Berita Nasional Terkini
Fakta-fakta Skandal Guru Besar di ULM Banjarmasin, 11 Profesor di Fakultas Hukum Diduga Bermasalah
Dugaan sejumlah 11 profesor di Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin bermasalah mencuat.
“Saya disodorkan surat rekomendasi, tetapi saya tidak mengetahui ada tanda tangan itu,” ujarnya, Minggu (7/7/2024).
Hadin menjelaskan, rekomendasi senat universitas memang diperlukan dalam pengajuan gelar guru besar.
Pengaruh Jumlah Guru Besar Bakal Berdampak pada Reputasi ULM
Penyelidikan dari Kemendikbudristek ini berbarengan dengan momentum percepatan proses jumlah guru besar di ULM.
Dengan banyaknya guru besar diyakini sangat berpengaruh terhadap kualitas pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Hal tersebut turut berdampak pada reputasi ULM di tingkat nasional, bahkan internasional.
Alhasil, target ULM untuk menembus peringkat 20 besar kampus terbaik se-Indonesia bisa terwujud pada tahun akademik 2024/2025.
Kendati demikian, Rektor ULM Ahmad Alim Bachri memastikan pemeriksaan terhadap 11 guru besari hukum oleh Kemendikbudristek ini tidak mengganggu target pihaknya.
“Tidak mengganggu, kan potensi guru besar ULM tahun ini ada 124 orang,” katanya, Minggu (7/7/2024).
Bentuk Tim Khusus untuk Telusuri Dugaan Pelanggaran Guru Besar
Terkait dugaan pelanggaran pengajuan guru besar hukum, Ahmad Alim mengaku sudah membentuk tim khusus.
Saat ini, masalah tersebut masih ditelusuri.
“Tim khusus telah dibentuk, saat ini sedang didalami di internal ULM. Setelah itu dikomunikasikan dengan kementerian dan ini sesuai dengan arahan kementerian,” paparnya.
Masalah ini sudah ramai diperbincangkan di Grup Whatsapp dosen ULM.
Seorang profesor di kampus tersebut menyayangkan jika dugaan maladministrasi pengajuan guru besar hukum ULM itu terbukti.
Sebab, ini bakal mencoreng nama kampus di mata nasional, bahkan dunia.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Fakultas Hukum ULM Banjarmasin Disorot, Sejumlah Guru Besar Diduga Bermasalah.
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.