Berita Kukar Terkini

Tangan Dingin Bupati Edi Damansyah Ubah Wajah Pertanian di Kutai Kartanegara

Di bawah langit Tenggarong Seberang yang berwarna biru cerah, petani-petani bergerak lincah di antara pematang sawah

TRIBUNKALTIM.CO/MITHA AULIA ANGGRAINI
ALAT MESIN - Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah bersama petani menaikin alat mesin padi.TRIBUNKALTIM.CO/MITHA AULIA ANGGRAINI 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Di bawah langit Tenggarong Seberang yang berwarna biru cerah, petani-petani bergerak lincah di antara pematang sawah.

Matahari pagi memancarkan sinar keemasan, menerobos dedaunan padi yang bergoyang tertiup angin sepoi-sepoi.

Suara gemericik air mengalir dari irigasi buatan, menambah harmoni alam yang sudah sempurna dengan kicauan burung di kejauhan.

"Kamu lihat, itu warna hijau padi kita, itu artinya harapan," ujar Sujoko, seorang petani di Tenggarong Seberang, sambil menunjuk ke arah sawah yang membentang luas, Rabu (20/3/2024).

Di sampingnya, Jamasri yang tergabung dalam Gapoktan KTNA Buki Pariaman, mengangguk, matanya berbinar-binar menatap hasil kerja keras koleganya.

Baca juga: Bupati Edi Damansyah Sukses Dongkrak Produksi Perikanan di Kutai Kartanegara

Baca juga: Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah Apresiasi Semua Pihak Atas Suksesnya Pelaksanaan Pemilu 2024

Namun, perjalanan para petani ini tidak selalu mulus. Kelangkaan air sering menjadi batu sandungan yang menghambat langkah mereka.

Melihat petani Kukar kekeringan, Bupati Edi Damansyah tak tinggal diam. Sarana pompaisasi di 89 titik pun digalakkan, termasuk di Tenggarong Seberang.

Harapan baru akhirnya tumbuh. Air, sumber kehidupan, kini mengalir lebih lancar, membawa nutrisi ke ladang-ladang yang dahaga.

Tapi Edi Damansyah tak berhenti di situ. Ia memahami bahwa pertanian modern memerlukan alat yang modern pula.

Oleh karena itu, bantuan berupa alat dan mesin pertanian (alsintan) serta pupuk diberikan kepada kelompok tani.

Dengan alsintan, tanah-tanah Kutai Kartanegara dibajak, disemai, dan dipanen dengan lebih efisien. Pupuk yang diberikan menjadi asupan yang membuat tanaman tumbuh subur.

Program Dedikasi Kukar Idaman menjadi salah satu inisiatif yang paling berdampak. Alat Excavator Mini, Combain, dan Rotapator diserahkan kepada Gabungan Kelompok Pertanian (Gapoktan) Tenggarong Seberang.

Alat-alat ini bukan hanya mempermudah pekerjaan, tetapi juga menjadi simbol dari kemajuan pertanian di wilayah tersebut.

Sujoko dan Jamasri adalah dua dari banyak wajah di Tenggarong Seberang yang merasakan benar bantuan Bupati.

Rangkaian program pemerintah membantu mereka berjuang melawan kemarau panjang yang mengancam stabilitas pangan. Program pompanisasi yang diinisiasi Bupati Edi Damansyah menjadi salah satu yang paling diapresiasi.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved