Pengamat Kritik Alasan Jokowi Antar Cucu saat Kunjungi Hotel Kubu Prabowo-Gibran, Sulit Dibenarkan

“Anak sekecil itu sangat tidak pantas dijadikan dan dihadirkan sebagai alasan untuk melakukan tindakan yang potensial akan menimbulkan kontroversi.

Satu alasan yang tidak menggambarkan perlindungan anak terhadap pelibatan mereka dalam kontroversi.

Sangat tidak bijak dan tidak patut.”

Lebih lanjut, Ray menilai situasi tersebut justru mementahkan kembali ucapan presiden yang tidak akan kampanye dan akan selalu bersikap netral.

“Mendatangi tempat istirahat peserta dan panitia kampanye 02 jelas menimbulkan ketimpangan perlakuan dengan capres lainnya.

Betapapun itu dengan alasan mengantarkan cucu,” tegas Ray.

“Pemandangan ini makin merontokan moralitas, adab atau akhlak demokrasi kita.

Baca juga: Akademisi Balikpapan Ungkap Rangkaian Peristiwa yang Picu Kritik ke Jokowi

Setelah adanya putusan MK, dan DKPP yang menetapkan adanya pelanggaran etik berat dalam putusan yang berhubungan dengan pemilu, keadaban dan moralitas demokrasi makin jauh dari yang semestinya.”

Saya Anterin ke yang Punya Anak

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninggalkan Hotel Fairmont, Jakarta, yang menjadi tempat berkumpul kubu calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Sabtu (10/2/2024) malam.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Jokowi keluar dari hotel tersebut berselang 40 menit sejak kedatangannya.

Namun, mantan Wali Kota Solo ini irit bicara ketika ditanya wartawan soal alasannya mendatangi tempat ini bersama cucunya.

"Ya seharian saya momong cucu, malamnya saya anterin ke yang punya anak," kata Jokowi kepada wartawan, Sabtu (10/2/2024) seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.

Ditanya apakah ada pembicaraan terkait kampanye termasuk situasi politik tiga hari jelang pemungutan suara pemilihan umum (Pemilu) 2024, Jokowi tersenyum dan mengangkat kedua tangannya.

Diketahui, Hotel Fairmont terletak persis di seberang Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU GBK), lokasi kampanye akbar Prabowo-Gibran pada siang sampai sore hari ini.

Baca juga: Di Unmul Samarinda Prof. Aswin Sebut Jokowi Presiden Indonesia, Bukan untuk Anak dan Keluarga