Berita Balikpapan Terkini
Pelatihan Barber Shop dan Sablon di Balikpapan Kaltim, Buat Pemuda yang Mau jadi Pelaku UMKM
Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) membuka program pelatihan Barber Shop dan Sablon
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) membuka program pelatihan Barber Shop dan Sablon.
Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh kalangan pemuda pelaku UMKM di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Horison Ultima Balikpapan dan diikuti sebanyak 100 peserta.
Masing-masing peserta dibagi menjadi 50 peserta untuk Barber Shop dan 50 peserta untuk Sablon.
Baca juga: Tingkatkan Produksi Perikanan, DP3 Balikpapan Gelar Pelatihan Pembuatan Alat Tangkap Ikan
Untuk memaksimalkan materi pelatihan, pihak Disporaapar menghadirkan Owner SAE Barbershop, Ryan Adriansah dan Owner Gadgud Sablon sebagai narasumber.
Acara pelatihan ini dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan, Muhammad Andi Yusri.
Dalam sambutannya, Yusri mengajak para pemuda untuk memanfaatkan pelatihan ini sebaik-baiknya.
Karena bisa memberikan bekal keterampilan yang berguna untuk menjadi generasi muda yang terampil, kreatif, dan siap berwirausaha.
"Jangan ragu untuk memulai usaha dan menjadi wirausahawan muda yang sukses," ujarnya kepada TribunKaltim.co pada Jumat (17/5/2024).
Baca juga: Warga Dibekali Pelatihan Budidaya Kopi, Siapkan Pemuda Kukar di Sektor Pertanian
Yusri juga menambahkan bahwa sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), Kota Balikpapan memiliki potensi besar untuk pengembangan usaha.
Sehingga pelatihan ini adalah langkah tepat untuk membekali pemuda dengan keterampilan yang dibutuhkan.
Menurutnya, pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang pesat di Balikpapan membuka peluang usaha baru di berbagai sektor seperti kuliner, fashion, pariwisata, dan sektor kreatif lainnya.
"Kita berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan memanfaatkan ilmu yang diperoleh untuk membangun usaha mandiri dan berkelanjutan," harapnya.
Selain itu, dia juga mengajak para peserta untuk memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan usaha dan menjangkau pasar yang lebih luas.
Baca juga: Lestarikan Warisan Budaya, DSN Group Gelar Pelatihan Pembuatan Topi Khas Dayak Wehea
Kepala Disporapar Balikpapan, dr. C.I. Ratih Kusuma, menyatakan bahwa tujuan pelatihan ini adalah untuk mendorong pemuda Kota Balikpapan agar dapat berwirausaha dan membuka lapangan kerja.
"Dengan demikian, lapangan pekerjaan bisa diisi oleh para pemuda yang memiliki jiwa enterpreneur dan mandiri," terangnya.
Ratih juga menyebutkan bahwa pelatihan ini merupakan kelanjutan dari sosialisasi kewirausahaan pemuda pemula yang dilaksanakan pada 27 April 2024.
"Ini program pembinaan lanjutan, yang berkaitan dengan sosialisasi dan pelatihannya," ujarnya.
Menurut Ratih, setiap pelatihan yang digelar Disporapar Balikpapan selalu mendapat respon luar biasa dari pemuda setempat.
Dan kuota peserta selalu terisi penuh melebihi kapasitas yang tersedia.
"Kami keterbatasan kuota. Ini menjadi perhatian kami," tandasnya.
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.