Berita Bontang Terkini

Pembebasan Lahan Polder Banjir Tanjung Laut Bontang Target Selesai Tahun ini, Anggaran Rp 38 Miliar

Pemerintah Kota Bontang telah mendata terdapat 44 pemilik tanah yang masuk dalam rencana pembebasan lahan

Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM/MUHAMMAD RIDWAN
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bontang Much Cholis Edy Prabowo. 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Rencana Pemerintah Kota Bontang membangun polder banjir di Kelurahan Tanjung Laut, Kecamatan Bontang Selatan, terus dimatangkan. Tahun ini pemerintah menarget merampungkan pembebasan lahan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bontang Much Cholis Edy Prabowo mengatakan, luas polder diperkirakan mencapai 15.067 meter persegi dan luas genangan 10.018 meter persegi.

Menurutnya dengan kebutuhan lahan tersebut, pemerintah telah mendata terdapat 44 pemilik tanah yang masuk dalam rencana pembebasan lahan.

Selanjutnya tim appraisal akan membantu menentukan besaran dana pembebasan lahan yang harus diberikan pemerintah.

Baca juga: Tega! Seorang Suami di Bontang Aniaya Istrinya, Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara

Edy mengungkapkan, anggaran yang disiapkan senilai Rp 38 miliar yang bersumber dari APBD 2024.

“di (anggaran) murni kemarin kami menyiapkan Rp 11 miliar, kemudian pada anggaran perubahan ini ditambah Rp 27 miliar,” kata Edy kepada Tribunkaltim, Jumat (9/8/2024).

Tim pembebasan lahan juga sudah terbentuk, yang diketuai Asisten II Bidang Ekonomi, Lukman dengan pendampingan dari Kejaksaan Negeri dan Kepolisian Resor Bontang.

Pemerintah menarget tahun ini pembebasan lahan bisa diselesaikan, dan dilanjutkan pada proses pembangunan di 2025.

Menurut Edy, pembuatan polder Tanjung Laut merupakan proyek strategis yang menjadi prioritas untuk menyelesaikan persoalan banjir di wilayah Kecamatan Bontang Selatan.

“Infrastruktur ini nantinya bisa menampung aliran air dari parit yang berada di Tanjung Laut. Apalagi daerah hilir ketika air laut pasang, tampungan diperlukan agar air tidak meluber ke pemukiman warga,” pungkasnya.(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved