Berita Viral
Kata Saka Tatal, Foto Pegi DPO Kasus Vina Cirebon yang Ditunjukkan Polisi Beda dengan yang Ditangkap
Pengakuan Saka Tatal soal kasus Vina Cirebon, terungkap polisi sempat memperlihatkan 3 foto wajah DPO.
TRIBUNKALTIM.CO - Pengakuan Saka Tatal soal kasus Vina Cirebon, terungkap polisi sempat memperlihatkan 3 foto wajah DPO.
Diketahui, 3 DPO kasus Vina Cirebon sebelumnya yang fotonya diperlihatkan polisi ke Saka Tatal yaitu Andi, Dani, dan Pegi.
Kata Saka Tatal, wajah Pegi DPO di foto yang ditunjukkan polisi saat itu berbeda dengan wajah Pegi Setiawan yang sekarang ditangkapkan.
Ya, Saka Tatal mengaku sempat didatangi polisi sebelum proses penangkapan Pegi Setiawan.
"Ya, sebelum ada penangkapan Pegi Setiawan, ada polisi datang ke rumah."
"Waktunya hari Sabtu, dua minggu lalu atau beberapa hari setelah film Vina tayang di bioskop," paparnya, Sabtu (1/6/2024), dikutip dari TribunJabar.id.
Baca juga: Viral Diduga CCTV Malam Kejadian Kasus Vina Cirebon, Hotman Paris dan Ahli Digital Forensik Bereaksi
Polisi memberinya tiga foto DPO, namun tak ada wajah Pegi Setiawan yang saat ini ditangkap.
"Jadi polisi nunjukin 3 foto sama nama-namanya, tapi nggak ada Pegi Setiawan yang sekarang ditangkap."
"Yang jelas, foto Pegi yang ditunjukin beda jauh sama yang sekarang ditangkap. Yang ditunjukin itu orangnya bersih, rambutnya ikal," sambungnya.

Selain itu, Saka yang kini telah bebas mengaku tak mengenal tiga DPO yang fotonya ditunjukkan polisi.
"Polisi nanya, kenal nggak sama foto-foto ini, Saka jawab enggak kenal, kalau Saka enggak kenal kan mau jawab apa. Foto yang dilihatkan ada 3," terangnya.
Diketahui, Saka Tatal juga membantah terlibat dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon meski sudah divonis 8 tahun penjara.
Kakak dari Saka, Jaka, mengatakan adiknya tak dapat memenuhi undangan pemeriksaan yang dilakukan Polda Jabar pada Jumat (31/5/2024) siang.
Jaka menjelaskan keluarganya tak memiliki biaya untuk pergi ke Bandung dan memilih menunggu pemeriksaan dilakukan di Mapolres Cirebon."Tapi karena keluarga gak punya uang untuk ongkos ke sana, sehingga kami tidak ke sana (Polda Jabar)."
"Tapi kami telah berkomitmen, jika pemeriksaan dilakukan di Cirebon, kami siap. Pihak keluarga juga tadi Saka bilang siap memberi kesaksian, asal di Cirebon," bebernya.
Kartini Dilarang Ketemu Pegi
Polda Jabar memeriksa tiga teman Pegi Setiawan sebagai saksi kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Ketiga teman Pegi berangkat dari Cirebon, Jawa Barat menuju Mapolda Jabar pada Jumat (31/5/2024).
Ibu Pegi, Kartini (48) juga ikut ke Mapolda Jabar karena ingin menemui anaknya.
Meski sudah datang jauh-jauh dari Cirebon, Kartini dilarang menjenguk Pegi yang kini berstatus tersangka.
"Ya kemarin gak bisa ketemu, karena jadwal hari jenguknya itu hari Selasa dan Kamis, sedangkan kemarin Jumat ke sananya," ucap Kartini, Sabtu (1/6/2024), dikutip dari TribunJabar.id.
Kartini sudah memohon kepada personel Polda Jabar hingga menangis, namun permintaannya tak dikabulkan.
"Meski nangis-nangis juga katanya gak bisa bertemu (Pegi), jadi balik lagi nunggu tiga teman Pegi saja diperiksa," bebernya.
Dengan perasaan kecewa, Kartini kembali ke Cirebon dan berjanji akan mendatangi Mapolda Jabar lagi.
Sejak Pegi ditangkap pada 21 Mei 2024, Kartini belum pernah menemuinya.
Diketahui, Pegi ditangkap di Bandung, Jawa Barat saat bekerja sebagai kuli bangunan.
Selain ingin melepas rindu, Kartini juga ingin memberi semangat ke Pegi lantaran ia yakin Pegi tak bersalah.
"Tadinya, mau ketemu Pegi itu melepas kangen, terus untuk ngomong memberikan kekuatan saja, dan mau memberitahu kalau di luar (di seluruh daerah) banyak mendukung bahwa Pegi Setiawan tidak bersalah."
"Saya yakin 100 persen anak saya tidak bersalah," tegasnya.
Kesaksian Ayah dan Adik Pegi
Ayah Pegi, Rudi Iriawan, membantah keterlibatan anak pertamanya tersebut.
Rudi telah bercerai dengan ibu kandung Pegi, Kartini dan kini tinggal di Bandung.
Saat kejadian, Pegi sedang bekerja sebagai kuli bangunan di Bandung.
"Pegi posisinya ada di Bandung, terus waktu kejadian juga di Bandung," ucapnya, Selasa (28/5/2024), dikutip dari TribunJabar.id.
Dalam konferensi pers di Mapolres Cirebon, Pegi disebut mengubah identitasnya menjadi Robi selama bekerja di Bandung.
Hal itu juga dibantah Rudi lantaran Robi merupakan nama anak keduanya.
Diketahui, Pegi Setiawan merupakan anak pertama dari empat bersaudara.
"Kalau Robi itu anak kandung saya, anak kandung saya sendiri. Itu mah ke Pegi hanya nama panggilan, nama panggilan kerja," tegasnya.
Rudi memiliki bukti untuk menguatkan alibi Pegi Setiawan berada di Bandung saat pembunuhan tepatnya 27 Agustus 2016.
Sementara itu, adik Pegi Setiawan, Lusiana (20) telah menjalani pemeriksaan di Mapolres Cirebon pada Selasa (28/5/2024).
Lusiana diberi sejumlah pertanyaan, termasuk ditunjukkan foto para tersangka lain.
Lusiana tegas tidak mengenal para tersangka dan hanya mengetahui foto kakaknya yang kini telah ditahan.
Kedatangannya ke kantor polisi, untuk mencari keadilan karena Lusiana yakin Pegi tidak terlibat pembunuhan.
"Pegi Setiawan itu kakak pertama saya, Robi Setiawan itu kakak kedua saya, dan ketiga itu saya sendiri, dan keempat ada adik saya Ameliana," bebernya.
Menurut Lusiana, Pegi Setiawan sudah merantau ke Bandung saat kasus pembunuhan Vina. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengakuan Saka Tatal, Pegi Setiawan yang Ditangkap Tak Ada dalam Foto DPO.
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.