Pilkada Bontang 2024
Najirah Percaya Diri Usai Ditugasi PDIP di Pilkada Bontang 2024, Basri Rase Masih Lobi Parpol
Walikota Bontang Basri Rase dan Wakil Walikota Najirah kini pecah kongsi dalam Pilkada serentak November mendatang.
Penulis: Mir | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Walikota Bontang Basri Rase dan Wakil Walikota Najirah kini pecah kongsi dalam Pilkada serentak November mendatang.
Basri Rase tetap akan bertarung di Pilkada melalui jalur independen. Namun demikian, Basri Rase tetap melobi sejumlah parpol untuk bersama-sama berjuang di Pilkada Bontang.
Sementara Najirah saat ini sudah mendapat surat tugas dari PDIP untuk bertarung di Pilkada.
Bakal Calon Walikota Bontang Najirah mengaku sudah mengantongi surat tugas dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), untuk bertarung di Pilkada serentak mendatang.
Najirah mengatakan surat tugas itu hanya diberikan untuknya. Dengan hal tersebut istri almarhum Adi Darma ini, kemudian diberikan keleluasaan membangun komunikasi politik, terkait koalisi dan calon penampingnya.
Baca juga: Basri Rase Cinta PKB, Syafruddin Sebut Maju Independen di Pilkada Bontang Bertentangan Aturan Partai
"Surat tugasnya terbit 15 Mei lalu," kata Najirah saat ditemui dalam kegiatan peresmian TPI Tanjung Limau, Selasa (27/5/2024).
Terkait wakil, Najirah mengatakan akan memilih figur yang mampu memenangkan dirinya, dan tentunya memiliki partai. .
Pasalnya secara aturan, PDI Perjuangan membutuhkan kawan koalisi untuk bertarung di Pilkada 2024 nantinya.
"Ada 8 orang ini yang intens komunikasi membahas soal calon wakil wali kota yang akan mendampingi dirinya," bebernya.
Meski demkian, Najirah mengaku tidak akan buru-buru mengambil keputusan. Menurutnya yang terpenting saat ini adalah mempersiap strategi dan mengkonsolidasikan kekuatan partai dari ditataran DPC, PAC hingga anak ranting.
"Kita harus solid kan dulu barisan. Terus berjuang untuk Pilkada Bontang," sambungnya.

Di Kaltim sendiri kata Najirah hanya ada 2 surat tugas yang sudah diberikan, yakni Bontang dan Kukar.
"Nanti setelah ini ada surat rekomendasi. Doakan saja bisa mulus jalannya," pungkasnya.
Basri Rase Masih Lobi Parpol
Bakal Calon Walikota Bontang Basri Rase mengaku tetap akan membuka ruang dengan partai politik, walaupun menyatakan sikap maju lewar jalur perseorangan atau independen.
Hal itu sampaikan Basri saat ditemui wartawan, seusai membuka acara kegiatan sosialisasi UU Nomor 17 Tahun 2013 tentang Pentingnya partisipasi organisasi masyarakat dalam mewujudkan Pilkada damai tahun 2024, di Pendopo Wali Kota, Senin (27/5/2024).
"Kami tetap berkomunikasi dengan partai, mendaftar (sebagai pasangan calon). Kalau partai siap mendukung saya, saya tetap maju independen. Tapi independen yang didukung partai," tuturnya.
Baca juga: Jelang Pilkada Serentak 2024 Walikota Bontang Undang 30 Ormas, Harus Ikut Mengawal Pesta Demokrasi
Basri hanya tersenyum saat Tribunkaltim.co, menyebutkan nama partai yang dilobi untuk mendukung langkah politiknya. Di antaranya Partai Amanat Nasional (PAN), Demokrat, NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Ia itu lah, saat ini masih proses komunikasi. Tim (pemenangan) yang atur. Nanti saya tidak ke partai dibilang sombong, terlalu percaya diri. Tetaplah tapi ada mekanisme, proses yang dilalui," bebernya.

Disinggung soal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Basri tegas menyatakan diri masih sebagai kader yang menjabat Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Bontang.
"Saya ini orang PKB, kartu tanda anggota saya masih PKB, dan masih cinta PKB," katanya.
Menurutnya politik itu adalah seni segala kemungkinan, berjalannya waktu arah dukungan masyarakat dan partai politik bisa saja berubah.
"Politik seperti itu, jadi dinamika yang terjadi hari ini bisa saja berubah hitungan detik, jam dan hari. Dan poin pentingnya harus berbasis keinginan masyarakat," ungkapnya.
Basri pun menyambut baik, jika PKB membuka ruang untuknya dalam Pilkada mendatang. "Kita tunggulah tanggapan DPW dan DPP," pungkasnya. (Muhammad Ridwan)
KPU Bontang Sebut Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih Kemungkinan Dimajukan |
![]() |
---|
KPU Bontang Sebut Pelantikan Walikota Terpilih Masih Sesuai Jadwal Tapi Bisa Berubah |
![]() |
---|
KPU Sahkan Neni Moerniaeni dan Agus Haris Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang Terpilih |
![]() |
---|
KPU Bontang Tetapkan Neni Moerniaeni-Agus Haris Jadi Walikota dan Wakil Walikota Terpilih |
![]() |
---|
Pilihan Tak Terduga Najirah Usai Kalah Pilkada Bontang 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.