Said Abdullah Siap Jika tak Dilantik Megawati, Suara Caleg PDIP Ini Lampaui Ganjar-Mahfud di Madura

TRIBUNKALTIM.CO - Caleg PDIP dan Ketua DPP PDIP, Said Abdullah mengatakan kesiapannya tak dilantik oleh Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP sebagai anggota DPR RI.

Diketahui, Said Abdullah yang menjadi caleg DPR RI dari Dapil Jawa Timur XI ini meraih suara terbanyak se-Indonesia bahkan mengungguli perolehan suara Ganjar-Mahfud di Madura.

Dampak perbedaan perolehan suara Said Abdullah sebagai caleg dan Ganjar-Mahfud pasangan capres cawapres yang diusung PDIP ini, Said Abdullah terancam tak dilantik PDIP sebagai anggota DPR RI.

Hal ini dikarenakan PDIP telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh caleg agar perolehan suaranya minimal harus linear dengan perolehan suara Ganjar-Mahfud.

Baca juga: Psywar Keras PDIP, Akur dengan Prabowo, Tidak dengan Jokowi, Deddy: Ia Pilih Bakar Rumahnya Sendiri

Baca juga: Buntut Kekalahan Ganjar-Mahfud MD, Tengok Nasib Caleg PDIP di Tangan Megawati

Baca juga: Nasib Caleg PDIP di Ujung Tanduk, Imbas Kekalahan Ganjar-Mahfud MD, Terancam tak Dilantik Megawati

Apabila perolehan suara tidak linear, maka DPP PDIP akan mempertimbangkan caleg tersebut tidak akan dilantik sebagai anggota dewan terpilih Pemilu 2024.

Terancam tak dilantik, Said Abdullah mengatakan siap dengan apapun keputusan PDIP.

Ia mengatakan, keputusan DPP yang ditandatangani Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri itu berlaku untuk semua caleg.

"Keputusan DPP partai yang ditandatangani oleh ibu Ketum itu berlaku kepada semua caleg.

Tidak diskriminatif," kata Said saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/3/2024).

Meski menjabat sebagai Ketua DPP PDIP bidang Ekonomi, Said mengaku siap jika tak dilantik.

"Saya ketua DPP bidang ekonomi, saya ketua DPP PDIP suaranya katanya tertinggi dan ada keputusan bahwa kalau Ganjar kalah di dapil saya tidak akan dilantik, saya akan tunduk apapun nantinya yang akan diputus DPP Partai," ujarnya.

Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI ini memastikan dirinya tak akan kecewa jika tak dilantik.

"Karena saya berpartai harus seperti itu, kalau berpartai  itu maunya saya, repot. Berpartai itu harus tunduk pada kepentingan organisasi," ucap Said Abdullah.

Sebagaimana diketahui, Said Abdullah memperoleh 528.815 suara di Madura.

Baca juga: Blak-Blakan, Hasto Akui Ada Jurang Pemisah Antara Jokowi dan PDIP Soal Isu Golkar, Singgung Karakter

Sementara, Ganjar-Mahfud hanya 271.185 suara.

Sosok Said Abdullah

Said Abdullah adalah kader PDIP yang merupakan petahana di Pileg 2024 kali ini.

Ia adalah anggota DPR RI periode 2019-2024 yang menempati kursi Ketua Badan Anggaran.

Dikutip dari situs resminya, Said merupakan putra asli Madura.

Said lahir di Sumenep pada 22 Oktober 1962.

Selain petahana, Said juga kader senior PDIP.

Ia pernah bergabung dengan organisasi sayap PDIP, Banteng Muda Indonesia (BMI) cabang Sumenep pada 1982.

Setahun bergabung dengan BMI, ia dipercaya menjadi Sekretaris PDIP (dulu bernama PDI) canang Sumenep.

Hingga saat ini, Said masih tercatat sebagai kader PDIP.

Ia menjabat sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Perekonomian.

Kariernya sebagai wakil rakyat dimulai pada 2004.

Kala itu, Said berhasil lolos ke Senayan dan menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2004-2009.

Sejak saat itu, nama Said tak pernah absen di Senayan.

Ia sudah merasakan menjadi anggota DPR RI selama empat periode.

Baca juga: Hasil Rekapitulasi KPU: PDIP Menang di Kuala Lumpur, Tapi Suara Ganjar-Mahfud Paling Buncit

Periode mendatang, 2024-2029, merupakan periode kelima Said duduk sebagai wakil rakyat di Senayan.

Menurut catatan elhkpn.kpk.go.id, Said Abdullah terakhir kali menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 31 Desember 2022.

Jumlah kotor kekayaan Said mencapai lebih dari Rp160 miliar.

Namun, jumlah itu berkurang menjadi sekitar Rp92 miliar lantaran Said mempunyai utang sebanyak Rp68,5 miliar.

Sumber kekayaan Said terbanyak berasal dari 43 propertinya yang tersebar di Jakarta Selatan, Surabaya, Sumenep, dan Cilacap.

Total nilai 43 properti milik Said diketahui mencapai angka Rp52 miliar.

Ia juga mempunyai tiga mobil, di mana yang paling mahal adalah Lexus minibus tahun 2020, dengan nilai Rp1,2 miliar.

Said diketahui juga memiliki aset lain, yaitu harta bergerak lainnya, surat berharga, kas dan setara kas, serta harta lainnya.

Berikut rincian harta kekayaan Said Abdullah:

II. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 52.504.725.691

Baca juga: Wacana Jokowi Bakal Gabung, Wakil Ketua Umum Golkar sebut Menanti PDIP, Perlu Pernyataan Tegas

Tanah dan Bangunan Seluas 607 m2/600 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 2.541.891.000
Tanah dan Bangunan Seluas 1377 m2/500 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 638.928.000
Tanah Seluas 1841 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 3.713.985.000
Tanah dan Bangunan Seluas 181 m2/306 m2 di KAB / KOTA CILACAP, HASIL SENDIRI Rp. 280.798.000
Tanah Seluas 305 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 700.000.000
Tanah Seluas 592 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.635.722.000
Tanah Seluas 617 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000
Tanah Seluas 359 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 75.000.000
Tanah Seluas 363 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000
Tanah Seluas 2957 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 20.000.000
Tanah Seluas 6584 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 35.000.000
Tanah Seluas 282 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
Tanah Seluas 60 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 350.000.000
Tanah dan Bangunan Seluas 240 m2/268 m2 di KAB / KOTA KOTA SURABAYA , HASIL SENDIRI Rp. 7.000.000.000
Tanah Seluas 8741 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
Tanah Seluas 2225 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000
Tanah Seluas 1732 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 2.857.800.000
Tanah Seluas 356 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.039.584.000
Tanah Seluas 388 m2 di KAB / KOTA CILACAP, HASIL SENDIRI Rp. 415.800.000
Tanah Seluas 2681 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 80.000.000
Tanah Seluas 9391 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 657.000.000
Tanah Seluas 1050 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 89.134.125
Tanah Seluas 1897 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 161.035.654
Tanah Seluas 371 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 62.000.000
Tanah dan Bangunan Seluas 240 m2/268 m2 di KAB / KOTA KOTA SURABAYA , HASIL SENDIRI Rp. 5.652.173.912
Tanah dan Bangunan Seluas 790 m2/790 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000
Tanah dan Bangunan Seluas 522 m2/522 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 83.000.000
Tanah Seluas 15804 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 55.000.000
Tanah Seluas 12809 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000
Tanah Seluas 430 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 408.500.000
Tanah Seluas 364 m2 di KAB / KOTA CILACAP, HASIL SENDIRI Rp. 800.000.000
Tanah Seluas 13650 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000
Tanah Seluas 2131 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, HASIL SENDIRI Rp. 40.000.000
Tanah Seluas 2035 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 5.700.000.000
Tanah Seluas 456 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.257.244.000
Tanah Seluas 456 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.257.244.000
Tanah Seluas 456 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.261.666.000
Tanah Seluas 456 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.267.244.000
Tanah Seluas 456 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.267.244.000
Tanah Seluas 456 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.267.244.000
Tanah Seluas 456 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.267.244.000
Tanah Seluas 456 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.267.244.000
Tanah Seluas 2035 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 5.700.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 2.020.000.000

MOBIL, FORTUNER JEEP Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp. 490.000.000

MOBIL, WULING MINIBUS Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp. 330.000.000

MOBIL, LEXUS MINIBUS Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp. 1.200.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 2.585.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. 86.000.000.000

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 16.718.619.547

F. HARTA LAINNYA Rp. 779.049.597

Sub Total Rp. 160.607.394.835

III. HUTANG Rp. 68.500.000.000

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 92.107.394.835

Baca juga: Alasan DPP PDIP sebut Jokowi tak Mungkin Gantikan Megawati Jadi Ketua Umum, Golkar Disentil

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Suaranya Melebihi Ganjar-Mahfud di Madura, Said Abdullah Siap Jika Tak Dilantik PDIP dan Tribun-Medan.com dengan judul HARTA Kekayaan Said Abdullah, Caleg DPR RI Peraih Suara Terbanyak se Indonesia, Ini Sosoknya.