Breaking News

Pilkada Kutim 2024

Bakal Ada Poros Ketiga di Pilkada Kutim 2024? Koalisi Demokrat - Gerindra: Tunggu Tanggal Mainnya

Bakal ada poros ketiga di Pilkada Kutim 2024? Koalisi Demokrat - Gerindra mengatakan untuk menunggu tanggal mainnya

|
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Amalia Husnul A
TribunKaltim.co/Nurila Firdaus
PILKADA KUTIM 2024 - Koalisi Kutai Timur Maju 2024 yang diumumkan Demokrat-Gerindra hari ini, Senin (29/7/2024). Koalisi Demokrat-Gerindra ini disebut akan menghadirkan poros ketiga di Pilkada Kutim 2024 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Peluang adanya poros ketiga di Pilkada Kutim 2024 mulai terbuka.

Koalisi Kutai Timur Maju 2024 yang baru saja dideklarasikan DPC Partai Demokrat dan Gerindra Kutim mengungkapkan bakal mengusung calon di Pilkada Kutim 2024.

Meski koalisi Demokrat - Gerindra ini belum menyebut resmi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Kutim 2024 yang akan diusung, namun Koalisi Kutai Timur Maju 2024 menyebut sejumlah nama yang berpeluang. 

Sebelumnya, dua bakal calon Bupati Kutai Timur yang mengemuka di Pilkada Kutim 2024 adalah Ardiansyah dan Kasmidi Bulang.

Baca juga: 3 Kandidat Bakal Calon Bupati Ardiansyah, Irwan dan Kasmidi Bakal Bersaing di Pilkada Kutim 2024

Baca juga: Sijur dan Simur, Sepasang Singa Sebagai Maskot Pilkada Kutim 2024

Baca juga: Siap Maju di Pilkada Kutim 2024, Dayang Donna Faroek Ingin Masifkan Pembangunan di Kutai Timur

Keduanya adalah Bupati dan Wakil Bupati Kutim saat ini yang akan berpisah jalan di Pilkada Kutim 2024

Selain Ardiansyah dan Kasmidi Bulang, kini muncul peluang poros ketiga dengan Koalisi Kutai Timur Maju 2024 yang dibentuk Demokrat dan Gerindra yang diumumkan hari ini, Senin (29/7/2024). 

DPC Partai Gerindra Kutim, Novel Tyty Paembonan mengatakan pihaknya dan DPC Partai Demokrat Kutai Timur enggan terburu-buru menentukan pasangan yang akan diusung pada Pilkada 2024 nanti.

"Kami tidak mau terburu-buru, terlalu laju nanti bisa kepleset, lebih bagus konstan kita jalan, tapi jangan lambat juga kita jalan.

Kita masih punya waktu sekitar 3 minggu," ujar Novel yang masih menjabat sebagai Anggota DPRD periode 2019 - 2024, Senin (29/7/2024).

Ia juga menambahkan bahwa untuk di DPC Partai Gerindra sudah mendaftarkan David Rante yang masih menjadi Anggota DPRD Kutim, ke Partai Demokrat.

Menurutnya, DPC Partai Gerindra memiliki kader-kader yang terbaik lainnya seperti dirinya, Yan Ipui yang masih menjadi Anggota DPRD Kutim, dan lainnya.

"Dan semua punya peluang, tapi tunggu tanggal mainnya, di pertengahan Agustus nanti," imbuhnya.

KOALISI PILKADA KUTIM - DPC Partai Demokrat dan Partai Gerindra bentuk 'Koalisi Kutai Timur Maju 2024.' Demikian dinyatakan secara resmi oleh Ketua DPC Partai Demokrat Kutim, Ordiansyah yang didampingi Ketua DPC Partai Gerindra Kutim, Novel Tyty Paembonan pada Senin (29/7/2024) malam. Koalisi Kutai Timur Maju 2024 ingin memastikan konektifitas infrastruktur dan transportasi daerah hingga ke desa serta membuka lapangan kerja yang berkualitas.
PILKADA KUTIM 2024 - DPC Partai Demokrat dan Partai Gerindra bentuk Koalisi Kutai Timur Maju 2024. Bakal ada poros ketiga di Pilkada Kutim 2024? Koalisi Demokrat - Gerindra mengatakan untuk menunggu tanggal mainnya. (TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS)

Ditambahkan oleh Ketua DPC Partai Demokrat Kutim, Ordiansyah mengaku partainya dengan Gerindra memiliki daya rekat tinggi baik di tingkat DPC, DPD hingga DPP.

Sehingga, pihaknya meyakini 'Koalisi Kutai Timur Maju' bakal sampai pendaftaran calon kepala daerah di KPU Kutim. 

Baca juga: Kasmidi Dapat Restu Golkar di Pilkada Kutim, Juniarsih Malah Belum Pikirkan Periode Kedua di Berau

"Siapa calonnya? Ya coming soon, ada saya (Ordiansyah), Pak Novel (Ketua DPC Partai Gerindra Kutim), ada Pak Yan (Anggota DPRD Kutim dari Gerindra), kader terbaik juga ada di DPD (Provinsi Kaltim), kita tunggu tanggal mainnya," ucapnya.

Setelah itu, muncul pertanyaan dari wartawan soal nama yang diusung, apakah akan mengusung Irwan Fecho dari Partai Demokrat dan David Rante dari Partai Gerindra?

Akan tetapi sontak para pengurus dari Partai Demokrat dan Gerindra tertawa.

"Politik itu memang penuh kejutan ya, tebak-tebakan seperti ini bisa membuat ramai, apalagi ada yang sudah memunculkan nama," imbuh Ordi sambil tertawa.

