Ramadhan 2024

Apa Hukumnya Berpuasa di Bulan Ramadhan tapi Tidak Sholat 5 Waktu? Ini Penjelasan Lengkapnya

Puasa adalah kewajiban yang ditetapkan oleh Allah SWT bagi umat Muslim selama bulan Ramadhan,

Editor: Nur Pratama
lintashaba.com
Mengerjakan sholat - Apa hukumnya berpuasa di bulan Ramadhan tapi tidak sholat 5 waktu? Ini penjelasan lengkapnya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Hari ini telah masuk 14 Ramadhan 2024 / 1445 H.

Dalam Islam, puasa, sholat, dan menutup aurat merupakan tiga pilar penting dalam menjalankan ajaran agama.

Setiap pilar memiliki kepentingan dan hukum tersendiri.

puasa adalah kewajiban yang ditetapkan oleh Allah SWT bagi umat Muslim selama bulan Ramadhan, umat Muslim diwajibkan untuk menahan diri dari makan, minum, dan aktivitas yang membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.

puasa merupakan ibadah yang memiliki banyak manfaat spiritual dan sosial, seperti meningkatkan kesadaran diri, belas kasihan terhadap orang-orang yang kurang beruntung, dan menumbuhkan rasa syukur kepada Allah.

Baca juga: 8 Keistimewaan sholat Tahajud di Bulan Ramadhan, Salah Satunya Bisa Menolak Penyakit

Lalu, sholat merupakan kewajiban yang sangat penting dalam agama Islam.

Umat Muslim diwajibkan untuk menjalankan sholat lima waktu setiap hari sebagai bentuk penghormatan dan ibadah kepada Allah.

sholat adalah cara untuk berkomunikasi langsung dengan Allah, memperkuat ikatan spiritual dengan-Nya, serta membantu seseorang untuk tetap berpegang pada nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari.

Sementara menutup aurat adalah aturan dalam Islam yang mengatur cara berpakaian bagi wanita dan laki-laki.

Bagi wanita, menutup aurat meliputi menutupi seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan saat di hadapan laki-laki yang bukan mahram.

Sedangkan bagi laki-laki, menutup aurat berarti menutupi tubuh dari pusar hingga lutut saat di hadapan wanita yang bukan mahram.

Hal ini bertujuan untuk memelihara kesucian dan kehormatan diri, serta mencegah terjadinya godaan dan fitnah.

Jadi, dari perspektif agama Islam, berpuasa tanpa menjalankan sholat dan tanpa menutup aurat tidaklah sesuai dengan ajaran Islam yang sebenarnya.

Seorang Muslim diharapkan untuk menjalankan semua kewajiban agama secara utuh dan konsisten sebagai bentuk pengabdian dan kepatuhan kepada Allah SWT.

"Alhamdulillah jika ada yang sering meninggalkan sholat tapi berpuasa yang parah itu adalah tidak sholat tidak puasa, semoga berkat puasanya dia bisa sempurna melakukan sholat wajib, yang jelas kalau ada orang meninggalkan sholat padahal dosa, dosa besar karena meninggalkan sholat, kalau masih melakukan puasa, alhamdulillah," jelas Ustaz Buya Yahya dikutip dari YouTube Al-Bahjah TV, Minggu (24/3/2024).

"Jangan malah puasaan apaan tidak sholat, tidak gitu dong."

"Ada memang orang yang kemaksiatan, ada orang yang tidak sempurna tidak ada orang yang sempurna dalam beribadah, ada orang nanti sholat 5 waktu tapi dia tidak puasa, masih lumayan masih sholat 5 waktu."

"Yang parah adalah tidak puasa, tidak sholat."

"Kalau kita melihat orang semacam itu bukan kita vonis mereka langsung hina, kita doakan semoga berkat sholat berkat puasanya dia sempurna melakukan sholat."

"Memang meninggalkan satu sholat dosa besar dihadapan Allah, maka kita doakan jangan sampai dia meninggalkan sholat lagi, bahaya di hadapan Allah, cukup satu sholat yang ditinggalkan masuk neraka jahanam, apakah kita rela saudara kita masuk neraka? maka ada orang seperti itu bukan kita caci tapi masih kita perlu bersyukur kepada Allah, alhamdulillah masih puasa, masih ada kebaikan yang dilakukan, itulah cara pandang yang semestinya."

"Kalau orang tidak menutup aurat tetapi puasa, alhamdulliah masih dia berpuasa, yang sudah naudzubillah lagi sudah tidak menutup aurat, tidak puasa ganggu orang puasa lagi itu lebih parah lagi, mangkannya pandanglah orang dari sisi baiknya, lalu memohon kepada Allah semoga kebaikannya diterima oleh Allah lalu menjadi sebab dia semakin baik gitu saja."

7 keutamaan sedekah di bulan Ramadhan berikut ini:

1. Pahala yang Berlipat Ganda

Dikutip dari laman Badan Zakat Kota Yogyakarta, dengan memberikan sedekah di bulan Ramadhan maka akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.

Pasalnya bersedekah di bulan Ramadhan dianggap lebih mulia dibanding hari biasanya.

Seperti diketahui bahwa jika melakukan amalan di bulan suci Ramadhan maka akan diberi pahala berlipat ganda dari Allah SWT.

Oleh sebab itu, sedekah di bulan Ramadhan memiliki bobot dan nilai yang lebih tinggi daripada bulan-bulan lainnya.

2. Menghapus Dosa

Rasulullah SAW menyampaikan bahwa sedekah itu memiliki kekuatan dalam menghapus dosa-dosa orang yang memberikan sedekah.

Apalagi sedekah yang dilakukan di bulan suci Ramadhan, maka orang tersebut akan mendapatkan pengampunan dari Allah SWT dan membersihkan dirinya dari segala dosa-dosanya.

3. Memberi Kebahagiaan

Sedekah termasuk amalan utama karena manfaatnya bukan hanya dirasakan pemberi, tapi juga dirasakan orang lain.

Dengan memberikan sedekah di bulan suci Ramadhan, maka dapat memberikan kebahagiaan dan keberkahan bagi kehidupan seseorang.

Di sisi lain, orang yang menerima sedekah juga bahagia atas rezeki yang diberikan dari Allah lewat seseorang.

Tak hanya itu, bagi si pemberi sedekah akan diberi pahala yang berlipat ganda, dengan syarat memberikan sedekah tersebut dengan rasa ikhlas dan tulus di bulan Ramadhan.

4. Membantu Kaum yang Membutuhkan

Seringkali, bulan Ramadhan menjadi bulan dimana kebutuhan seseorang yang kurang beruntung menjadi lebih terasa.

Dengan memberikan sedekah di bulan ini, seperti halnya memberi makanan untuk berbuka atau sahur menjadi ladang amal kepada mereka yang membutuhkan.

5. Investasi Akhirat

Melansir laman BWI, dengan bersedekah tentunya akan dapat meningkatkan pahala yang dpaat dijadikan sebagai investasi di akhirat.

Dalam hal ini, memberi infak kepada orang yang membutuhkan bisa menjadi amal baik bagi yang memberi.

Hingga pada saat akhirnya tiba, amal kebaikanlah yang bisa menyelamatkan dari siksa api neraka.

6. Meningkatkan Rasa Syukur

Dengan bersedekah, manusia sebenarnya sedang diajarkan tentang arti rasa syukur.

Karena manusia mau dengan ikhlas untuk memberikan sebagian hartanya kepada orang lain.

Oleh sebab itu, sedekah dapat diartikan sebagai wujud dari rasa syukur seseorang atas rezeki yang diberikan oleh Allah SWT.

7. Mendapat Keberkahan Rezeki

Rasulullah SAW menyampaikan bahwasannya, sedekah tidak akan mengurangi rezeki seseorang.

Akan tetapi dengan bersedekah akan menjadi keberkahan bagi kehidupan dan rezeki orang tersebut.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 7 Keutamaan Sedekah di Bulan Ramadhan, Menghapus Dosa hingga Wujud Rasa Syukur, 

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Hukum Berpuasa tapi Tidak sholat dan Tidak Menutup Aurat, Ini Penjelasan Ustaz Buya Yahya, 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved