Prihono jadi Ketua Akuatik Balikpapan, Didukung 5 Klub Sampai Terpilih secara Aklamasi

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Jabatan Ketua Akuatik Indonesia Balikpapan untuk lima tahun ke depan resmi diemban oleh Prihono.

Momen itu terjadi setelah terpilih secara aklamasi pada kegiatan Musyawarah Kota (Muskot) Akuatik Indonesia yang digelar di Hotel Grand Senyiur Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (30/1/2024).

Akuatik Indonesia merupakan cabang olahraga renang yang sebelumnya disebut Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI).

Kegiatan Muskot tersebut berjalan secara mufakat dan dihadiri sejumlah pihak terkait, termasuk Ketua Harian Akuatik Indonesia Provinsi Kalimantan Timur, Hasbi Muhammad dari Sekretaris KONI Balikpapan, dan Kabid Olahraga Disporapar Kota Balikpapan.

Baca juga: KONI Balikpapan Tak Pernah Perintahkan Atlet Galang Dana Untuk Berangkat ke Porprov Kaltim di Berau

Ketua harian Akuatik Indonesia Kaltim dan Carateker Ketua Balikpapan, Alimuddin menjelaskan bahwa Prihono terpilih setelah mendapat dukungan dari lima klub, mengungguli pesaingnya Riko yang diusung oleh tiga klub.

Muskot Akuatik Kota Balikpapan telah dilaksanakan pada Sabtu kemarin diikuti delapan klub Akuatik yang memiliki hak suara memilih Ketua Akuatik Indonesia Kota Balikpapan.

"Mereka juga telah terdaftar dalam database Pengurus Besar Akuatik Indonesia," kata Alimudin kepada TribunKaltim.co. 

Rumuskan Program Kerja 

Sebelumnya, pada Muskot tersebut ada dua nama calon yang diusulkan oleh delapan klub Akuatik Balikpapan, yakni Prihono yang dicalonkan oleh lima klub dan Riko dicalonkan oleh tiga klub.

Namun dalam proses pelaksanaan Muskot menetapkan Prihono sebagai ketua terpilih.

Alimuddin juga menuturkan dalam langkah selanjutnya, Prihono diharapkan segera menyusun tim formatur guna merancang kepengurusan Akuatik Kota Balikpapan dan merumuskan program kerja yang efektif.

Baca juga: Pengurus KONI Balikpapan Resmi Diantik, Ketua KONI Kaltim Tegaskan Tidak Ada Dualisme Kepengurusan

Mengingat Akuatik Kota Balikpapan saat ini memiliki prestasi renang terbaik di Kalimantan Timur dan prestasi tersebut harus dipertahankan.

"Kita harapkan dengan terpilih ketua Akuatik Kota Balikpapan ini, minimal dapat mempertahankan prestasi renang kota Balikpapan yang selalu menjadi terbaik di Kaltim. Harapan berikutnya lahirnya atlet-atlet kota Balikpapan sampai ke level nasional," pinta Alimuddin.

Ia juga menyoroti pentingnya kerjasama antara cabang olahraga, KONI, dan pemerintah untuk memberikan kepastian pembinaan yang berkelanjutan di bidang Akuatik.

Karena, kata dia, selama ini peringkat-peringkat terbaik yang muncul justru berasal dari daerah luar Balikpapan.