Lanjutnya, di daerah Kutai Timur juga memiliki kader yang berpotensi seperti Ketua Pemuda Anshor Kutim, Zainul Arifin.

"Boleh menebak-nebak (nama pasangan bacalon kepala daerah yang diusung Koalisi Kutim Maju), nanti dapat hadiah handuk," ujarnya sambil tertawa seraya mengalihkan.

Akan tetapi ia menegaskan nama pasangan yang bakal diusung oleh Koalisi Kutim Maju akan dimunculkan di pertengahan bulan Agustus 2024 mendatang.

Sebagai tambahan informasi, untuk mengusung calon kepala daerah di Kutai Timur diperlukan minimal 8 kursi legislatif. 

Adapun Partai Demokrat telah memiliki kader yang duduk di kursi DPRD Kutim periode 2024 - 2029 sebanyak 6 kursi. Sedangkan Partai Gerindra sebanyak 3 kursi.

Artinya, koalisi Demokrat dan Gerindra saja sudah cukup untuk mengusung calon bupati dan wabup di Pilkada Kutim 2024.

Baca juga: Tahapan Pilkada Kutim Dimulai, KPU Upayakan Partisipasi Masyarakat Meningkat

Namun, Koalisi Kutai TImur Maju 2024 masih membuka peluang bagi partai yang lain untuk gabung ke Koalisi Kutai Timur Maju.

Di berita sebelumnya, DPC Partai Demokrat Kutim memastikan akan mengusung kadernya sendiri, Irwan Fecho yang dinilai memiliki komitmen kuat memajukan daerah.

Ardiansyah - Mahyunadi Diusung PKS-Perindo 

Ardiansyah Sulaiman - Mahyunadi resmi berpasangan dan menjadi bakal pasangan calon (bapaslon) Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim) di Pilkada Kutim 2024.

Keduanya resmi mendapat dukungan dari DPP PKS–Perindo dalam waktu hampir bersamaan.

Petahana Pilkada Kutim 2024 ini berpasangan secara resmi berpasangan dengan Ketua DPD Partai Perindo Kutim dan telah diberikan surat B1–KWK untuk keperluan mendaftar ke KPU nantinya.

Surat rekomendasi dukungan keduanya dari Perindo diserahkan Ketua Tim Desk Pilkada, Angela Tanoesoedibjo pada Senin 1 Juli 2024 di DPP Jakarta.

Selang sehari, pada Selasa (2/7/2024) Surat Keputusan (SK) dukungan diserahkan langsung Presiden PKS, Ahmad Syaikhu di Kantor DPP Jakarta.

Dikatakan Ketua DPW PKS Kaltim, Dedi Kurniadi, DPP PKS telah memberikan rekomendasi kepada Ardiansyah Sulaiman maju calon Bupati di Pilkada Kutim 2024

“Jadi dukungan PKS untuk melanjutkan periode berikutnya, dan ikut berkompetisi lagi (di Pilkada)," tegasnya.

Baca juga: Profil/Biodata Kasmidi Bulang, Wakil Bupati Kutai Timur Calon Golkar di Pilkada Kutim 2024

Sementara itu Ketua DPW Partai Perindo Kaltim, Hamdani menjelaskan bahwa ada 3 tipe surat yang dikeluarkan DPP, yaitu Surat Tugas, Rekomendasi dan B1-KWK.

Untuk Ardiansyah Sulaiman-Mahyunadi, keduanya diberikan surat B1-KWK yang mana surat tersebut ialah resmi untuk dibawa mendaftar ke KPU.

Diketahui, PKS di Kutim mendapat 7 Kursi dan mendapat jatah Ketua DPRD setelah keluar menjadi pemenang pada Pileg 2024 lalu, selisih 850 suara dari Golkar.

Sehingga, kondisi ini hanya membutuhkan 1 kursi untuk bisa maju pencalonan.

“Untuk Kutai Timur, itu sudah fix pasangan Ardiansyah Sulaiman dan Mahyunadi. Mereka sudah dapat dukungan yang cukup dari PKS dan Perindo,” ungkapnya.

Golkar Dukung Kasmidi Bulang

Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang mengantongi restu Golkar untuk maju calon bupati di Pilkada Kutim 2024.

Diketahui, saat ini Kasmidi Bulang menjabat sebagai Ketua UMum DPD II Golkar Kutim. 

Kasmidi sebagai petahana tidak muluk-muluk soal visi dan misi, ia melihat sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDM) dan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kutai Timur melimpah.

"Kalau kita tidak bisa melaksanakan dengan baik amanah itu pasti akan kejadian seperti hari ini, tidak bisa dipungkiri, mohon maaf," ujar Kasmidi, Rabu (3/7/2024).

Apalagi ia juga merasa marah melihat APBD Kutai Timur di tahun 2023 yang mengalami defisit hingga Rp 1,7 Triliun dari total APBD 2023 hingga perubahan Rp 9,7 Triliun.

Ia yang akan maju kembali sebagai bakal calon Bupati Kutim siap untuk membenahi hal-hal yang tidak baik di masa periodenya sebagai Wakil Bupati saat ini.

Selain Golkar, Kasmidi Bulang juga mendapat dukungan dari 8 parpol non parlemen.

Adapun 8 Parpol yang mendukung Kasmidi Bulang maju sebagai Bakal Calon Bupati Kutim 2024 diantaranya Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Buruh, Partai Hanura, Partai Garuda, dan Partai Ummat.

Baca juga: Dayang Donna Faroek Ikut Mendaftar, Jadi Calon Pendamping Kasmidi Bulang di Pilkada Kutim 2024

(TribunKaltim.co/Nurila Firdaus)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved