Berita Nasional Terkini

PAN Resah Tanggapi Isu Nasdem dan PKB Dapat Jatah 3 Kursi Menteri, Saleh Daulay: Itu Tidak Tepat

PAN Resah tanggapi isu Nasdem dan PKB dapat jatah 3 kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran, Saleh Daulay: Itu tidak tepat.

Instagram/prabowo
Presiden dan wakil presiden terpilih Pilpres 2024, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Kantor KPU, Rabu (24/4/2024). PAN Resah tanggapi isu Nasdem dan PKB dapat jatah 3 kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran, Saleh Daulay: Itu tidak tepat. 

Pernyataan Saleh itu bukan tanpa alasan, menurutnya PAN menjadi partai yang paling loyal dengan Prabowo Subianto.

Ia menjelaskan, PAN bukan hanya pada Pilpres 2024 ini saja mendukung Prabowo, melainkan juga sejak Pilpres 2014 dan 2019.

"Karena gini, selama ini kan PAN sudah 3 periode nih kita dukungnya Pak Prabowo. Kita 2 periode kosong loh nggak dapat apa apa mendukung, kita berada di luar pemerintahan."

Baca juga: Beda Sikap PAN dan Demokrat soal Jatah Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

"Kemudian kita kan konsisten nih, paling loyal dengan Pak Prabowo," ujar Saleh saat ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/5/2024).

Oleh sebab itu, ia menilai wajar apabila PAN memperoleh lebih dari empat kursi menteri.

Meski demikian, Saleh menyebut, pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih

"Kalau PAN itu memang sudah harus dapat mestinya dalam sistem demokrasi yang ada di Indonesia wajar kalau misalnya dapat, persoalannya apakah 4,5,6 diserahkan ke Pak Prabowo."

"Itu ada di dalam konstitusi hak di dalam UUD 1945," ujar Saleh.

lihat fotoKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat deklarasi dukungan untuk Prabowo Subianto maju capres dalam acara Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Demokrat di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Kamis (21/9/2023) malam.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat deklarasi dukungan untuk Prabowo Subianto maju capres dalam acara Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Demokrat di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Kamis (21/9/2023) malam.

Di sisi lain, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kursi menteri pemerintahan selanjutnya kepada Prabowo.

Kendati demikian, AHY menegaskan pihaknya telah berkomitmen berjuang bersama Prabowo pada Pilpres 2024.

"Kami menyerahkan sepenuhnya kepada presiden terpilih Pak Prabowo Subianto," ujarnya.

Baca juga: Yusril Ihza Mahendra Kandidat Kuat Menko Polhukam di Kabinet Prabowo-Gibran

"Yang jelas kami Partai Demokrat telah memiliki komitmen, telah berjuang bersama," imbuh AHY kepada awak media di Bali.

Ia menilai, Prabowo sebagai presiden terpilih tentu ingin mendapatkan dukungan penuh, bukan hanya saat kampanye, melainkan juga ketika pemerintahannya berjalan nanti.

"Beliau tentu sangat berharap dukungan penuh, bukan hanya saat kampanye tetapi berjalannya pemerintahan nantinya agar sukses," ucap AHY.

Menurutnya, hal semacam itu telah disampaikan berkali-kali oleh Prabowo Subianto.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved