Berita Kaltim Terkini

Tanah di Kaltim Kurang Subur, Pj Gubernur Akmal Malik Dorong Budidaya Hidroponik

Pj Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik mendorong agar masyarakat di Benua Etam ini membuat rumah kaca tanaman hidroponik.

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
HO/Pemprov Kaltim
PERTANIAN DI KALTIM - Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik saat mengunjungi salah satu ruang hidroponik yang ada di Kota Balikpapan pada awal Mei 2024 lalu. Menurut Akmal Malik, Kalimantan Timur harus memiliki ketahanan pangan yang mampu memberi makan rakyatnya sendiri dikala pertambahan jumlah penduduk semakin meningkat dengan perpindahan Ibu Kota Negara. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik mendorong agar masyarakat di Benua Etam ini membuat rumah kaca tanaman hidroponik atau hydroponics greenhouse.

Sebab menurutnya, sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur harus memiliki ketahanan pangan yang mampu memberi makan rakyatnya sendiri dikala pertambahan jumlah penduduk semakin meningkat dengan perpindahan Ibu Kota Negara.

Meski wilayah Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Paser dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terbilang subur.

Namun dengan luasnya area tambang batu bara membuat sebagian besar lahan di Kalimantan Timur kurang menjanjikan untuk bertanam di ladang.

Baca juga: 6 Alat Mesin Pertanian di Balikpapan yang Bisa Dipinjam Petani, DP3 Hadirkan Brigade Alsintan

Oleh sebab itu pihaknya mendorong agar Kaltim mulai membudidayakan hidroponik.

"Kaltim memiliki 841 desa. Bayangkan kalau satu desa punya satu hektare hidproponik saja, berapa kuatnya ketahanan pangan kita?," ucapnya kepada TribunKaltim.co. 

Ilustrasi hasil bumi dari kegiatan pertanian.
Ilustrasi hasil bumi dari kegiatan pertanian. (TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO)

"Tidak usah banyak-banyak dulu. Karena semua punya tugas masing-masing. Untuk bisa menjalankan itu kuncinya gubernur, bupati sampai kepala desa harus satu literasi," ungkapnya.

Oleh karenanya saat ini Pemprov Kaltim juga sedang mendorong Program Petani Milenial.

Baca juga: Kaltim Raih Bonus Demografi, Pj Gubernur Akmal Malik Gagas Program Petani Milenial Kalimantan Timur

Apalagi, kata Akmal Malik, dari 4,7 juta penduduk Kalimantan Timur, 56 persen adalah generasi milenial dan gen zooomer (Z).

"Kita harus menumbuhkan kultur agraris (bertani). Kita akan gandeng Unmul, IPB dan perguruan tinggi lainnya untuk membentuk karakter muda mudi kita untuk mau bertani," tegas Akmal Malik.

(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved