Kebakaran di Klandasan Balikpapan

Kebutuhan Anak Sekolah dan Mahasiswa Korban Kebakaran Klandasan Balikpapan Ditanggung Pemkot

Upaya mendukung pemulihan pasca-bencana kebakaran hebat di Klandasan Ulu, Kota Balikpapan beberapa waktu lalu, Pemerintah Kota Balikpapan.

|
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
KEBAKARAN KLANDASAN BALIKPAPAN - Petugas pemadam kebakaran dari BPBD Balikpapan kembali melakukan penyemprotan di lokasi kebakaran di RT 09 Kelurahan Klandasan, Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur pada Senin (18/3/2024) siang. Penyemprotan ini dilakukan secara cepat setelah mengetahui ada kobaran api yang kembali muncul. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Upaya mendukung pemulihan pasca-bencana kebakaran hebat di Klandasan Ulu, Kota Balikpapan beberapa waktu lalu, Pemerintah Kota Balikpapan menyiapkan bantuan buat warga.

Dalam hal ini secara khusus bantuan berupa kelengkapan anak sekolah mulai dari tingkat TK hingga perguruan tinggi.

Demikian disampaikan oleh Asisten I Setdakot Balikpapan Zulkifli kepada TribunKaltim.co pada Kamis (21/3/2024) di Balikpapan.

Dia mengatakan, bantuan perlengkapan sekolah itu akan didistribusikan dalam waktu dekat melalui Dinas Pendidikan (Disdik).

Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Melanda Permukiman Padat Penduduk di Klandasan Balikpapan, 10 Rumah Hangus

Saat ini puluhan anak sekolah yang menjadi korban kebakaran terpaksa harus libur sementara lantaran tidak lagi memiliki seluruh perlengkapan yang menjadi kebutuhan sekolah.

"Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa para korban, terutama anak-anak sekolah, dapat kembali memperoleh semangat belajar mereka," ujar Zulkifli.

KEBAKARAN DI KLANDASAN - TKP kebakaran di RT 09, Klandasan Ulu, Balikpapan Kota, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (18/3/2024). Kepala BPBD Balikpapan, Usman Ali, memastikan tidak ada korban jiwa akibat kebakaran ini.
KEBAKARAN DI KLANDASAN - TKP kebakaran di RT 09, Klandasan Ulu, Balikpapan Kota, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (18/3/2024). Kepala BPBD Balikpapan, Usman Ali, memastikan tidak ada korban jiwa akibat kebakaran ini. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

Selain itu, dia Pemkot Balikpapan juga menyikapi pertanyaan masyarakat yang tak kalah penting terkait larangan membangun kembali rumah mereka di lokasi kebakaran.

Menurut Zulkipli, bahwa prioritas utama adalah memastikan kepemilikan lahan sesuai dengan dokumen yang sah.

Baca juga: Penyebab Kebakaran di Klandasan Ulu Diselidiki, Polisi Amankan 2 Penghuni Rumah Terbakar Pertama

Pembangunan kembali permukiman kata dia akan diserahkan kepada masyarakat setempat, dengan penekanan pada kepemilikan yang jelas.

"Saya bilang begini pertama kita pastikan bahwa lokasi ini memang kepemilikan di masyarakat yang sesuai dengan surat yang ada itu masyarakat yang punya bukan suatu instansi dan klaim dari pihak tertentu dan bukan juga tanahnya pemda," katanya. 

"Jadi pembangunan kembali lagi permukiman itu akan diserahkan ke masyarakatnya," ungkapnya.

Sementara itu, terkait garis pantai terluar wilayah kejadian bencana masih dalam kondisi aman.

Sarana dan prasarana dasar seperti listrik, air, dan telepon juga telah dipastikan tersedia untuk memfasilitasi proses pemulihan masyarakat.

Pemerintah juga mengajak doa dan dukungan dari masyarakat lainnya agar semangat gotong royong terus mengalir, memperkuat upaya pemulihan pasca-bencana.

Baca juga: Nasib Korban Kebakaran di Klandasan Balikpapan, Seragam Sekolah Terbakar, Rumah Rata jadi Arang

"Kita berdoa supaya masyarakat lainnya tergerak hatinya untuk menambah bantuan itu,"katanya.

Perlu diketahui, data terakhir jumlah warga yang menjadi korban kebakaran di RT 9 Klandasan Ulu tercatat sebanyak 46 rumah rusak berat, 20 rumah rusak ringan, dengan jumlah kepala keluarga (KK) mencapai 98 dan total jiwa yang terdampak mencapai 263 orang.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved