Berita Nasional Terkini

Menkeu Kabinet Prabowo-Gibran Sebaiknya Jangan dari Partai, Faisal Basri: Banyak Kepentingan, Bahaya

Menteri Keuangan di Kabinet Prabowo-Gibran sebaiknya jangan orang partai, Faisal Basri: Banyak kepentingan, bahaya.

Tribunnews/Fahmi Ramadhan
KABINET PRABOWO-GIBRAN - Menteri Keuangan di Kabinet Prabowo-Gibran sebaiknya jangan orang partai, Faisal Basri: Banyak kepentingan, bahaya. 

Keempatnya adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar, dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Royke Tumilaar.

Mereka dipandang paling cocok untuk menjadi Menteri Keuangan karena keahlian keuangan mereka serta gaya kepemimpinan yang efektif.

Meski begitu, Prabowo juga disebut tidak akan menjadikan Menteri Keuangan sebagai posisi tawar-menawar politik.

Pasalnya, jabatan itu disebut di atas politik, dibutuhkan orang yang teliti dan piawai dalam mengelola anggaran negara.

Yang pasti, siapapun yang menduduki peran Menteri Keuangan bakal memiliki tanggung jawab besar.

Pasalnya, Indonesia akan menghadapi berbagai risiko geopolitik khususnya gangguan rantai pasokan yang muncul dari persaingan Amerika Serikat-China.

Di samping itu, calon yang terpilih nantinya harus bisa mempertahankan disiplin fiskal, yang telah menjadi hal penting dalam menstabilkan rupiah dan meyakinkan investor asing, sambil mengamankan pendanaan yang cukup untuk rencana pengeluaran besar Prabowo

Meski begitu, calon-calon  tersebut bisa saja berubah. Sebab, saat ini masih dalam pembentuka tahap awal diskusi.

Pendalaman calon Menteri Keuangan tersebut baru akan dilakukan setelah Prabowo resmi terpilih dan dinyatakan langsung oleh KPU, yang rencananya berlangsung pada 20 Maret 2024.

Adapun nama-nama yang beredar ialah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisaris OJK Mahendra Siregar dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Royke Tumilaar.(*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved