Berita Kaltim Terkini

Kaltim Raih Bonus Demografi, Pj Gubernur Akmal Malik Gagas Program Petani Milenial Kalimantan Timur

Kalimantan Timur dipilih jadi Ibu Kota Negara tentu saja selain membangun industri modern, Kalimantan Timur juga fokus untuk penguatan pangan.

|
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
PETANI MILENIAL KALTIM - Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik berbicara mengenai ketahanan pangan di Kalimantan Timur. Akmal Malik menyatakan, Pemprov Kalimantan Timur harus mulai membangun kultur agraris di tengah masyarakat Benua Etam, julukan Kalimantan Timur, Senin (20/5/2024).  

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kalimantan Timur jadi provinsi di Indonesia yang dipilih sebagai lokasi Ibu Kota Negara. Lokasinya berada di Kabupaten Penajam Paser Utara yang kini diberinama IKN Nusantara. 

Karena itu, Kalimantan Timur dipilih jadi Ibu Kota Negara tentu saja selain membangun industri modern, Kalimantan Timur juga fokus untuk penguatan pangan.

Selain itu kini mulai memperbaiki dan membangun infrastruktur irigasi, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur juga fokus menyiapkan sumber daya manusia (SDM) di bidang pertanian.

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik mengungkap saat ini pihaknya telah menggagas Program Petani Milenial di Kalimantan Timur. 

Baca juga: BKKBN Ungkap Ancaman Bonus Demografi Semu Kemungkinan Terjadi di IKN Nusantara dan Kalimantan Timur

Program ini menyasar kawula muda mengingat komposisi penduduk di Kalimantan Timur ini 56 persen merupakan generasi milenial dan Z.

20240520_Tani di Kalimantan Timur Bergerak
PETANI MILENIAL KALTIM - Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik berbicara mengenai ketahanan pangan di Kalimantan Timur. Akmal Malik menyatakan, Pemprov Kalimantan Timur harus mulai membangun kultur agraris di tengah masyarakat Benua Etam, julukan Kalimantan Timur, Senin (20/5/2024). 

Jika berdasarkan pendataan terakhir pada Desember 2023, penduduk Kalimantan Timur dari 3,7 jiwa kini sudah menyentuh angka 4,7 jiwa.

"Pesat sekali karena migrasi dengan adanya IKN. Dan 56 persen dari 4,7 jiwa itu adalah anak muda," beber Akmal Malik.

Untuk memanfaatkan bonus demografi yang dianugerahkan kepada Kalimantan Timur itulah, Pj Gubernur Akmal Malik akhirnya menggagas adanya Program Petani Milenial.

Tentu saja tujuannya guna mendorong ketahanan pangan di Kalimantan Timur.

Pj Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik melakukan tinjauan di lokasi lahan perkebunan Petani Milenial di kawasan kilometer 12 Karang Joang Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Pj Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik melakukan tinjauan di lokasi lahan perkebunan Petani Milenial di kawasan kilometer 12 Karang Joang Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. (TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL)

Bukan Perkara yang Mudah

Ia mengatakan, Pemprov Kalimantan Timur harus mulai membangun kultur agraris di tengah masyarakat Benua Etam, julukan Kalimantan Timur.

Memang lanjutnya, untuk membangun kultur agraris di Kalimantan Timur bukanlah perkara yang mudah.

Namun, tegasnya, Kalimantan Timur harus memulai karena dihadapkan dengan pekerjaan rumah ketahanan pangan.

Baca juga: Rocky Gerung Isi Diskusi di Samarinda, Singgung Bonus Demografi hingga Lapangan Kerja

Tujuannya agar mampu memberi makan penduduknya sendiri yang terus bertambah seiring dengan perpindahan Ibu Kota Negara Indonesia di Kalimantan Timur.

Namun guna menuju ketahanan pangan, tentu saja Kalimantan Timur harus memulai dengan dukungan pendidikan guna menciptakan sumber adya manusia yang kompeten dan mau konsisten di bidang pertanian.

Ilustrasi hasil bumi dari kegiatan pertanian.
Ilustrasi hasil bumi dari kegiatan pertanian. (TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO)

Oleh sebab itu pihaknya akan menggandeng berbagai perguruan tinggi seperti Universitas Mulawarman (Unmul), Universitas Institut Pertanian Bogor (IPB) dan beberapa perguruan tinggi lainnya untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkultur agraris.

Membangun watak atau kultur agraris memang tidak mudah. Tapi harus dimulai.

Baca juga: Kukar Terbanyak Petani Milenial, Pj Gubernur Kaltim: Perlu Ciptakan Pertanian Modern

"Lahan kita luas lho,15 juta hektare. Banyak anak muda. Jadi mari manfaatkan itu. Kaltim harus mampu menyediakan pangannya sendiri," tegasnya.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved