Ramadhan 2024
Kapan Malam Lailatul Qadar 2024? Ketahui Juga Tanda-tandanya
Lailatul qadar adalah malam yang sangat istimewa, dimana malam ini merupakan turunnya Al-Quran secara keseluruhan.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
TRIBUNKALTIM.CO - Lailatul qadar adalah malam yang sangat istimewa, dimana malam ini merupakan turunnya Al-Quran secara keseluruhan.
Untuk itu, malam Lailatul Qadar menjadi salah satu malam yang ditunggu-tunggu umat Islam di bulan Ramadan.
Bahkan,malam ini digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Baca juga: Bagaimana Cara Mendapatkan Malam Lailatul Qadar? Berikut 5 Amalan dan Ciri-ciri Orang yang Meraihnya
Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an, surat Al-Qadr, ayat 1-5 yang artinya:
"Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al Quran) pada malam lailatul qadar. Tahukah kamu, apakah malam qadar itu? Malam qadar adalah lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu, turunlah malaikat-malaikat dan Jibril dengan izin Tuhan mereka (membawa segala urusan), (seluruh malam itu) sejahtera sampai terbit fajar." ( QS Al-Qadr ayat 1-5).
Malam Lailatul Qadar 2024 Jatuh pada Tanggal Berapa?
Dilansir dari kompas.com, disebutkan bahwa Rasulullah tidak menyebutkan secara pasti kapan malam lailatul qadar.
Hanya saja, dalam sebuah hadis dijelaskan bahwa kemungkinan malam Lailatul Qadar jatuh di tanggal ganjil pada 10 hari terakhir bulan Ramadan.
Aisyah r.a. ia menuturkan, "Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, carilah malam Qadar pada malam-malam ganjil pada sepuluh terakhir bulan Ramadhan”. (Hadis Shahih, riwayat al-Bukhari: 1878 dan Muslim: 1998).
Berdasarkan hal tersebut, artinya, malam lailatul qadar terjadi mulai pada puasa Ramadan malam ke-21, 23, 25, 27 dan 29.
Baca juga: Doa Menyambut Malam Lailatul Qadar, Lengkap dengan Ciri-ciri Datangnya Malam Seribu Bulan
Jadwal Malam Lailatul Qadar 2024
Mengacu pada hasil sidang isbat Kementerian Agama 1 Ramadan 2024 yang jatuh pada 12 Maret 2024, berikut jadwal malam Lailatul Qadar 2024:
- 21 Ramadan 1445 Hijriah: Senin, 1 April 2024
- 23 Ramadan 1445 Hijriah: Rabu, 3 April 2024
- 25 Ramadan 1445 Hijriah: Jumat, 5 April 2024
- 27 Ramadan 1445 Hijriah: Minggu, 7 April 2024
- 29 Ramadan 1445 Hijriah: 9 April 2024
Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar
Rasulullah SAW pernah menyebutkan salah satu ciri-ciri malam lailatul qadar, sesuai dengan hadits riwayat Muslim.
Dari Abi bin Ka'ab, Rasulullah bersabda yang artinya: "Subuh hari dari malam Lailatul Qadar, matahari terbit tanpa sinar, seolah-olah mirip bejana hingga matahari itu naik".
Beberapa ulama juga menyebut ada ciri-ciri malam lailatul qadar yang bisa dikenali melalui fenomena alam.
Berikut tanda datangnya lailatul qadar menurut pendapat para ulama, melansir laman Kemenag.
1. Sedikitnya suara gonggongan anjing dan suara keledai
2. Menjadi tawarnya air asin (air laut).
3. Melihat semua makhluk bersujud kepada Allah SWT
4. Mendengar segala sesuatu berzikir kepada Allah dengan lisan.
Baca juga: 7 Keutamaan Itikaf di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan, Berpeluang Mendapatkan Lailatul Qadar
5. Malam itu malam yang terang dan bercahaya
6. Pada pagi harinya matahari jernih dan terangBerikut ciri-ciri atau tanda-tanda orang yang mendapatkan malam lailatul qadar.
Keutamaan Malam Lailatul Qadar
Salah satunya ialah untuk memperoleh pengampunan seperti yang disebutkan pada hadis Abu Hurairah, dari sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berikut.
"Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari no. 1901).
Dengan segala keutamaan itu, maka sangatlah wajar jika umat muslim berlomba-lomba agar bisa meraih malam lailatul qadar.
Namun demikian, tidak ada yang mengetahui pasti kapan malam lailatul qadar terjadi.
Sementara menurut para ulama, malam lailatul qadar terjadi diantara 10 malam terakhir.
Selain itu, ada beberapa tanda-tanda atau ciri-ciri malam lailatul qadar yang bisa dilihat.
Pendakwah Buya Yahya dan Ustad Abdul Somad dalam ceramahnya telah mengungkap tanda atau ciri-ciri orang yang mendapatkan Malam Lailatul Qadar.
Berikut penjelasan Ustad Abdul Somad dan Buya Yahya mengenai ciri-ciri orang yang mendapatkan malam lailatul qadar yang telah dirangkum Serambinews.com.
Ciri-ciri Orang yang Mendapatkan Lailatul Qadar Menurut Ustaz Abdul Somad
Mengutip Serambinews.com, penjelasan Ustad Abdul Somad mengenai persoalan malam lailatul qadar disampaikan dalam sebuah video yang pernah diunggah oleh Channel Youtube Mutiara Islam (21/6/2018).
Dalam tayangan video itu, dai yang akrab disapa UAS ini mengungkapkan kapan terjadinya malam lailatul qadar.
Menurut UAS, malam lailatul qadar terjadi pada 10 malam terakhir bulan Ramadhan.
Dalam video penjelasannya itu, Ustad Abdul Somad juga mengungkapkan ciri-ciri orang yang mendapatkan malam lailatul qadar.
Adapun ciri-ciri atau tanda orang yang mendapatkan malam tersebut menurut penjelasan UAS, yakni terjadi perubahan dari orang tersebut.
Perubahan yang dimaksud, kata UAS, bukanlah perubahan fisik.
Melainkan perubahan perilaku.
"Seperti apa orang yang mendapatkannya? Ada perubahan," ujar UAS.
"Bukan setelah dapat lailatul qadar jadi tukang ngomong, 'Alhamdulillah kemarin saya dapat lailatul qadar. Begitu saya turun mau ambil wudhu saya lihat semua pohon-pohon bambu rebah, tumbang," sambungnya.
"Bukan pada bentuk fisiknya, tapi ada perubahan," tegas UAS.
Kemudian UAS memberikan contoh perubahan yang dimaksud dari orang yang mendapatkan malam lailatul qadar.
Dicontohkan seperti seorang wanita sebelumnya tidak memakai jilbab.
Tapi setelah wanita tersebut melakukan i'tikaf ia tidak pernah lagi melepaskan jilbab dari kepalanya.
Atau seorang bapak yang dulunya memiliki sifat yang sangat pelit.
Namun setelah mendapatkan malam lailatul qadar, ia selalu menyumbangkan sedekahnya setiap lewat di kotak amal.
Ciri-ciri orang yang dapat lailatul qadar menurut Buya Yahya
Dalam sebuah video ceramahnya yang diunggah oleh YouTube Al Bahjah TV juga telah mengungkap beberapa ciri orang yang mendapat malam lailatul qadar.
Salah satunya tidak lagi memiliki sikap zalim kepada sesama manusia hingga semakin dekat dengan Allah SWT.
Selain itu, ada beberapa ciri lainnya, sebagaimana dilansir dari Serambinews.com berikut.
1. Adanya perubahan pada diri seseorang
Perubahan-perubahan tersebut akan terlihat jelas setelah bulan Ramadhan usai.
"Disebutkan para ulama, tandanya adalah ada perubahan dalam diri Anda setelah Anda keluar dari bulan Ramadhan," kata Buya.
“Misalkan di bulan sebelum Ramadhan, kita suka bermaksiat, setidaknya setelah Ramadhan selesai, maksiat tersebut berkurang,” urainya.
2. Ibadah meningkat
Tanda lainnya mendapatkan Malam Lailatul Qadar selanjutnya yaitu meningkatnya ibadah, berkurangnya perbuatan berbuat dosa dan perbuatan dzalim.
Jika Anda merasakan perubahan tersebut, itu tandanya Anda mendapat Lailatul Qadar dan ibadah Ramadhan diterima Allah SWT.
"Jika Anda kemarin, sebelum bulan Ramadhan Anda punya 10 kemaksiatan, ternyata kok menjadi sembilan, atau menjadi delapan, kezaliman anda berkurang, dosa anda berkurang, ibadah anda meningkat," terangnya.
"Kalau ada perubahan berarti ini tanda kalau Anda mendapatkan Lailatul Qadar atau Anda di Qobul, diterima ibadah Ramadhan Anda," sambung Buya.
3. Penuh kasih sayang dan tidak mudah emosi
Tanda atau ciri-ciri orang yang mendapatkan Malam Lailatul Qadar selanjutnya adalah bisa terlihat dari hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya, perubahan sikap suami terhadap istrinya menjadi lebih lembut dan penuh kasih sayang, tidak mudah emosi.
Begitupun sebaliknya, sikap sang istri lebih hormat kepada sang suami.
Maka dari itu, Buya Yahya mengatakan untuk melihat atau cek tanda-tanda ini dalam diri kita.
"Maka dari itu yuk kita lihat apakah ada tandanya. Kepada istri semakin lembut penuh kasih, kepada suami semakin hormat,” ujarnya.
“Mungkin kemarin sebelum Ramadhan marah sama istri saya, tapi kenapa ya setelah Ramadhan itu kok semakin reda emosi saya, nah berarti Anda dikabulkan oleh Allah SWT," imbuh Buya.
4. Dekat kepada Allah dan manusia
Sementara itu, tanda lainnya bisa terlihat jika diri kita semakin baik, baik dari segi sifat dan sikap.
Semakin dekat kepada Allah. Semakin dekat dengan sesama manusia.
Sebut Buya, itu semua adalah tanda bahwasannya Anda mendapatkan Lailatul Qadar dan tanda amal Anda diterima di bulan Ramadhan.
"Jadi tandanya adalah kalau kita semakin baik, kalau kita semakin dekat kepada Allah, semakin dekat dengan sesama manusia, itu tanda bahwasannya Anda mendapatkan Lailatul Qadar dan tanda amal Anda diterima di bulan Ramadhan," pungkas Buya Yahya.
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.