Berita Regional Terkini

Pembunuhan Eks Casis Bintara AL, Dikira Sekolah TNI, ternyata Iwan Dibunuh Serda Adan 1,5 Tahun Lalu

Pembunuhan eks casis bintara AL baru terungkap. Dikira sekolah TNI, ternyata Iwan dibunuh Serda Adan 1,5 tahun lalu.

Editor: Amalia Husnul A
Kolase
PEMBUNUHAN CASIS TNI AL - Foto Iwan Sutrisman Telaumbanua mengenakan seragam TNI yang sengaja dikirimkan oleh Sersan Adan, pelaku pembunuhan casis bintara TNI AL. Kanan: Keluarga histeris mengetahui kematian Iwan Sutrisman Telaumbanua. Pembunuhan eks casis bintara AL baru terungkap. Dikira sekolah TNI, ternyata Iwan dibunuh Serda Adan 1,5 tahun lalu. 

Adan lalu menjemput Iwan dari rumahnya dan menyebut akan membawanya ke Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) II Padang, Sumatera Barat, 16 Desember 2022.

Di situlah terakhir kali keluarga bertemu Iwan.

Berselang sepekan, pada 22 Desember, Adan mengirimkan foto Iwan mengenakan seragam TNI AL. Dalam foto itu tampak rambutnya sudah digundul.

”Kami sangat senang mendapat kabar kalau Iwan telah lulus TNI AL seperti cita-citanya dan cita-cita keluarga kami.

Kami pun membuat pesta adat sebagai bentuk penghargaan kepada Adan.

Kami menganggapnya sebagai anak,” tuturnya.

Baca juga: Ayah yang Dibunuh 2 Anak Kandung Dikenal Suka Memukul Keluarganya, Tetangga Pun Dibuat Resah

Setelah Iwan disebut mengikuti pendidikan TNI AL, keluarga tidak pernah lagi berkomunikasi secara langsung.

Adan beralasan bahwa selama pendidikan, siswa tidak bisa berkomunikasi dengan keluarga. Keluarga memakluminya.

Selama satu tahun Adan terus menipu keluarga Iwan dengan meminta sejumlah uang dengan dalih biaya pendidikan Iwan.

Pada Februari 2024, keluarga Iwan menemui Serda Adan di tempat tinggalnya di Mess Polisi Militer Lanal Nias.

Adan malah meminta uang Rp 1.450.000 untuk membeli pulsa agar bisa menghubungi teman satu angkatan di satuan pendidikan.

Di situ keluarga mulai khawatir pada kondisi Iwan setelah paman Iwan bermimpi melihat Iwan datang ke depan rumahnya meminta tolong. Dia meminta agar diselamatkan.

”Kami mulai khawatir pada kondisi Iwan setelah paman Iwan bermimpi melihat Iwan datang ke depan rumahnya meminta tolong. Dia meminta agar diselamatkan,” kata Yanikasi.

Baca juga: Viral Nasib Guru SD di Lampung Dibunuh Calon Suaminya, Motif Gegara Cemburu dan Tanggal Nikah Diubah

Sejak saat itu, keluarga menaruh curiga pada semua proses yang sejak awal mencurigakan.

Mereka memutuskan melaporkan kasus itu ke Lanal Nias, Senin (25/3/2024). Adan pun diperiksa dan dipertemukan dengan keluarga Iwan.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved