisa melakukan komunikasi ke KASN.
Menurutnya, di Mahulu untuk Pemilu 2024 ini belum ada temuan yang didapatkan maupun laporan dari masyarakat.
Baca juga: Bawaslu Mahulu Ingatkan Parpol Taat dan Patuh Pakai Rekening Khusus Dana Kampanye
"Bawaslu juga inikan tidak semerta-merta menindaki tapi lebih ke mencegah terlebih dahulu," ucapnya.
Meski begitu, Ketua Bawaslu Mahulu ini mengimbau kepada ASN untuk tidak melibatkan diri dalam politik.
Nantinya jika ditemukan akan berdampak besar untuk karirnya, karena Bawaslu bisa memberi sangsi yang berat untuk mereka.
"Jadi imbasnya itukan bagi ASN bisa dilakukan pemberhentian dengan tidak hormat," tegasnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
Pengertian Putusan 'Dismissal' yang Bikin Pemerintah Tunda Pelantikan Kepala Daerah Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Besok, Rabu 26 Juni KPU Kutai Kartanegara Siap Gelar Penghitungan Ulang Surat Suara di 43 TPS |
![]() |
---|
Polisi Awasi Pergeseran 43 Kotak Suara Jelang Penghitungan Surat Suara Ulang di Kutai Kartanegara |
![]() |
---|
KPU Kukar Jamin Tidak Ada Surat yang Rusak dalam Penghitungan Suara Ulang di 43 TPS |
![]() |
---|
Terjawab Alasan Politikus PDIP Minta KPU Legalkan Money Politic, Sebut Pemilu Kontestasi Saudagar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.