Pemilu 2024
Reaksi Warga Binaan Lapas Narkotika Samarinda Saat Harus Antre Panjang untuk Mencoblos Pemilu 2024
Terdapat 3 TPS khusus yakni 901, 902 dan 903 yang disediakan bagi ratusan WBP Lapas Narkotika Samarinda yang mendapat kesempatan ikut Pemilu 2024.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ratusan warga binaan pemasyarakatan (WBP) menyalurkan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus di Lapas Narkotika Kelas II Samarinda, Rabu (14/2/2023).
Terdapat 3 TPS khusus yakni 901, 902 dan 903 yang disediakan bagi ratusan WBP Lapas Narkotika Samarinda yang mendapat kesempatan mengikuti pesta demokrasi, Pemilu 2024 ini.
Dari pantauan TribunKaltim.co di lokasi, dengan dikawal ketat oleh petugas lapas para WBP tersebut melakukan pencoblosan secara bergantian.
Meski harus mengantre panjang namun terlihat para tahanan dengan seragam pesakitannya itu tampak antusias menunggu giliran mencoblos.
Baca juga: Prabowo-Gibran Menang di 3 TPS Khusus Rutan Tanah Grogot Paser, Disusul Ganjar-Mahfud
Kata warga binaan, senang bisa menyumbangkan suara untuk memilih pemimpin untuk lima tahun mendatang. Siapapun yang terpilih harus membawa perubahan.
"Perhatikan kami juga kalau bebas agar memiliki pekerjaan," begitu harapan salah satu WBP yang sempat ditemui TribunKaltim.co.
Tak Ada Perubahan Jumlah Pemilih
Sementara itu, Kalapas Narkotika Kelas IIA Samarinda Hidayat menyebutkan ada 848 Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah terdaftar sejak jauh-jauh hari.
Jumlah tersebut hasil koordinasi berkelanjutan dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) selama beberapa bulan terakhir.
"Jadi diperoleh jumlah DPT 848 orang itu," sebutnya.
Baca juga: Anies-Cak Imin Cuma Dapat 8 Suara di TPS Khusus Pekerja IKN Nusantara, Prabowo Unggul Disusul Ganjar
"Tapi ada fluktuasi (perubahan jumlah pemilih) karena ada yang sudah bebas atau dimutasi. Nanti jumlah pastinya akan diketahui saat perhitungan, berapa sisa surat suaranya," jelas Hidayat kepada Tribunkaltim.co.
Untuk waktu pelaksanaan tetap mengikuti aturan KPU yakni sedari pukul 07.00-13.00 Wita.
Sementara untuk petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) merupakan personel lapas sendiri bersama panwas dari Bawaslu serta pengamanan dari TNI Polri.
"Sejauh ini pelaksanaan berjalan lancar. Kendalanya cuma ada perubahan dari yang bebas namun tidak terlalu kooperaktif melakukan pelaporan," pungkasnya.
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Lapas Narkotika Samarinda
Warga Binaan Pemasyarakatan
Pemilu 2024
Kalimantan Timur
antrean panjang
mencoblos
TribunKaltim.co
Budi Susilo
Pengertian Putusan 'Dismissal' yang Bikin Pemerintah Tunda Pelantikan Kepala Daerah Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Besok, Rabu 26 Juni KPU Kutai Kartanegara Siap Gelar Penghitungan Ulang Surat Suara di 43 TPS |
![]() |
---|
Polisi Awasi Pergeseran 43 Kotak Suara Jelang Penghitungan Surat Suara Ulang di Kutai Kartanegara |
![]() |
---|
KPU Kukar Jamin Tidak Ada Surat yang Rusak dalam Penghitungan Suara Ulang di 43 TPS |
![]() |
---|
Terjawab Alasan Politikus PDIP Minta KPU Legalkan Money Politic, Sebut Pemilu Kontestasi Saudagar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.