Idul Fitri 2024

Tata Cara Mengerjakan Sholat Idul Fitri Secara Berjamaah, Lengkap dengan Bacaan di Sela Takbir

Tidak terasa beberapa hari lagi ummat muslim akan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Suasana sholat Idul Fitri di halaman Bank KCU Balikpapan, Jumat (21/4/2023). 

TRIBUNKALTIM.CO - Tidak terasa beberapa hari lagi ummat muslim akan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Hal ini ditandai dengan menunaikan sholat ied. Berikut ini Niat Sholat lebaran Idul Fitri 2024 berjamaah lengkap bacaan.

Sebelum sholat, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.

sholat dimulai dengan menyeru "ash-shalâta jâmi‘ah", tanpa azan dan iqamah.

Memulai dengan Niat sholat Idul Fitri.

Baca juga: Doa Ramadhan Hari ke-28 dan ke-29 Puasa, Lengkap Doa Akhir Ramadhan serta Doa Malam Idul Fitri

Niat sholat Idul Fitri sebagai makmum:

اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan ‘iidil fithri rok’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa

Artinya: Aku berniat sholat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta'ala.

Niat sholat Idul Fitri sebagai Imam

اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan 'iidil fithri rok'ataini imaaman lillaahi ta'aalaa

Artinya: Saya niat sholat sunah Idul Fitri dua rakaat sebagai imam karena Allah Taala.

Membaca takbiratul ihram (الله أكبر) sambil mengangkat kedua tangan.

Membaca doa iftitah

اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ .

"Allaahu akbaru Kabiraa Walhamdulillaahi Katsiiraa, Wa Subhaanallaahi Bukratan Wa’ashiilaa, Innii Wajjahtu Wajhiya Lilladzii Fatharas Samaawaati Wal Ardha Haniifan Musliman Wamaa Anaa Minal Musyrikiin.

Inna Shalaatii Wa Nusukii Wa Mahyaaya Wa Mamaatii Lillaahi Rabbil ‘Aalamiina. Laa Syariikalahu Wa Bidzaalika Umirtu Wa Ana Minal Muslimiin."

Artinya: Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang.

Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya.

Membaca takbir sebanyak tujuh kali (di luar takbiratul ihram).

Umat Islam dianjurkan bacaan yang dibaca di sela-sela takbir baik rakaat pertama maupun kedua.

Adapun bacaan di sela takbir yakni:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar.

Artinya: Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar.

Membaca surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

Ruku', sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti sholat biasa.

Pada rakaat kedua sebelum membaca al-Fatihah, disunnahkan takbir sebanyak lima kali sambil mengangkat tangan.

Di luar takbir saat berdiri (takbir qiyam) dan di antara tiap takbir disunnahkan membaca:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar.

Artinya: Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada Tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar.

Membaca Surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

Ruku', sujud, dan seterusnya hingga salam.

Setelah salam, disunnahkan mendengarkan khutbah Idul Fitri

7 keutamaan sedekah di bulan Ramadhan berikut ini:

1. Pahala yang Berlipat Ganda

Dikutip dari laman Badan Zakat Kota Yogyakarta, dengan memberikan sedekah di bulan Ramadhan maka akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.

Pasalnya bersedekah di bulan Ramadhan dianggap lebih mulia dibanding hari biasanya.

Seperti diketahui bahwa jika melakukan amalan di bulan suci Ramadhan maka akan diberi pahala berlipat ganda dari Allah SWT.

Oleh sebab itu, sedekah di bulan memiliki bobot dan nilai yang lebih tinggi daripada bulan-bulan lainnya.

2. Menghapus Dosa

Rasulullah SAW menyampaikan bahwa sedekah itu memiliki kekuatan dalam menghapus dosa-dosa orang yang memberikan sedekah.

Apalagi sedekah yang dilakukan di bulan suci Ramadhan, maka orang tersebut akan mendapatkan pengampunan dari Allah SWT dan membersihkan dirinya dari segala dosa-dosanya.

3. Memberi Kebahagiaan

Sedekah termasuk amalan utama karena manfaatnya bukan hanya dirasakan pemberi, tapi juga dirasakan orang lain.

Dengan memberikan sedekah di bulan suci Ramadhan, maka dapat memberikan kebahagiaan dan keberkahan bagi kehidupan seseorang.

Di sisi lain, orang yang menerima sedekah juga bahagia atas rezeki yang diberikan dari Allah lewat seseorang.

Tak hanya itu, bagi si pemberi sedekah akan diberi pahala yang berlipat ganda, dengan syarat memberikan sedekah tersebut dengan rasa ikhlas dan tulus di bulan Ramadhan.

4. Membantu Kaum yang Membutuhkan

Seringkali, bulan Ramadhan menjadi bulan dimana kebutuhan seseorang yang kurang beruntung menjadi lebih terasa.

Dengan memberikan sedekah di bulan ini, seperti halnya memberi makanan untuk berbuka atau sahur menjadi ladang amal kepada mereka yang membutuhkan.

5. Investasi Akhirat

Melansir laman BWI, dengan bersedekah tentunya akan dapat meningkatkan pahala yang dpaat dijadikan sebagai investasi di akhirat.

Dalam hal ini, memberi infak kepada orang yang membutuhkan bisa menjadi amal baik bagi yang memberi.

Hingga pada saat akhirnya tiba, amal kebaikanlah yang bisa menyelamatkan dari siksa api neraka.

6. Meningkatkan Rasa Syukur

Dengan bersedekah, manusia sebenarnya sedang diajarkan tentang arti rasa syukur.

Karena manusia mau dengan ikhlas untuk memberikan sebagian hartanya kepada orang lain.

Oleh sebab itu, sedekah dapat diartikan sebagai wujud dari rasa syukur seseorang atas rezeki yang diberikan oleh Allah SWT.

7. Mendapat Keberkahan Rezeki

Rasulullah SAW menyampaikan bahwasannya, sedekah tidak akan mengurangi rezeki seseorang.

Akan tetapi dengan bersedekah akan menjadi keberkahan bagi kehidupan dan rezeki orang tersebut.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 7 Keutamaan Sedekah di Bulan Ramadhan, Menghapus Dosa hingga Wujud Rasa Syukur, 


Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Begini Tata Cara & Niat Sholat Lebaran Idul Fitri Berjamaah Lengkap Bacaan, 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved