Ibu Kota Negara
Alasan Suharso Monoarfa Yakin Proyek IKN di Kaltim Bakal Tetap Jalan dan Ungkap Strategi Terbaru
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa yakin proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) akan tetap berjalan.
TRIBUNKALTIM.CO - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa meyakini, proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim akan tetap berjalan.
Menurut Suharso , pemerintah siap membangun Ibu Kota baru dengan partisipasi dari publik meliputi investor dalam negeri maupun asing.
"Keyakinan saya, optimisme saya, IKN akan jadi," kata Suharso kepada wartawan di Kompleks Parlemen DPR RI, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2024).
Suharso menyatakan, pembangunan sebuah kota diperlukan waktu yang memang tidak sebentar, namun perlahan tapi pasti.
Baca juga: Terjawab, Jumlah Formasi CPNS 2024 di IKN dan Kalimantan Timur, Lebih dari 71.643 Penempatan
Dia bilang, hal yang perlu diperhatikan adalah konsep utama dari pembangunan Ibu Kota Nusantara.
"Yang penting kita pelan-pelan membentuk city ambience nya yang benar. Dan saya lihat sekarang sudah sedang dilakukan dengan secara bertahap," jelas dia.
Meski begitu, Suharso mengaku masih ada kendala dalam pembangunan IKN dan dia menilai hal tersebut adalah lumrah dan bisa ditoleransi.
"Bahwa ada hal-hal yang sedikit, tapi itu tidak ada masalah. Masih, tingkat toleransinya masih ada. Setiap kita bikin master plan begitu dia diimplementasikan, pasti kan mungkin ada deviasi disesuaikan dengan keadaan lapangan," ujar dia.
"Tapi sepanjang itu tolerable ya buat kita tidak ada masalah," imbuhnya menegaskan.
Sementara saat ditanya kepastian pemindahan Kementerian ke Ibu Kota Nusantara, Suharso bilang pihaknya belum bisa memastikan.
"Wah itu, itu kan pelan-pelan," terangnya, seperti dilansir Tribunnews.com di artikel berjudul Jokowi Yakin IKN Jadi Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru.

Jokowi Sebut IKN akan Jadi Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan menjadi titik pertumbuhan ekonomi baru.
Dia pun berharap wilayah di sekitar IKN, jika kelebihan produksi, bisa mengirim hasilnya ke IKN.
Dia memperkirakan IKN setelah resmi dihuni sebagai Ibu Kota Baru akan menjadi pasar baru dan menciptakan permintaan (demand) masyarakat.
"IKN akan menjadi titik pertumbuhan ekonomi baru dan kita ingin juga menjadi, terjadi transformasi ekonomi terutama yang berkaitan dengan ekonomi hijau," kata Jokowi saat memberikan keterangan pers usai meninjau program pompanisasi di Gantarangkeke, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Jumat (5/7/2024).
Baca juga: Balikpapan Siap Crowded Jelang HUT RI di IKN, Jadi Tempat Dubes dan Tamu Menginap, 2 Hotel Penuh
Jokowi juga mengatakan IKN akan menjadi pasar baru untuk berbagai bahan pangan, baik beras, sayur maupun lainnya
"Tentu saja kalau ada kelebihan produksi beras di sini bisa dikirim ke IKN. Ada kelebihan produksi sayur di sini bisa ditarik ke IKN. Ada bawang merah tadi yang juga harganya baik, sangat baik, Rp 30 ribu bisa ditarik ke IKN," kata dia.
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.