Buku Tematik

50 Soal UAS Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 2 dan Kunci Jawabannya Terbaru, Pelajari Sekarang!

Inilah contoh soal UAS Bahasa Indonesia kelas 12 semester 2 yang bisa jadi referensi siswa dalam belajar menghadapi ujian.

Grafis TribunKaltim.co
Ilustrasi. Berikut contoh soal Bahasa Indonesia kelas 12 semester 2 dan kunci jawabannya. 

Rumah idaman di kampung melayu yang tidak dapat dinamakan besat, sudah disambung dengan pelampang ke muka, lalu dihiasi dengan daun-daun beringin dan bunga-bunga teratai. Bunga kertas yang merumbai-umbai pun tidak pula ketinggalan, sebagai lazim diperbuat di kampunng, tiap-tiap ada perhelatan.

Unsur Intrinsik yang dominan pada penggalan novel di atas adalah ....
a. Alur cerita
b. Tema
c. Perwatakan
d. Sudut Pandang
e. Latar

Jawaban : E

3. Cermati kutipan teks berikut!

Nita bersama adiknya merantau ke Jakarta. Ada beberapa pernyataan dari tetangga mengenai mereka berdua di Jakarta. Seorang tetangga yang juga bekerja di Jakarta mengatakan bahwa Nita bekerja di sebuah rumah makan. Sementara itu, adiknya bekerja di sebuah swalayan. Namun, ada pernyataan tetangga yang mengatakan bahwa Nita di Jakarta bekerja sebagai pengemis, sedangkan adiknya bekerja sebagai pengamen. Sebagian tetangga ada yang percaya dan tidak dengan kabar itu. Akan tetapi, pihak keluarga Nita membantah semua pernyataan para tetangganya itu.

Ungkapan yang tepat sesuai paragraf tersebut adalah ....
a. Bintang Lapangan
b. Kabar Angin
c. Kambing Hitam
d. Mata Rantai
e. Pasang Mata

Jawaban : B

4. Cermatilah dua teks berikut!

Teks 1

Pembangunan secara umum sering diartikan sebagai upaya multidimensi untuk mencapai kualitas hidup seluruh penduduk yang lebih baik. Oleh banyak negara, pembangunan kesehatan masyarakat. Pembangunan nasional di Indonesia, termasuk di bidang kesehatan, berkembang semakin kompleks, berubah dengan cepat, dan sering kurang menentu.

Perkembangan ini memerlukan pemikiran dasar pembangunan kesehatan yang kuat. Pemikiran dasar ini pada hakikatnya merupakan makna dari pelaksanaan paradigma sehat yang ditetapkan dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan.

Agar pembangunan kesehatan dapat lebih ditingkatkan akselerasi dan mutunya, diperlukan penguatan pengelolaan dan pelaksanaan pembangunan kesehatan tersebut.

Disadur dari: Hapsara Habib Rachmat, Pencapaian Pembangunan Kesehatan di Indonesia, Yogyakarta, UGM Press, 2018.

Teks 2

Tuntutan tempat, waktu, dan kondisi penonton menuntut tarian Melayu yang semula bukan untuk pertunjukan mengalami revitalisasi kembali untuk dijadikan tari pertunjukan. Contoh tari Melayu yang mengalami revitalisasi kembali untuk dijadikan sebagai seni pertunjukan adalah Sembilan Tari Wajib Melayu Deli, yaitu tari Lenggang Patah Sembilan, Makinang, Seramapang Dua Belas, Hitam Manis, Tanjung Katung, Cek Minah Sayang, Anak Kala, Sri Langkat, dan Mak Inang Pak Malau.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved