Pilpres 2024
Polling Capres 2024 ILC dan Hasil Survei Elektabilitas Capres 2024 Terbaru, Anies Kejutkan Prabowo
Polling capres 2024 ILC dan hasil survei elektabilitas capres 2024 terbaru. AMIN buat kejutan besar dengan mengungguli Prabowo-Gibran di polling ILC.
TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Pilpres 2024 terkini.
Berikut hasil polling capres 2024 ILC baru-baru ini.
Cek juga beberapa hasil survei elektabilitas capres 2024 terbaru.
Paslon Anies-Muhaimin (AMIN) buat kejutan besar dengan mengungguli Prabowo-Gibran di polling ILC.
Pemungutan suara Pilpres 2024 tinggal menghitung hari.
Sejumlah hal menarik terungkap dari hasil survei Capres terbaru dan survei elektabilitas Capres terkini, cek juga
Baca juga: Hasil Survei Terbaru Sepekan Jelang Pencoblosan Pilpres, Elektabilitas Capres Terkuat Mulai Disusul
Baca juga: Hasil Survei Litbang Kompas: Mayoritas Publik Ingin Jokowi Jaga Etika dan Netral di Pilpres 2024
Baca juga: Hasil Survei Litbang Kompas: Bukan Prabowo Skor Tertinggi, Cek Elektabilitas di Jabar, Jatim, Jateng
Hasil polling Capres 2024 ILC terbaru
Selain soal hasil survei Capres terbaru atau elektabilitas Capres terkini, simak juga hasil polling Capres 2024 ILC terbaru hari ini.
Indonesia Lawyers Club (ILC) juga membuat polling capres-cawapres pilihan usai debat kelima Pilpres 2024 yang berlangsung pada Minggu 4 Februari 2024 malam.
Polling ini dilakukan di media sosial akun X resmi milik ILC.
Anies - Cak Imin 39,5 persen
Prabowo - Gibran 32,7 persen
Ganjar - Mahfud MD 26,5 persen
Itulah tadi hasil polling Capres 2024 ILC terbaru hari ini dan 5 hasil survei Capres terbaru atau elektabilitas Capres terkini.
Beberapa lembaga survei sudah merilis hasil elektabilitas terkait siapa yang akan memenangkan Pilpres 2024.
Salah satu yang terbaru adalah LSI Denny JA.
Dalam survei tersebut terlihat dominasi capres terkuat semakin besar.
Bahkan, Pilpres 2024 diprediksi bisa berlangsung 1 putaran lantaran elektabilitas pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming sudah melewati magic number, alias 50 persen plus 1.
LSI Denny JA
Apabila tak ada perubahan yang signifikan, paslon nomor 2 itu diprediksi bisa memenangi Pemilu 2024 satu putaran.
Survei LSI Denny JA terbaru dilakukan pada 16-26 Januari 2024.
Hasil survei itu dipaparkan oleh peneliti LSI Dennya JA, Adjie Al Faraby, Selasa (30/1/2024).
Metode penentuan sampel yakni multi stage random sampling, didapatkan 1.200 responden.
Teknik pengumpulan data yakni wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner. Dalam survei ini margin of error +-2,9 persen.
Dalam survei ini dilakukan simulasi kertas suara dengan tiga pasangan peserta Pilpres 2024, berikut hasilnya:
- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 50,7 persen
- Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 22 persen
- Ganjar Pranowo- Mahfud Md 19,7 persen
- Suara tidak sah 0,7 persen
- BM/Rahasia/TT/TJ 6,9 persen
"Elektabilitas Prabowo-Gibran sudah mencapai sudah melewati magic number untuk 1 putaran 50,7 persen," kata peneliti LSI Dennya JA, Adjie Al Faraby.
LSI Denny JA juga melakukan survei terhadap publik pendukung tiga paslon capres-cawapres yang menginginkan antara Pilpres 2024 satu putaran atau tidak.
Hasilnya 84 persen publik ingin satu putaran.
"Di atas 80 persen publik ingin pilpres terjadi dalam satu putaran," kata Peneliti LSI Denny JA Adjie Alfaraby.
Lebih lanjut Adjie mengungkap bahwa publik yang tidak menginginkan pilpres 2024 satu putaran sebanyak 10,8 persen, dan yang tidak jawab 5,2 persen.
Adjie juga memprediksi paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang satu putaran jika tren kenaikan elektabilitasnya terjaga dan konsisten.
"Kalau tren kenaikannya minimal konsisten 4-5 persen saja, maka kita bisa memprediksi dengan tren kenaikan terjaga dan konsisten, maka memang potensi satu putaran sangat terbuka lebar," ungkap Adjie
"Karena kita membaca tren kenaikannya ya, walaupun memang angka 50,7 persen kalau kita hitung dengan margin of error survei kurang lebih 2,9 persen.
Kalau kita ambil angka optimisnya, angka elektabilitas Prabowo bisa mencapai kurang lebih 53 persen angka optimisnya, pesimisnya 48 persen," tambahnya.
