Pileg 2024
Sosok 4 Caleg Lolos DPD RI Dapil Kaltim, Ada Dulu Pramugari, Mantan Walikota hingga 'Tukang Ledeng'
Inilah sosok 4 caleg lolos DPD RI Dapil Kaltim, ada dulunya berprofesi sebagai Pramugari, mantan Walikota hingga 'Tukang Ledeng'.
Aji Mirni Mawarni berkomitmen terus berjuang memanfaatkan peluang demi peluang untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Kaltim.
Dalam webnya, ia menegaskan akan terus mendorong peningkatan kualitas SDM dan kesehatan masyarakat. Juga berikhtiar membuka ruang guna memperluas lapangan kerja untuk masyarakat Kaltim.
Kini Aji Mirni Mawarni kembali lolos ke Senayan, dengan perolehan suara 188.193. Naik cukup signifikan dibanding 5 tahun lalu.
Baca juga: Reaksi Kaesang Usai PSI Gagal ke Senayan, Hanya Raih 2,8 Persen Suara Sah, Caleg yang Gagal ke DPR
- Dr. dr. Andi Sofyan Hasdam Sp N dengan perolehan suara 179.346
Dr dr Andi Sofyan Hasdam, Sp.N, dokter spesialis saraf atau neurologi ini bukan orang baru di kancah politik Kalimantan Timur.
Andi Sofyan Hasdam dua kali menjabat Wali Kota Bontang periode 2001-2006 dan 2006-2011.
Ia juga pernah maju di Pilkada Kalimantan Timur 2018 sebagai calon gubernur.
Perjalanan kariernya di dunia kesehatan juga cukup panjang. (Simak di akhir artikel ini).
Tak hanya Sofyan Hasdam, keluarganya juga berkecimpung di dunia politik.
Istrinya, dr Neni Moerniaeni Sp.OG juga pernah menjawab sebagai Ketua DPRD Bontang periode 2010-2014 dan Wali Kota Bontang peroide 2016-2021.
Anak keduanya, Andi Faizal Hasdam juga menjadi Ketua DPRD Bontang periode 2019-2024. Dan kini kembali terpilih menjadi anggota DPRD Bontang 2024-2029.
Sofyan Hasdam kini akan masuk Senayan sebagai senator DPD RI Dapil Kaltim.
Ia memperoleh 179.346 di Pemilu 2024 ini.

Di laman KPU, Sofyan Hasdam menulis motivasinya maju sebagai caleg DPD RI Dapil Kaltim.
"Ingin mewakili dan membawa aspirasi masyarakat Kalimantan Timur ke Pemerintah Pusat, agar Kalimantan Timur yang telah banyak menyumbangkan Sumber Daya Alamnya untuk pembangunan negara dapat memperoleh perhatian yang lebih besar sehingga masyarakat Kalimantan Timur bisa lebih sejahtera. Kemudian ikut memperjuangkan agar proses pembangunan Ibu Kota Negara bisa dipercepat dan memberikan multiflier effect ke masyarakat Kalimantan Timur," tulis Sofyan Hasdam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.