Pilkada 2024

Ini Calon Gubernur Terkuat Bila Airin Gagal Maju di Pilkada Banten 2024 Versi Survei Litbang Kompas

Inilah calon Gubernur terkuat bila Airin Rachmi Diany gagal maju di Pilkada Banten 2024 versi survei Litbang Kompas.

Editor: Doan Pardede
Andri Donnal Putera/ KOMPAS.com
PILGUB BANTEN 2024 - Airin Rachmi Diany. Inilah calon Gubernur terkuat bila Airin Rachmi Diany gagal maju di Pilkada Banten 2024 versi survei Litbang Kompas. 

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah calon Gubernur terkuat bila Airin Rachmi Diany gagal maju di Pilkada Banten 2024 versi survei Litbang Kompas.

Hasil survei Pilkada Banten 2024 versi Litbang Kompas itu dilakukan secara periodek melalui wawancara tatap muka pada 15-20 Juni 2024.

Sebanyak 400 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Banten.

Pada metode itu memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian sekitar 4,9 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Baca juga: 2 Saingan Terberat Bobby Nasution di Pilgub Versi Hasil Survei Pilkada Sumut 2024 Vote Institute

Survei dibiayai sepenuhnya oleh harian Kompas.

Berikut ini elektabilitas bakal calon Pilgub Banten 2024 yang dilakukan Litbang Kompas pada model jawaban semi-tertutup dengan delapan nama kandidat:

* Airin Rachmi Diany: 38,3 persen

* Wahidin Halim: 18,1 persen

* Rano Karno: 16,5 persen

* Arief R Wismansyah: 6,9 persen

* Irna Narulita: 3,7 persen

* Iti Octavia Jayabaya: 3,7 persen

PILGUB BANTEN 2024 - Airin Rachmi Diany bakal calon Gubernur Banten di Pilkada Banten 2024 dari Partai Golkar (Istimewa) dan Anggota Komisi X DPR RI Rano Karno (Istimewa).
PILGUB BANTEN 2024 - Airin Rachmi Diany bakal calon Gubernur Banten di Pilkada Banten 2024 dari Partai Golkar (Istimewa) dan Anggota Komisi X DPR RI Rano Karno (Istimewa). (Kolase Tribun Timur/ Sakinah Sudin/Istimewa)

* Achmad Dimyati Natakusumah: 2,7 persen

* Ahmed Zaki Iskandar: 2,7 persen

* Lainnnya: 7,4 persen. 

Airin Terancam Tak Maju

Pilkada Banten 2024 berjalan dinamis.

Pasalnya, Airin Rachmi Diany yang merupakan salah satu cagub dengan elektabilitas terkuat, justru terancam tak maju.

Pasalnya, hingga saat ini, Airin Rachmi Diany baru diusung Golkar.

Padahal, Airin Rachmi Diany merupakan Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Namun, partai-partai di Koalisi Indonesia Maju atau KIM justru solid mendukung pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

Kini, harapan utama Airin tertuju ke PDIP agar bersama Golkar mengusung Airin di Pilkada.

Namun tampaknya PDIP menginginkan jatah calon gubernur dengan mengusung Rano Karno sementara Airin jadi calon wakil gubernur atau cawagub.

Ketua Tim Kampanye Prabowo-Gibran

Airin adalah mantan wali kota Tangerang Selatan Banten dua periode.

Dia saat ini menjabat salah satu ketua DPP Partai Golkar.

Baca juga: PKB Diajak Gerindra Gabung Kabinet Prabowo-Gibran, Cak Imin Malah Minta Dasco Ajak PKS Masuk Juga

Di Pilpres 2024, Airin ikut berjuang memenangkan Prabowo-Gibran hingga terpilih jadi presiden dan wakil presiden RI.

Prabowo yang langsung menunjuk Airin jadi Ketua Tim Kampanye Prabowo-Gibran di Banten.

Bahkan Prabowo langsung memperkenalkan Airin dan mendoakannya kelak jadi gubernur Banten.

"Ibu Hajah Airin Rachmi Diany, Ketua Tim Kampanye Daerah Prabowo-Gibran provinsi Banten.

Insya Allah Gubernur Banten sebentar lagi," kata Prabowo, Sabtu (27/2/2024), di depan massa saat menghadiri acara Relawan Ndaru Bersalawat di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang.

Di Pilpres 2024, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di Banten dengan 4.035.052 suara. Mengalahkan dua rivalnya Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 2.451.383 suara dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md 720.275 suara.

Nasib Airin Kini

Seperti diketahui, Pemilihan gubernur (Pilgub) Banten 2024 akan digelar pada 27 November mendatang.

Hingga kini tercatat baru ada satu pasang bakal calon gubernur-calon wakil gubernur Banten yang mendapatkan mayoritas dukungan partai politik yakni pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

Andra Soni-Dimyati didukung delapan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Banten Maju (KBM).

Delapan partai politik tersebut yaitu Gerindra, PKS, NasDem, PSI, Demokrat, PAN, PKB, dan PPP.

Koalisi Banten Maju (KBM) mirip dengan nama Koalisi Indonesia Maju (KIM) yakni koalisi partai politik yang mengusung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Koalisi ini terdiri dari Gerindra, PSI, Demokrat, PAN, dan Golkar.

Namun kini KIM justru mendukung Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Pilkada Banten.

Penjelasan Airin

Airin Rachmi Diany mengatakan dirinya hanya bisa berikhtiar terkait kepastian dirinya maju dalam Pilkada Banten 2024 atau tidak.

Sebab saat ini, baru Golkar yang mengusung Airin maju di Banten.

Golkar tidak memiliki cukup kursi untuk mengusung calonnya sendiri.

Di sisi lain, Koalisi Indonesia Maju justru mengusung Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

"Kita namanya ikhtiar, jabatan amanah. Amanah tentunya juga ada proses tahapannya pilkada kita ikutin semua.

Doain saja yang terbaik Allah kasih," ujar Airin di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Rabu (10/7/2024) malam dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Terjawab 5 Sosok yang Dicegah KPK Keluar Negeri Terkait Kasus Harun Masiku, Nasib Hasto Masih Aman?

Airin menjelaskan,berdasarkan pengalamannya mengikuti pilkada selama ini, ada berbagai proses yang harus dilalui, salah satunya adalah mendaftar.

Airin mengaku mendaftarkan dirinya untuk maju sebagai cagub di Banten ke semua partai.

Namun belum tentu partai itu akan mendukungnya maju.

"Karena bagian dari kontestasi politik, politik dinamis, nanti kalau sudah jadi juga gabung lagi biasanya," ucapnya.

"Tapi pokoknya doain. Allah kasih yang terbaik, Allah kasih amanah di saat waktu dan tempat yang tepat menurutnya. Karena jabatan itu kan amanah," sambung Airin.

Airin mengatakan dirinya senang bisa berusaha untuk maju di level provinsi.

Sebab, kata dia, ketika maju di Pilkada Banten itu artinya dia harus bersilaturahmi ke seluruh daerah di Banten.

"Jadi senang saya, saya bisa lihat Lebak, Pandeglang, Cilegon, Kabupaten Serang, Kota Serang.

Kalau kemarin 10 tahun saya lingkupnya hanya Tangerang Selatan. Kemarin pileg saya Tangerang Raya," jelasnya.

Airin menepis Golkar kesulitan mendapat koalisi di Banten karena dicurigai ingin mendominasi di banyak daerah.

"Enggak seperti itu, enggak mungkin. Pilkada itu tidak mungkin kita bisa mendominasi sendiri, apalagi serentak. Sangat, sangat tidak mungkin. Nanti kita lihat saja hasilnya, siapa yang mendominasi, siapa yang didominasi," imbuh Airin, seperti dilansir Tribunnews.com di artikel berjudul Nasib Airin, Ketua Tim Sukses Prabowo-Gibran di Pilpres, Kini Tak Didukung KIM di Pilkada Banten.

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved