Idul Adha 2024
Berapa Hari Libur Idul Adha 2024? Lengkap dengan Jadwal Tanggal Merah dan Cuti Bersama di Bulan Juni
Lebaran haji atau hari raya Idul Adha 2024 akan menyapa umat Islam kurang dari sebulan lagi.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
TRIBUNKALTIM.CO - Lebaran haji atau hari raya Idul Adha 2024 akan menyapa umat Islam kurang dari sebulan lagi.
Adapun, perayaan Idul Adha 2024 jatuh pada tanggal 10 bulan Zulhijah atau 70 hari setelah Idul Fitri.
Melansir dari situs Kalender Hijriah Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia, Hari Raya Idul Adha 2024 jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah 1445 H.
Idul Adha merupakan puncak pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah setiap bulan Zulhijah.
Hari raya ini juga bertepatan dengan sebuah peringatan atas peristiwa kurban saat Nabi Ibrahim mengorbankan putranya, Nabi Ismail.
Mengutip dari portal Pemerintah Kabupaten Asahan, Nabi Ibrahim bersedia mengorbankan putranya Ismail sebagai wujud kepatuhan terhadap Allah SWT.
Sebelum Ibrahim mengorbankan putranya, Allah menggantikan Ismail dengan domba.
Untuk memperingati kejadian ini, hewan ternak disembelih sebagai kurban setiap tahun.
Pada hari Idul Adha, umat Islam berkumpul pada pagi hari dan melakukan salat Id bersama-sama di tanah lapang atau di masjid.
Setelah salat, penyembelihan hewan kurban dilaksanakan.
Sepertiga daging hewan dikonsumsi oleh keluarga yang berkurban, sementara sisanya disedekahkan atau dibagikan kepada orang lain.
Terkadang Idul Adha disebut pula sebagai Lebaran Haji.
Lalu, berapa hari libur Idul Adha 2024?
Libur nasional dan cuti bersama telah ditetapkan oleh pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama.
Menurut SKB 3 Menteri, Idul Adha 2024 atau 10 Dzulhijjah 1445 H/2024 M jatuh pada tanggal 17 Juni 2024.
Dengan demikian, 1 Dzulhijjah 1445 H/2024 M dimulai pada tanggal 8 Juni 2024.
Tercatat hari libur Idul Adha 2024 ada empat hari.
1. Libur Hari Sabtu : 15 Juni 2024
2. Libur Hari Minggu : 16 Juni 2024
3. Libur Idul Adha 1445 H: 17 Juni 2024
4. Cuti Bersama Idul Adha 1445 H: 18 Juni 2024
Selain itu, diketahui ada dua hari libur nasional yang bakal bersamaan dengan libur akhir pekan.
Diketahui, pemerintah akan menggelar sidang isbat penentuan awal Zulhijah 1445 terlebih dahulu pada Jumat, 7 Juni 2024 petang.
Selain hari libur Idul Adha 2024, ada juga libur di tanggal 1 Juni 2024 yang merupakan hari Pancasila.
10 Rekomendasi Destinasi di IKN Kaltim yang Bisa Dikunjungi saat Libur Idul Adha 2024
1. Air Terjun Tembinus
Air Terjun Tembinus, juga dikenal sebagai Niagara Tembinus, adalah destinasi wisata menantang yang berlokasi di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Terletak dalam wilayah PT. ITCI Hutani Manunggal, air terjun ini dapat diakses oleh pengunjung.
Perjalanan memakan waktu sekitar 3 jam dari ibu kota kabupaten.
Tempat ini hanya buka pada hari Sabtu dan Minggu hingga pukul 16.00.
Disarankan berkunjung saat cuaca cerah untuk memastikan keselamatan karena jalan menuju lokasi bisa licin.
2. Desa Budaya Pampang

Desa Budaya Pampang, hanya 23 kilometer dari pusat Kota Samarinda, merupakan destinasi terdekat untuk belajar tentang suku Dayak.
Setiap Minggu, ada Pentas Seni Tari tradisional yang menarik banyak wisatawan.
Namun, pesona Desa Pampang tidak hanya terbatas pada kebudayaannya; Sungai Pampang yang eksotis juga menawarkan petualangan yang menarik dengan tiga air terjun dan kolam alam.
Dengan akomodasi di homestay yang dikelola oleh Pokdarwis Pampang, pengunjung dapat merasakan kehidupan sehari-hari masyarakat Pampang.
Wisatawan juga bisa mengunjungi gereja desa dan membeli souvenir etnik sebagai kenang-kenangan.
Jadi, kunjungi Desa Budaya Pampang untuk pengalaman budaya dan alam terdekat dari Ibu Kota Negara yang baru (IKN).
3. Bukit Bangkirai

