Pilkada Bontang 2024

Pilkada Bontang 2024, PKS Buka Wacana Poros Baru Menantang Incumbent, Munculkan 2 Nama

Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Bontang membuka ruang untuk membentuk poros baru, dalam menghadapi kontenstasi Pilkada Bontang 2024 mendatang

Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDWAN
Anggota DPRD Bontang yang juga bakal calon wakil wali kota Bontang dari PKS Abdul Malik, saat ditemui Tribunkaltim.co, di Kelurahan Lok Tuan, Senin (3/6/2024).  

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Bontang membuka ruang untuk membentuk poros baru, dalam menghadapi kontenstasi Pilkada Bontang 2024 mendatang.

Nama Harun Al Rasyid dan Abdul Malik mencuat sebagai pilihan bakal calon wakil wali kota, yang didorong PKS.

Dari informasi yang dihimpun Tribunkaltim.co, beberapa partai mulai membangun komunikasi yang intens untuk meloloskan wacana poros baru ini.

Baca juga: Basri Rase-Chusnul Dhihin tak Lolos Verifikasi Administrasi Calon Perseorangan Pilkada Bontang 2024

Abdul Malik saat ditemui wartawan disela agenda Komisi III DPRD Bontang, di Kelurahan Lok Tuan, Senin (3/5/2024) pagi tidak membantah kabar tersebut.

Ia menjelaskan PKS menargetkan punya peran lebih dalam Pilkada Bontang 2024 mendatang. Bukan hanya sebagai pendukung, namun mengupayakan salah satu kadernya dicalonkan.

Namun ia menolak menyebutkan partai politik mana saja yang satu visi dengan wacana poros baru ini.

"Itu kewenangan struktural partai yang berhak menjelaskan," kata Abdul Malik.

Menurutnya kondisi politik Bontang saat ini sangat dinamis. Masing-masing parpol masih mencari formula pasangan kepala daerah yang ideal dan terbentuknya poros baru sebagai penantang figur incumbent terbuka lebar. "Sesuatu (poros baru) yang sangat memungkinkan," terangnya.

Baca juga: PDIP Satu Suara Usung Najirah di Pilkada Bontang 2024, Calon Wakil Walikota Digodok Bersama

Sebagai informasi, hasil Pemilihan Legislatif lalu PKS berhasil merebut 2 kursi.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pun telah melakukan penjaringan eksternal bakal calon kepala daerah pada 20 Mei lalu.

Hasilnya dari enam yang mengambil formulir, hanya lima bacalon yang mengembalikan. Diantaranya Agus Haris, Basri Rase, Amir Tosina, Nasrullah, dan Sutomo Jabir. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di Saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved