Berita Bontang Terkini

Rencana PDAM Bontang Manfaatkan Air Bekas Tambang Indominco, Prediksi Terealisasi Tahun 2025

Perumda Tirta Taman Kota Bontang, Suramin mengungkapkan, rencana pemanfaatan air bekas kolam tambang PT Indominco Mandiri, bisa terealiasi

|
Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDWAN
RENCANA PDAM BONTANG - Salah satu void di wilayah konsesi PT Indominco Mandiri yang rencananya akan dimanfaatkan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Kota Bontang, Kalimantan Timur. Untuk memenuhi kebutuhan yang terus meningkat, dalam jangka pendek ini Pemprov Kalimantan Timur bakal menambah 3 sumur baru di Bontang tahun ini. 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Direktur Perumda Tirta Taman Kota Bontang, Suramin mengungkapkan, rencana pemanfaatan air bekas kolam tambang PT Indominco Mandiri, bisa terealiasi pada tahun depan.

"Persiapannya sudah matang. Kajian UKL-UPL dan Detail Engineering Design (DED) sudah selesai. Artinya pemanfaatan air bekas tambang ini untuk menutupi kekurangan air bersih di Bontang tinggal menunggu waktu," kata Suramin.

Suramin menambahkan, proyek pipanisasi dari kolam tambang milik PT Indominco Mandiri, ke Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional yang akan di bangun di belakang RSUD Taman Husada Bontang, akan dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Provinsi Kaltim.

"Target berjalan tahun depan," bebernya.

Baca juga: Air PDAM Bontang di 27 Titik akan Mati, Mulia Nur Beralasan Ada Pembersihan WTP

Kolam bekas lubang tambang (void) menampung pasokan air baku sebanyak 21 juta kubik. Dengan kapasitas air yang melimpah ini diyakini bakal memenuhi defisit air baku di Bontang saat ini.

AIR PDAM MATI - Ilustrasi WTP PDAM Bontang. Distribusi air bersih yang bersumber dari Perumda Tirta Taman Kota Bontang, dihentikan sementara waktu.
AIR PDAM MATI - Ilustrasi WTP PDAM Bontang. Distribusi air bersih yang bersumber dari Perumda Tirta Taman Kota Bontang, dihentikan sementara waktu. (TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDWAN)

Kebutuhan Terus Meningkat

Suramin mengatakan, kekurangan pasokan air baku membuat distribusi air ke rumah-rumah warga belum 24 jam non-stop.

"Masih ada yang bergiliran di Bontang Selatan," ungkap Suramin.

Kebutuhan air baku di Bontang terus bertumbuh. Dengan 21 sumur se-Kota Bontang, Perumdam mengelola 1,7 juta kubik setiap bulan.

Baca juga: PDAM Bontang Hentikan Distribusi Air ke 5 Ribu Pelanggan Saat Shutdown WTP Lok Tuan, Kapan?

Jumlah tersebut belum cukup dengan pertambahan sambungan rumah baru setiap bulan sekitar 1.500an.

Untuk memenuhi kebutuhan yang terus meningkat, dalam jangka pendek ini Pemprov Kalimantan Timur bakal menambah 3 sumur baru di Bontang tahun ini.

(*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved