Liga 1

Ada Apa Dengan Borneo FC? Nama Jeferson Bahia Mendadak Hilang dari Medsos dan Web Pesut Etam

Ada apa dengan Borneo FC? kini tak ada lagi informasi tentang Jeferson Bahia di media sosial maupun web resmi Pesut Etam.

Kolase TribunKaltim.co
Postingan Jeferson Bahia (kanan) sebelum dihapus di media sosial dan website Borneo FC Samarinda. 

TRIBUNKALTIM.CO - Ada apa dengan Borneo FC? kini tak ada lagi informasi tentang Jeferson Bahia di media sosial maupun web resmi Pesut Etam.

Padahal, Jeferson Bahia belum lama ini diungkap ke publik sebagai rekrutan anyar Borneo FC.

Jeferson Bahia menjadi satu dari tujuh pemain anyar yang didatangkan Borneo FC musim ini.

Namun, kini nama Jeferson Bahia menghilang.

Baca juga: Borneo FC Rekrut Eks Timnas U-17 Brasil Ronaldo Rodrigues, Dikontrak Semusim

Baca juga: Bek Silverio Junio Pisah dengan Borneo FC Samarinda, Pusamanita Sedih, Ini Pesan Eks FC Penafiel

Dalam postingan yang diunggah Borneo FC di medsos maupun web beberapa hari lalu, Jeferson Bahia dijelaskan dikontrak selama satu musim.

Dijelaskan juga bahwa Jeferson telah menjalani 195 pertandingan di kompetisi resmi di tiga benua, yakni Amerika, Eropa, dan Asia.

Ia tercatat pernah bermain di Liga Portugal, Liga Portugal 2, Liga Brasil (Serie B dan Serie C), dan terakhir membela Foolad di kompetisi kasta tertinggi Iran.

Kini, nama pemain bek tengah asal Brasil tersebut dihapus dari postingan Instagram maupun website resmi Borneo FC.

Setelah ditelusuri, ternyata ada klarifikasi dari pihak agen pemain.

Borneo FC kemungkinan melakukan blunder transfer saat menjalin kesepakatan dengan Jefferson Bahia.

Pasalnya, sebelum postingan tersebut dihapus akun Jefferson Bahia sempat menyukai postingan tersebut.

Bahkan ia menyetujui kolaborasi postingan Borneo tayang di akun pribadinya.

Baca juga: Daftar 6 Pemain Baru Borneo FC, Ada Duo Brasil dan Bek Afrika yang Kenyang Pengalaman di Eropa

Namun tak berselang lama, agen pemain Jeferson Bahia, Impacto Futebol mengeluarkan klarifikasi terkait transfer tak resmi yang dilakukan kedua belah pihak.

Dalam pernyataan tersebut, pemain bernama lengkap Jeferson Silva dos Santos menuliskan masih memiliki kontrak dengan Steel Club hingga Desember 2025.

Tentang postingan tim asal Indonesia (Borneo FC) sebelumnya, ia mengaku belum mendapatkan tawaran secara resmi.

"Saya pemain sepak bola profesional - Jefferson Dos Santos dan agen saya - Jose Albino Neto / Impacto Futbol (perusahaan secara resmi mewakili saya)

secara resmi mengumumkan bahwa kami memiliki kontrak dengan Steel Club hingga Desember 2025.

Pengumuman ini penting mengingat postingan yang salah menyatakan persetujuan saya dengan tim dari Indonesia.

Kami belum menandatangani tawaran resmi atau pra- kontrak, karena Jefferson Dos Santos memiliki kontrak yang valid dengan Steel Club.

Tidak ada kabar untuk saat ini!

Terima kasih!

Jefferson Dos Santos (pemain)

Jose albino neto (agen)."

Baca juga: Borneo FC Si Paling Gercep, Resmikan 4 Pemain Baru, Ada Sergio Ramos dan Bek Timnas Burundi

Artinya pihak Borneo FC diduga melakukan kesalahan dalam transfer Jeferson, mereka belum ada izin terhadap agen pemain.

Hingga kini belum ada konfirmasi dari pihak Borneo FC terkait batalnya Jeferson merapat ke Pesut Etam.

Namun bukan tak mungkin Borneo FC merampungkan negosiasi dengan Jeferson sebelum bursa transfer Liga 1 ditutup pada 3 September 2024, mendatang.

Borneo FC saat ini resmi melepas Win Naing Tun, Silverio Junio, Felipe Cadenazzi, Leo Lelis dan Wiljan Pluim.

Artinya kini hanya tersisa Kei Hirose pemain asing yang berada di skuat Borneo FC.

Ada tiga pemain asing anyar yang masih dikenalkan, yakni Christope Nduwarugira, Berguinho, dan Ronaldo Rodrigues.

Selain itu, terdapat tiga pemail lokal yang juga sudah diresmikan oleh Borneo FC, di antaranya:

Baca juga: Gavin Kwan Adsit Kembali ke Borneo FC Samarinda, Dikontrak selama Dua Musim

1. Ari Maring

Ari Maring merupakan pemain pertama yang dipublish Borneo FC ke publik.

Pemain 25 tahun tersebut akan memperkuat sektor penyerangan Pesut Etam.

Dilansir dari laman resmi klub (borneofc.id), Borneo FC melihat potensi besar dari sosok Ari Maring yang musim lalu membuat 5 gol dan 3 asisst dari 17 laga di Liga 2 bersama PSIM Yogyakarta.

Borneo FC Samarinda dan Ari Maring sepakat untuk mendatangani kontrak berdurasi 3 musim.

Seluruh jajaran Pesut Etam berharap pemain kelahiran Aileu, Timor Leste (dulunya Indonesia) itu dapat memberi kontribusi positif, dan turut menjadi bagian penting dalam proses mengukir sejarah, meraih bintang pertama Liga 1 musim depan.

2. Gavin Kwan

Borneo FC Samarinda mengumumkan dengan antusias kembalinya Si Anak Hilang, Gavin Kwan Adsit.

Baca juga: Ari Maring Jadi Pemain Pertama yang Direkrut Borneo FC Samarinda, Dikontrak selama 3 Musim

Pemain keturunan Indonesia-Amerika Serikat pernah membela Pesut Etam di medio 2016, termasuk dalam gerbong pemain muda berbakat di angkatan Terens Puhiri.

Gavin Kwan menjalani karier juniornya di Rumania dan Jerman, lalu kembali ke Tanah Air di masa transisi sepak bola Indonesia.

Ia menjadi bagian Pesut Etam saat menjuarai Piala Gubernur Kaltim 2016, Piala Bhayangkara, dan ISC A 2016 di level senior.

Juga berperan mengantar Borneo FC U-21 (saat itu PBFC U-21) menjadi peringkat ke-4 di kompetisi kategori usia di musim yang sama.

Setelah 8 tahun, pemain yang berposisi utama sebagai fullback kanan dan mampu bermain sebagai penyerang kanan dan kiri itu kembali ke rumah lamanya, Borneo FC Samarinda.

Klub memagarinya dengan kontrak berdurasi 2 musim.

Kembalinya Gavin bukan sekadar untuk bernostalgia.

Pemain 28 tahun itu akan menjadi pesaing serius Fajar Fathur Rahman, Ezzi Buffon, dan Rizdjar Nurviat musim mendatang.

Baca juga: Borneo FC Si Paling Gercep, Resmikan 4 Pemain Baru, Ada Sergio Ramos dan Bek Timnas Burundi

Ini akan menjadi proyeksi yang bagus mengingat sejak awal, Gavin adalah tipe fullback modern, karena awalnya ia berposisi sebagai penyerang.

3. Erwin Gutawa

Sergio Ramos-nya Indonesia, Erwin Gutawa resmi berseragam oren Boren FC.

Pemain asal Bone, Sulawesi Selatan akan memperkuat barisan belakang Pesut Etam yang tak lagi diperkuat oleh Leo Lelis, Silverio Junio, Agung Pras, dan Rizky Dwi Febrianto.

Manajemen Borneo FC Samarinda memahami urgensi penguatan lini belakang untuk kompetisi musim mendatang.

Sebab berkaca dari musim lalu, cukup banyak kemenangan yang didapat karena faktor pertahanan yang kokoh.

Erwin Gutawa menjadi nama potensial dalam proyek re-build sektor pertahanan.

Negosiasi berjalan lancar dan singkat karena Borneo FC Samarinda dan eks PSM memiliki ambisi yang sama musim depan.

Baca juga: Profil Taiki Kagayama dan Maxwell, 2 Pemain Asing Calon Penggawa Anyar Borneo FC Samarinda

Yakni meraih juara Liga 1, berprestasi di ASEAN Club Championship, dan menyiapkan bek muda berbakat Pesut Etam seperti Ezzi Buffon dan Komang Teguh ke level yang lebih tinggi.

Dikutip dari borneofc.id, karakter dan daya juang Erwin Gutawa di lapangan sangat cocok dengan filosofi Manyala ala Borneo FC Samarinda.

Secara taktikal, Erwin bisa bermain sebagai bek tengah kanan, bek tengah kiri, serta bisa bermain di posisi fullback kanan dan kiri.

Borneo FC mendatangkan Erwin Gutawa lewat skema bebas transfer, dan mengikatnya dengan kontrak 1 musim.

Klub berharap Erwin cepat beradaptasi dan memberikan kontribusi positif di dalam dan luar lapangan. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Drama Transfer Liga 1 - Borneo FC Blunder, Batal Datangkan Jeferson Bahia?

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved