Ramadhan 2024
Bolehkah Melaksanakan Salat Tahajud Usai Tarawih dan Witir? Ini Penjelasannya
Berikut ulasan tentang bolehkah melaksanakan salat Tahajud setelah Tarawih dan Witir.
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut ulasan tentang bolehkah melaksanakan salat Tahajud setelah Tarawih dan Witir.
Tentu saja memasuki Ramadhan 2024 ini umat muslim berlomba-lomba menjalankan amalan yang bernilai ibadah.
Salat tarawih dan witir dilakukan pada malam hari, setelah shalat isya pada bulan Ramadhan.
Salat Witir adalah salat penutup untuk salat malam.
Baca juga: Keutamaan dan Bacaan Doa setelah Salat Tarawih, Lengkap dengan Latin dan Artinya
Karenanya, dua salat ini biasanya disebut dengan shalat malam (qiyamul lail).
Sementara itu, salat tahajud biasanya dilakukan pada dini hari setelah bangun tidur.
Sebagai ibadah sunah, menunaikan ketiga shalat itu tentu akan menambah pahala, terutama pada bulan suci Ramadhan.
Lantas, bolehkah melaksanakan salat tahajud, meski sudah melaksanakan tarawih dan witir?
Tahajud setelah tarawih

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian agama (Kemenag) Adib menyatakan, salat tahajud boleh dilakukan meski sudah menjalankan salat tarawih.
"Setelah malamnya tarawih, pagi menjelang sahur dapat shalat tahajud," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (11/3/2024).
Menurutnya, salat tahajud dapat dilakukan sampai dengan waktu subuh atau ketika waktu sahur di bulan Ramadhan.
Sementara itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir mengatakan, umat Islam yang sudah salat tarawih tidak perlu lagi salat tahajud saat sahur.
"Kalau sudah tarawih dengan witir sudah cukup, tidak perlu lagi tahajud," ujarnya saat dikonfirmasi secara terpisah, Senin.
Salat tahajud atau salat lail (malam) dilaksanakan usai bangun tidur setelah salat isya sampai dengan terbitnya Matahari atau masuk waktu subuh.
Haedar menuturkan, pelaksanaan tarawih di bulan Ramadhan sama dengan tahajud atau salat malam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.