Tren elektabilitas Prabowo-Gibran terus naik dan stagnan di survei LSI Denny JA. Pada November awal 2023 mencapai 40,3? November akhir 2023 42,9 persen.
Lalu, masuk Desember awal 2023 41,2? Desember akhir 2023 43,3 persen. Kemudian, pada Januari awal 2024 46,6 persen, dan Januari akhir 2024 50,7 persen.
"Kalau asumsi kenaikannya sama, kenaikannya konsisten, maka memang pasangan ini pada 14 Februari sangat besar potensi menang satu putaran," ucap Adjie, seperti dilansirTribunJateng.com di artikel berjudul Hasil Survei Terbaru LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Sudah Tembus 50 Persen, Ini Angka Paslon Lain..
Baca juga: 2 Hasil Survei Capres dari Lembaga Luar Negeri Jelang Detik-Detik Pencoblosan, Pemenangnya Terlihat
Survei Lainnya
1. Charta Politika
Charta Politika melakukan survei elektabilitas capres-cawapres pada periode 4-11 Januari 2024. Hasilnya sebagai berikut:
- Prabowo-Gibran: 42,2 persen
- Ganjar-Mahfud: 28 persen
- Anies-Muhaimin: 26,7 persen
Sementara itu, 3,1 persen responden menjawab tidak tahu atau tidak jawab.
Sebagai informasi, metode yang digunakan dalam survei ini adalah multistage random sampling dan pengumpulan data dilakukan secara tatap muka dengan memberikan pertanyaan secara langsung.
Jumlah sampel yang digunakan sebesar 1.220 responden dengan margin of error 2,82 persen.
Kriteria responden terpilih adalah minimal 17 tahun ke atas atau sudah memenuhi syarat memilih. Wilayah cakupan survei adalah seluruh provinsi di Indonesia.
2. LSI
Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terbaru pada Sabtu (20/1/2024). Hasilnya sebagai berikut:
- Prabowo-Gibran: 47,0 persen
- Anies-Muhaimin: 23,2 persen
- Ganjar-Mahfud: 21,7 persen
Sementara itu, 8,0 persen responden belum menentukan pilihannya.
Survei yang digelar pada 10-11 Januari 2024 ini dilakukan terhadap 1.206 responden dengan metode double sampling dengan margin of error berkisar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: Sosok Paslon Terkuat Usai Debat Terakhir Menurut Survei Elektabilitas Capres 2024 Litbang Kompas
3. Indikator Politik Indonesia
Indikator politik Indonesia melakukan survei pada 30 Desember 2023-6 Januari 2024 dan dirilis pada Kamis (18/1/2024).
- Prabowo-Gibran: 45,79 persen
- Anies-Muhaimin: 25,47 persen
- Ganjar-Mahfud: 22,96 persen
Sementara itu, responden yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 5,78 persen.
Sebagai informasi, populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Dalam survei ini jumlah sampel basis sebanyak 1200 orang yang berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional, kemudian dilakukan oversample di 13 provinsi, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, NTT, Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan sehingga total sample sebanyak 4.560 responden.
Dengan asumsi metode stratified random sampling, ukuran sampel basis 4560 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar kurang lebih 2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Kemudian responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
4. Poltracking Indonesia
Poltracking Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden 2024-2029.
Hasilnya, pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, masih unggul jauh.
Hasil survei simulasi surat suara tiga pasangan capres dan cawapres menunjukkan Prabowo-Gibran memperoleh elektabilitas 46,7 persen.
Disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan elektabilitas 26,9?n Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan elektabilitas 20,6 persen.
Dari sisi tren, Anies-Muhaimin mengalami sedikit kenaikan, yaitu 3,8 persen.
Sedangkan Prabowo-Gibran mengalami kenaikan sangat tipis sebesar 1,5 persen.
Sementara Ganjar-Mahfud masih mengalami penurunan hingga awal Januari 2024, di mana penurunan dari Desember 2023 ke Januari 2024, yakni 6,7 persen.
"Tren yang dialami oleh ketiga pasangan capres dan cawapres membuat Prabowo-Gibran masih unggul dibanding dua kandidat lainnya.
Baca juga: Hasil Survei Capres Terkuat di Debat Capres Edisi Terakhir versi Litbang Kompas, Semua Nilai Positif
Sementara tren naik pasangan Anies-Muhaimin dan tren penurunan dari pasangan Ganjar-Mahfud, membuat pasangan Anies-Muhaimin menyalip ke posisi kedua yang sebelumnya ditempati oleh pasangan Ganjar-Mahfud," kata Hanta.
"Melihat pergerakan tren elektabilitas capres dan cawapres terbaru, baik dua maupun satu putaran sama-sama memiliki peluang.
Hal tersebut dikarenakan belum adanya kandidat yang mampu menembus angka 50 persen," lanjutnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.