Tribun Kaltim Hari Ini

Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Bentuk Tim Evaluasi, Ungkap 7 Kategori Wajib Menerima Beasiswa

Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik telah mengevaluasi pelaksanaan program beasiswa di Ruang Rapat Pimpinan DPRD Kaltim, Sabtu (4/5/2024).

Penulis: Martinus Wikan | Editor: Mathias Masan Ola
Kolase TribunKaltim.co/pngtree
BEASISWA KALTIM DIEVALUASI - Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik berencana akan mengevaluasi program beasiswa di Provinsi Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik telah mengevaluasi pelaksanaan program beasiswa di Ruang Rapat Pimpinan DPRD Kaltim, Sabtu (4/5/2024).

Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas'ud tersebut dihadiri oleh Bappenda Kaltim, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Badan Pengelola Beasiswa Kalimantan Timur Tuntas (BLBKT), Dewan Pendidikan Kaltim dan perangkat daerah kaltim lainnya.

Ditemui usai pelaksanaan rapat, Akmal Malik mengatakan rapat tersebut bertujuan untuk menajamkan koordinasi antara pemerintah, DPRD dan stakeholder di bidang pendidikan. "Ternyata kami menemukan masih ada miskoordinasi dan persoalan hirarki yang harus dibenahi," tegasnya.

Baca juga: Bahas Program Beasiswa Kaltim Tuntas, DPRD Gelar RDP dengan Disdikbud dan Tim Pengelola BKT 2024

Melalui rapat itu Akmal Malik menegaskan bahwa program beasiswa yang ada harus dipastikan tepat sasaran. Sesuai peraturan dikatakannya ada 7 kategori yang wajib mendapatkan beasiswa.

- Orang tidak mampu

- Daerah tertinggal

- Penghafal 10 juz Alquran

- Anak berkebutuhan khusus

- Anak veteran

- Anak yatim

- Rekomendasi pertimbangan.

Baca juga: Besok Beasiswa Kaltim Tuntas 2024 untuk Mahasiswa Buka Pendaftaran, Ini Syarat dan Jenis Beasiswa

"Kami ingin agar badan pengelola beasiswa melaporkan secara detail berapa anak dari semua kategori itu yang mendapatkan beasiswa. Kami ingin tahu data pastinya," tegasnya.

Ia menekankan, program beasiswa yang sudah dibuat oleh gubernur kaltim terdahulu tersebut sangatlah baik. Namun diperlukan penajaman koordinasi agar tidak hanya tepat sasaran,

tetapi diharapkan beasiswa tersebut berdampak positif pada kemampuan pendidikan, keterampilan hingga keahlian kerja para generasi penerus di Benua Etam ini.

"Tapi pembahasan kami tadi bukan hanya beasiswa saja. Tetapi juga permasalahan pendidikan secara umum," ucapnya menekankan.

Oleh sebab itu, untuk membenahi pengelolaan pendidikan agar lebih baik, pihaknya bersama DPRD telah sepakat akan membuat Tim Evaluasi Pembangunan Bidang Pendidikan.

Baca juga: Anggaran Beasiswa Kaltim Jadi Rp 200 M, Pj Gubernur Kaltim Ingin Naikkan Angkanya Jika Dilibatkan

Tim tersebut akan diisi oleh stakeholder terkait seperti Komisi II dan IV DPRD Kaltim, pejabat pemprov, Dewan Pendidikan, Badan Pengelola Beasiswa dan akademisi yang netral.

"Supaya ada gagasan yang bagus. Visi misi pimpinan Maltim terdahulu itu sudah bagus. Tapi perlu ditajamkan. Karena kebijakan yang baik kuncinya adalah eksekusi yang tepat," pungkasnya.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik akan melakukan evaluasi program beasiswa. Evaluasi tersebut dijadwalkan akan terlaksana Sabtu (3/5) di ruang Rapat Pimpinan DPRD Provinsi Kaltim.

"Kita akan undang dewan pendidikan provinsi, bagian beasiswa dan DPRD," sebutnya saat dijumpai Tribunkaltim.co usai rapat Musrenbang 2024, Kamis (2/5/2024).

Akmal Malik mengatakan sengaja memilih lokasi rapat di lembaga perwakilan rakyat daerah tersebut sebab fungsi pengawasan ada di DPRD.

Baca juga: Pj Gubernur Justru Ingin Besarannya Ditambah, Ngaku tak Ikut Campur Anggaran Beasiswa Kaltim 2024

"Kalau kita yang mengawasi jeruk makan jeruk namanya," ucapnya bercanda. "Makanya saya minta DPRD lakukan pengawasan, kami akan fasilitasi," imbuhnya.

Meski begitu Pj Gubernur yang mendapat gelar profesor kehormatan ini belum membocorkan apa saja yang menjadi catatan khusus dan alasan dilakukannya evaluasi tersebut.

"Nanti lihat bersama-sama di situ (rapat evaluasi). Apa yang terjadi dan apakah sistem pendidikan kita itu sudah mengedepankan akal budi, akhlak dan sebagainya," ucapnya memberi kisi-kisi.

Sesuai jadwal agenda kerja Pj Gubernur Kaltim, rapat evaluasi program beasiswa tersebut akan dimulai pada Pukul 11.00 Wita. (ave)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved