Ibu Kota Negara
Alasan Pj Gubernur Akmal Malik Sebut Pelaksanaan Latsitardanus di IKN Kaltim Sangat Strategis
Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik menyebut bahwa dipilihnya IKN di Kaltim menjadi lokasi Latsitardanus XLIV Tahun 2024 sangat strategis
TRIBUNKALTIM.CO - Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik menyebut bahwa dipilihnya IKN di Kaltim menjadi lokasi Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) XLIV Tahun 2024 sangat strategis
Alasannya, kata Akmal Malik, pemerintah tengah sibuk mempersiapkan penyelesaian pembangunan IKN.
Oleh karena itu, Akmal berharap Latsitardanus tahun ini menjadi momentum bagi kader-kader pemimpin dari berbagai matra untuk bersatu.
"Karena merekalah yang akan menjadi pemimpin dalam 10 tahun atau 20 tahun mendatang. IKN adalah kawah candradimuka ditanamkannya nilai-nilai kebangsaan dengan tujuan mengabdi untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," tutur Akmal usai menyambut kedatangan kontingen Latsitarda Nusantara XLIV/2024 di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Jumat (3/5/2024).
Baca juga: Konflik Lahan di IKN Nusantara Kaltim, Masyarakat Sulit Urus Surat Tanah, hanya Penonton Kemegahan
Lebih lanjut Akmal mengatakan, semangat IKN yang digelorakan Presiden Joko Widodo adalah semangat untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dengan menempatkan ibu kota di tengah-tengah wilayah negara agar bisa diresapi oleh masyarakat.
Bahwasanya dengan menempatkan IKN di tengah-tengah wilayah negara ini juga agar bisa dimaknai oleh para taruna melalui pelaksanaan Latsitardanus.
Menurut Akmal, kunci untuk menciptakan Indonesia lebih berkeadilan adalah sinergitas dan keterpaduan.
"Itulah mengapa momentum pelatihan ini sangat penting sekali. Karena, jujur saya ini alumni Latsitardanus tahun 1993 di Kaltim, bertemu Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo di sini," ungkap Akmal.
Untuk diketahui, Latsitardanus XLIV ini diikuti oleh 1.840 taruna dan taruni dari Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Angkatan Udara (AAU), Akademi kepolisian (Akpol), Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN) dan Universitas Pertahanan.
Mereka tiba di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, dengan menggunakan tiga Kapal Republik Indonesia (KRI), yaitu KRI Banda Aceh, KRI Banjarmasin dan KRI Makassar.
Di bawah guyuran hujan pagi tadi, semangat taruna dan taruni tak kendur untuk mengikuti kegiatan perdana di Provinsi Kalimantan Timur ini.

Dalam Latsitardanus yang berlangsung selama satu bulan ini, para taruna dan taruni tersebut ditempatkan di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kabupaten Tenggarong, dan Kota Balikpapan.
Satu di antaranya adalah Sersan Mayor I Taruna Takbir Ramadhan.
Taruna asal Jakarta ini menyambut gembira dan terkesan dengan momentum Latsitardanus di Kalimantan Timur.
Dia mengaku baru pertama kali menginjakkan kaki di Bumi Kalimantan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.