Amalan dan Doa
Niat Mandi Wajib dan Bersih Setelah Haid Bagi Wanita, Lengkap Beserta Adab Bersuci
Inilah beberapa penjelasan terkait niat mandi wajib dan bersih setelah haid bagi wanita, lengkap beserta adab bersuci.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Dzakkyah Putri
4. Masuk Islam
Jika seseorang baru memeluk agama Islam, dia perlu mandi besar (mandi junub) sebagai salah satu langkah awal dalam memulai praktik ibadah Islam.
5. Janin Meninggal (Al-Ma'yit)
Jika seorang Muslimah mengalami keguguran atau janin yang lahir meninggal dunia, ada ketentuan untuk mandi mayit sebagai bentuk penghormatan dan pembersihan.
6. Niat Istimta' (Pembersihan)
Ada situasi-situasi tertentu, seperti niat untuk melakukan ibadah umrah atau haji, di mana seorang Muslimah perlu mandi bersih sebelum memulai perjalanan ke tanah suci.
Selanjutnya penting untuk dicatat bahwa mandi bersih atau mandi junub dalam konteks Islam bukan hanya sekadar membersihkan tubuh secara fisik, tetapi juga sebagai tanda bersuci dan kesiapan untuk melakukan ibadah.
Prosedur mandi bersih dapat bervariasi sedikit tergantung pada mazhab atau tradisi Islam tertentu, tetapi prinsip utamanya tetap sama yaitu thaharah atau bersuci.
Adab Mandi Bersih/Wajib
1. Niat yang Ikhlas (Niat yang tulus)
Sebelum memulai mandi bersih, seorang Muslimah perlu memiliki niat yang tulus untuk membersihkan diri dari keadaan junub atau dalam situasi yang memerlukan mandi besar.
2. Berdoa sebelum Mandi
Disunnahkan untuk berdoa sebelum memulai mandi junub. Meskipun tidak ada doa tertentu yang diajarkan, bisa mencari perlindungan dari Allah dan memohon keberkahan dalam mandi tersebut.
3. Menggunakan Air yang Suci
Pastikan air yang digunakan untuk mandi bersih adalah air yang bersih dan suci.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.