Kabar Artis
Kartika Putri Minta Maaf Usai Tantang Capres Cawapres Ngaji, Yakin Semua Paslon Bisa Baca Al-Quran
Usai heboh ucapannya tentang ide menantang calon presiden mengaji membuat gaduh di tengah masyarakat, Kartika Putri minta maaf.
TRIBUNKALTIM.CO - Usai heboh ucapannya tentang ide menantang calon presiden mengaji membuat gaduh di tengah masyarakat, Kartika Putri minta maaf.
Selain minta maaf, Kartika Putri juga enggan ambil pusing kepada siapa pun yang mencibirnya.
"Aku juga ada salah karena menanggapinya bercanda, jadi yang panas, makin panas," ujar Kartika ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Senin (29/1/2024).
Lepas daripada tantangannya ditanggapi atau tidak, Kartika meyakini ketiga pasang calon presiden dan wakil presiden yang semuanya beragama Islam, pasti bisa mengaji.
"Aku yakin kok ketiga paslon itu bisa mengaji," urai Kartika.
Baca juga: Terungkap Alasan Sebenarnya Kartika Putri Tantang Ngaji Prabowo, Ganjar dan Anies
Baca juga: Kasus Pertama Belum Selesai, Kartika Putri Kembali akan Laporkan dr Richard Lee, Masalah Apa?
Baca juga: Kondisi Kehamilan Zaskia Gotik, Keluhan Istri Sirajuddin Mahmud Tuai Reaksi Kartika Putri
Kartika tidak akan membawa ke ranah hukum atas komentar negatif netizen mengenai idenya tersebut.
Ia hanya merasa miris melihat masyarakat Indonesia yang dianggap salah memahami maksudnya.
"Aku tuh miris banget ada yang komen 'bisa ngaji, tapi masih aja berbuat tidak baik'. Bisa ngaji dan Istiqomah untuk ngaji itu beda loh," ucap Kartika.
"Tolong dong jangan diliat negatif aja, kan banyak ustaz dan ulama yang punya nama besar, kenapa nggak itu yang dijadikan contoh," tandasnya.
Alasan Kartika Putri
Terungkap alasan sebenarnya Kartika Putri tantang ngaji Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Istri Habib Usman bin Yahya itu juga mengaku tak menyesal dengan ucapannya.
Baca juga: Pengakuan Penjual Bakso Usai Jokowi dan Prabowo Ngebakso di Warungnya, Rekor Pesanan
Padahal Karput, sapaan akrabnya dihujat netizen karena video pernyataannya itu.
Sikapnya dinilai kurang tepat diajukan untuk calon pemimpin Indonesia.
Setelah beberapa lama, Kartika Putri akhirnya angkat bicara.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.