Bukit Bangkirai, yang dikelola oleh PT Inhutani I Unit I Balikpapan, merupakan destinasi wisata alam di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Lokasinya dapat dicapai dalam 1,5 jam perjalanan darat dari Kota Balikpapan.
Di sini, pengunjung dapat menikmati pesona hutan hujan tropis yang alami, dilengkapi dengan fasilitas seperti restoran, lamin, kolam renang, serta cottage dan jungle cabin.
Salah satu daya tarik utama adalah canopy bridge, jembatan tajuk sepanjang 64 meter yang menghubungkan 5 pohon Bangkirai di ketinggian 30 meter.
4. Titik 0 IKN

Titik Nol Ibu Kota Nusantara atau Titik Nol IKN adalah sebuah monumen yang terletak di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Monumen ini dibangun pada Februari 2022 yang merupakan awal dari pembangunan Ibu Kota Nusantara dan dimaksudkan untuk menjadi bagian dari Sejarah kebangkitan Indonesia menuju "Indonesia Emas 2045"
5. Desa Wisata Mentawir
Desa Wisata Mentawir di Sepaku memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata unggulan ibu kota baru, dengan konsep pembangunan mirip IKN dan akses yang dekat.
Atraksi utamanya adalah hutan mangrove seluas 2.300 hektare, di mana 13 persen merupakan bagian dari Teluk Balikpapan.
Sebagian area masuk konsesi perusahaan, namun 300 hektare dijadikan ekowisata yang dikelola oleh Mentawir.
6. Penangkaran Rusa Penajam
Wisata Penangkaran Rusa terletak di Penajam, merupakan salah satu destinasi yang wajib dikunjungi.
Pengunjung bisa menikmati penangkaran rusa di Desa Api-api, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, dengan membayar tiket masuk Rp 2.000 pada weekdays dan Rp 5.000 pada weekend.
Di sana, mereka dapat melihat dan memberi makan sekitar 200 ekor rusa, terutama jenis Rusa Sambar dan Rusa Timor.
Penangkaran ini luasnya 50 hektare dan dapat diakses menggunakan kendaraan roda dua atau empat.
7. Ekowisata Mangrove Penajam
Ekowisata Mangrove Penajam terletak di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Pengunjung dapat masuk tanpa biaya dan bebas berfoto, dengan spot favorit di jembatan yang dikelilingi pohon mangrove.
Selain berfoto, pengunjung bisa melihat berbagai hewan di sekitar area. Di pintu masuk, banyak penjual makanan dan minuman, dengan es kelapa muda sebagai minuman yang paling populer.
8. Taman Bunga Rozeline
Taman ini adalah area luas yang dipenuhi bunga dan tanaman lainnya, menawarkan pemandangan indah yang menarik pengunjung.
Suasana taman sangat asri dan sejuk berkat banyaknya tumbuhan.
Taman ini dilengkapi dengan empat gazebo untuk bersantai, serta sebuah jembatan kayu yang unik, ideal untuk spot foto Instagramable.
Berlokasi di Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, Kota Penajam Paser Utara.
9. Pantai Nipah Nipah
Kabupaten Penajam Paser Utara, yang sebagian besar wilayahnya dikelilingi laut, terkenal dengan wisata pantainya.
Salah satu pantai populer adalah Pantai Nipah Nipah, yang dapat diakses dengan membayar tiket masuk dan parkir.
Pantai ini sering menjadi lokasi acara besar yang diadakan oleh pemerintah kabupaten.
Terletak sekitar 6-7 kilometer dari pusat kota di Kelurahan Nipah-nipah, Kecamatan Penajam, pantai ini juga dekat dengan Ekowisata Mangrove Penajam.
Dari Pantai Nipah Nipah, pengunjung dapat melihat kota Balikpapan.
10. Pulau Gusung

Tempat pertama yang direkomendasikan untuk dikunjungi adalah Pulau Busung.
Aksesnya yang terbatas membuat ekosistem alamnya sangat terjaga, dengan pantai berpasir putih luas dan perairan jernih berwarna hijau tosca.
Pengunjung bisa melihat terumbu karang dan berbagai jenis ikan.
Terletak di Kec. Penajam, Kab. Penajam Paser Utara.
Pulau Busung juga menawarkan aktivitas seru seperti diving, snorkeling, dan memancing, serta pemandangan senja yang sangat instagramable. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.