Pilkada 2024
8 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta 2024 dari PDIP sudah di Kantong Megawati, Ada Sri Mulyani?
Ada 8 nama calon Gubernur di Pilkada Jakarta 2024 dari PDIP yang sudah masuk di kantong Megawati, Ketua Umum PDIP. Adakah nama Sri Mulyani?
Di lain sisi, pengalaman Sri Mulyani di tingkat dunia mengenai keuangan juga akan dijadikan PDIP guna mendidik kader-kader calon pemimpin.
Hasto meyakini, pengalaman Sri Mulyani itu bisa menjadi dasar bagi kader-kader PDIP untuk memutuskan kebijakan publik di bidang perekonomian.
Lebih jauh, Hasto juga menegaskan bahwa PDI-P tak bisa sendirian mengusung calon pemimpin daerah dalam Pilkada Jakarta.
"Dan di Jakarta PDI Perjuangan harus bekerja sama dengan parpol lain.
Kami sudah membagi tugas, siapa yang berkomunikasi dengan Gerindra, siapa yang berkomunikasi dengan PAN, Golkar dan sebagainya," pungkas Hasto.
Diberitakan sebelumnya, PDIP membuka penjaringan bacagub dan bacawagub untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2024. Ketua Pelaksana Penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah Provinsi Daerah Khusus Jakarta PDI Perjuangan Hendra Gunawan menuturkan, penjaringan dibuka mulai 8 Mei 2024.
"Pendaftaran bakal calon kepala daerah akan dilakukan pada tanggal 8 Mei 2024 sampai dengan 20 Mei 2024," ujar Hendra dikutip dari keterangan tertulis, Senin (6/5/2024).
Klarifikasi Stafsus Menkeu
Kabar Sri Mulyani disebut masuk bursa bakal calon Gubernur di Pilkada Jakarta 2024 ini segera diklarifikasi Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo.
Stafsus Menkeu mengatakan kabar Sri Mulyani masuk bursa bakal calon Gubernur Jakarta 2024 hanyalah rumor belaka.
Di samping itu, ia menyebut hingga saat ini Sri Mulyani belum berkomunikasi terkait rumor tersebut baik dengan PDIP ataupun partai lainnya.
Baca juga: Sikap Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, Refly Harun Dorong untuk Ikuti Jejak Surya Paloh
“Terkait rumor atau informasi yang menyebutkan bu Sri Mulyani katanya masuk bursa bakal calon gubernur DKI, kami dapat sampaikan sejauh ini sama sekali tidak ada komunikasi dengan parpol manapun.
Dan memang ibu tidak dalam kapasitas untuk mengomentari, membahas, atau terlibat dalam diskusi itu,” tutur Prastowo kepada awak media, Rabu (8/5/2024).
Menurutnya, saat ini Sri Mulyani masih fokus untuk menyiapkan kebijakan utamanya dalam masa transisi kepresidenan untuk 2025 mendatang.
Disamping itu, Sri Mulyani juga sudah diberi mandat oleh Presiden Joko Widodo untuk membangun komunikasi dengan pihak presiden terpilih, agar proses transisi ini berjalan dengan lancar.
“Tapi kita menghormati apapun aspirasi diskusi yang berkembang di masyarakat, itu biar jadi bumbu demokrasi saja, dan menjadi bagian dari diskusi publik,” tambahnya seperti dikutip TribunKaltim.co dari kontan.co.id.
Gerindra Siapkan 4 Kader
Tahap Pilkada 2024 Dimulai, Bawaslu Mahulu Targetkan Perekrutan Badan Ad Hoc Rampung Juni Mendatang |
![]() |
---|
Kepala Kesbangpol Sebut Politik Uang dan Netralitas ASN jadi Titik Rawan Pilkada Berau 2024 |
![]() |
---|
Happy Asmara akan Hadir di Penajam Paser Utara Kaltim, Ramaikan Peluncuran Pilkada PPU 2024 |
![]() |
---|
Elektabilitas Ibas dan Budiman Hakim di Survei PSI, Akan Rematch Lagi di Pilkada Luwu Timur 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.