Berita Tenggarong Terkini

Dukung Pertumbuhan Anak, Pemkab Kutai Kartanegara dan Tanoto Foundation Dirikan Rumah Anak SIGAP

Rumah Anak SIGAP Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara yang merupakan bagian dari program SIGAP didirikan oleh Tanoto Foundation.

|
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Dzakkyah Putri
TRIBUNKALTIM.CO/DZAKKYAH PUTRI
FASILITATOR RUMAH ANAK SIGAP - Rumah Anak SIGAP Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur yang merupakan bagian dari program SIGAP didirikan oleh Tanoto Foundation. TRIBUNKALTIM.CO/DZAKKYAH PUTRI 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara terkait perkembangan anak usia dini 0-3 tahun, Pemkab Kukar bekerja sama dengan Tanoto Foundation mendirikan Rumah Anak SIGAP.

Rumah Anak SIGAP di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara merupakan bagian dari program SIGAP (Siapkan Generasi Anak Berprestasi) yang didirikan oleh Tanoto Foundation.

Rumah Anak SIGAP hadir sebagai solusi bagi peningkatan kualitas pengasuhan anak usia dini di Indonesia.

Program ini menargetkan keluarga dengan anak di bawah usia tiga tahun, mengingat masa usia 0-3 tahun adalah periode penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.

Novita selaku Koordinator Program Rumah Anak SIGAP menjelaskan bahwa Rumah Anak SIGAP ini merupakan rumah pertama yang ada di Kalimantan Timur.

"Program SIGAP ini dari tahun 2021, latar belakang tercetus dari pak Edi Hendri di Jakarta," katanya saat ditemui di Tenggarong, Rabu (10/07/2024).

Novita juga menjelaskan awalnya Pemkab Kukar bekerja sama dengan Tanoto Foundation di program PINTAR, konsennya pada Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Pada masa ini, anak-anak belajar dengan kecepatan yang lebih tinggi dalam mengembangkan keterampilan motorik, kognitif, bahasa, dan sosio-emosional yang fundamental untuk pencapaian masa depan mereka.

20240711_RUMAH ANAK SIGAP KUTAI
WALI MURID - Rumah Anak SIGAP Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara yang merupakan bagian dari program SIGAP didirikan oleh Tanoto Foundation.

Berdasarkan penelitian dari Pusat Perkembangan Anak di Universitas Harvard, 90 persen perkembangan otak anak terjadi sebelum usia lima tahun.

Hal ini menunjukkan betapa pentingnya perhatian khusus terhadap pengasuhan pada masa-masa awal kehidupan anak.

Menyadari hal tersebut, Tanoto Foundation mendukung pemerintah dalam memajukan sumber daya manusia Indonesia melalui program-program yang menyasar anak usia dini.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan orang tua/pengasuh dalam praktik pengasuhan yang positif dan responsif.

Fungsi dan Layanan Rumah Anak SIGAP

Rumah Anak SIGAP tidak hanya berfungsi sebagai pusat pengasuhan, tetapi juga sebagai sumber informasi mengenai stimulasi psikososial, kesehatan, dan gizi bagi keluarga dengan anak batita.

Selain itu, tempat ini menjadi wadah komunikasi dan edukasi tentang layanan pengasuhan.

Beberapa layanan yang dapat dijumpai di Rumah Anak SIGAP Tenggarong antara lain:

1. Kelas tematik pengasuhan: Mengajarkan orang tua tentang berbagai aspek pengasuhan anak.

2. Kelompok bermain bersama: Memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk berinteraksi dan bermain dengan teman sebaya.

3. Kunjungan rumah: Memberikan pendampingan langsung ke rumah-rumah keluarga.

4. Pendampingan/konseling individual: Menyediakan sesi konseling bagi orang tua yang membutuhkan bantuan khusus.

Modul Pengasuhan Nurturing Care Framework

Modul pengasuhan yang diterapkan di Rumah Anak SIGAP dikembangkan berdasarkan Nurturing Care Framework (NCF), sebuah kerangka kerja yang dikembangkan oleh World Health Organization (WHO), UNICEF, dan World Bank Group.

Modul ini berisi panduan kegiatan stimulasi yang sesuai dengan tahapan usia anak.

Sebagai contoh, ada tema tentang Pemberian Makanan Bayi dan Anak (PMBA) yang membantu meningkatkan kesadaran orang tua.

Jika orang tua memerlukan panduan teknis lebih lanjut, fasilitator akan merujuk mereka ke ahli gizi di Puskesmas atau mengajak berkonsultasi saat kegiatan Posyandu.

Penyebaran Rumah Anak SIGAP

Saat ini, terdapat 29 Rumah Anak SIGAP yang tersebar di lima provinsi di Indonesia, yaitu DKI Jakarta, Banten, Kalimantan Timur, Jawa Tengah, dan Riau.

Kehadiran Rumah Anak SIGAP Tenggarong menjadi bukti nyata komitmen Tanoto Foundation dalam memajukan pendidikan dan pengasuhan anak usia dini di Indonesia.

Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan kualitas pengasuhan anak-anak Indonesia dapat meningkat, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi generasi yang berprestasi. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved