Ibu Kota Negara
Kabupaten PPU 'Kecipratan' Pembangunan IKN di Kaltim, Cuan dari Dalam dan Luar Negeri Capai Rp 2,5 T
Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim), turut berdampak terhadap peningkatan investasi di Kabupaten Penajam Paser Utara.
Di sisi lain, lalu lintas darat maupun udara mengalami kepadatan seiring dengan pemindahan IKN di Kaltim.
Beberapa waktu lalu viral soal sulitnya menemukan tiket pesawat dari atau menuju Kaltim, terutama Balikpapan.
Demikian yang disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik kepada TribunKaltim.co saat membuka Rakernis Perhubungan se-Kaltim, Rabu (15/5/2024).
Ia menyampaikan bahwa penyebab terganggunya jalur transportasi memang karena padatnya kunjungan ke IKN, yakni seiring semakin masifnya pembangunan saat ini.
Baca juga: Pengamanan KIPP IKN di Kaltim Diperkuat, 62 Personel Operasi Nusantara Mahakam 2024 Dikerahkan
"Memang sekarang sulit mencari tiket dari dan menuju Kaltim, karena itu padatnya pembangunan IKN," ungkapnya.
Tidak hanya transportasi udara, kemacetan juga dikeluhkan masyarakat di beberapa daerah, terutama Balikpapan.
Kondisi yang sama juga terjadi di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, lokasi IKN.
Kepadatan lalu lintas di daerah itu diperparah dengan banyaknya debu.
"Ada juga yang menyampaikan Balikpapan macetnya luar biasa sekarang, sama dengan yang mengatakan IKN juga banyak debu," sambungnya.
Baca juga: Penampakan Istana Negara IKN Nusantara di Kaltim, Pakai Kaca Anti Peluru Hingga Dinding Beton 20 Cm
Namun demikian, Akmal Malik menyebutkan bahwa hal-hal demikian mutlak dirasakan apabila ingin daerahnya makmur.
Proses pembagunan memang terlebih dahulu harus merasakan penderitaan sementara.
"Memang tidak mudah, jadi saya minta bersabar dulu, menderita dulu," jelasnya.
Ia menyebutkan bahwa semua itu tidak akan berjalan lama.
Baca juga: Juni 2024, Tidak Ada Lagi PKL di Area Pasar Pandansari Balikpapan Kaltim demi Estetika Penyangga IKN
Hal ini mengingat dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan, Kaltim khususnya wilayah yang berada di sekitar IKN akan mendapatkan kemakmuran.
"Tunggulah, bersabarlah, karena memang jalan menuju kesenangan dan kemakmuran itu memang tidak mudah. Insya Allah, setahun dua tahun kita bisa dapatkan kemakmuran," pungkasnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Minat Investasi di Kabupaten Penajam Paser Utara Meningkat Berkat IKN"
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.